HUBUNGAN COPING STRESS DAN MOTIVASI BELAJAR TARUNA DI PENDIDIKAN VOKASI PELAYARAN DAN FORMULASI KEBIJAKANNYA
Bilah Samping Artikel
Isi Artikel Utama
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara coping stres dan motivasi belajar taruna dalam Pendidikan Maritim Vokasional serta merumuskan kebijakan yang relevan. Populasi penelitian ini terdiri dari 95 taruna tahun pertama di Fakultas Vokasi Pelayaran. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah sampling jenuh, di mana seluruh 95 taruna menjadi partisipan penelitian. Metode pengumpulan data mencakup kuesioner, observasi, dan wawancara. Analisis data dilakukan menggunakan analisis regresi berganda, dengan pengujian hipotesis melalui uji t dan uji F. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Emotion-Focused Coping tidak berpengaruh signifikan terhadap motivasi belajar jika dianalisis secara terpisah. Namun, Problem-Focused Coping memiliki dampak yang signifikan terhadap motivasi belajar. Ketika kedua strategi coping dipertimbangkan secara simultan, keduanya berpengaruh signifikan terhadap motivasi belajar taruna. Berdasarkan temuan ini, penelitian ini menyarankan perlunya kebijakan yang komprehensif untuk membantu taruna dalam mengelola stres. Kebijakan tersebut mencakup penyediaan layanan bimbingan dan konseling serta pengembangan program pelatihan manajemen stres yang efektif guna meningkatkan kesejahteraan taruna, mengurangi angka putus kuliah, dan meningkatkan motivasi belajar. Implementasi kebijakan ini diharapkan dapat mendukung taruna dalam mencapai kinerja akademik yang optimal dan menyelesaikan pendidikan tepat waktu.
Unduhan
Rincian Artikel
Referensi
[1] Achroni, Keen. 2014. Recharge Your Spirit. Yogyakarta: Trans Idea Publishing
[2] Azwar, Saifudin.2010. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Belajar
[3] Carver, C. S., Scheier, M. F., & Weintraub, J. K.1989. Assesing Coping Strategies: A theoretically based approach. Journal of Personality and Social Psychology, 56(2).
[4] Cherniss, C & Goleman, D. 2001. The Emotionally Intellegent Workpalace. San Fransisco: Jossey- Bass.
[5] Desmita. 2005. Psikologi Perkembangan.Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
[6] Gadzella, B. M. & Masten, W. G. 2005. An analysis of the categories in the studentlife stress inventory. American Journal of Psychology Research, 1 (1), 1-10.
[7] Gunarsa, D. Dra. Yulia, Singgih. 2012. Psikologi Remaja. Jakarta: Penerbit Libri.
[8] Hamalik, Oemar. 2001. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT Bumi Askara.
[9] Hamzah. B. Uno. 2008. Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta: Bumi Aksara
[10] Hardani dkk. 2020. Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif. Yogyakarta: Pustaka Ilmu.
[11] Humairo, U. S., Irma, S., Rakimin (2021). Hubungan Strategi Coping Stress dengan Motivasi Belajar pada Siswa SMAN 96 Jakarta Barat dalam Pembelajaran Jarak Jauh Selama Masa Pandemi. Prosiding Konferensi Nasional Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia, 01, No.01.
[12] Jonathan, Sarwono. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif edisi pertama. Yogyakarta: Graha Ilmu.
[13] Kai-Wen, C. 2009. A study of stress sources among college student in taiwan. Journal of Academic and Business Ethics.
[14] Lazarus, R. S., & Folkman, S. 1984. Stress, appraisal, and coping. Springer publishing company. http://libgen.gs/ads.php?d5=7965cdc5d7f7dd5143146b6b53 b5b5.
[15] Listiyarti, Retno. 2020. KPAI: Banyak siswa stres hingga putus sekolah selama ikuti PJJ Daring. Jakarta: Antara news.com.
[16] Nurul, A. S., Dwi, N. S., (2019). Hubungan Coping Stress Dengan Motivasi Belajar Mahasiswa Prodi BK pada Mata Kuliah Statistika.Biblio Couns: Jurnal Kajian Konseling dan Pendidikan. Vol.2, No.2.
[17] Olejnik, S. N. L & Holschuh, J. P.2007. College rules 2nd Edition How TI study survive, and succeed in college. 2007. New York: Macmillan Publishing.
[18] Pantiyasa, I Wayan. 2011. Metodologi Penelitian. Denpasar: Penerbit Andi.
[19] Safaria, T dan Saputra, N. E. 2009. Manajemen Emosi. Jakarta : Bumi Aksara
[20] Sarafino,E.P.,Smith,T.W. 2011. Health Psychology: Biopsychosocial Interactions (7TH Edition). USA: John Willey & Sons, INC.
[21] Sardiman, A.M. 2007. Interaksi & Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
[22] Vega, F. A.,Firdaus, S, Irma, S. D.,Tony, S., Darul, P., Moh. Zaenal, A., (2022). Tata kelola pengasuhan taruna dalam masa pendidikan dan pelatihan politeknik ilmu pelayaran (PIP) Semarang. Jurnal Saintek Maritim, 22 Nomor 2.
[23] Buku Peraturan Tata Tertib Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa 2023
[24] Buku Peraturan Akademik Fakultas Vokasi Pelayaran 2023
[25] Joko Mahadma, 2022. Formulasi Kebijakan Coping stress terhadap Mahasiswa Pascasarjana Di Universitas Hang Tuah.
[26] Yulianto Kadji, M.Si, P. D. (2006). Formulasi dan Implementasi Kebijakan Publik “kepemimpinan dan Perilaku Birokrasi dalam Fakta Realitas.” 1999.
[27] Zamrodah, Y. (2016). Pengertian Kebijakan. 15(2), 1–23.