PERTUMBUHAN DAN KOMPOSISI SERAT RUMPUT SIGNAL YANG DIPUPUK DENGAN PUPUK HIJAU CAIR AZOLLA DAN KIHUJAN

Authors

  • syamsuddin Nompo Staff Pengajar Fakultas Peternakan, Universitas Hasanuddin
  • . Budiman Staff Pengajar Fakultas Peternakan, Universitas Hasanuddin
  • R Isnaini Alumni Fakultas Peternakan, Universitas Hasanuddin
  • N Syam Alumni Fakultas Peternakan, Universitas Hasanuddin

DOI:

https://doi.org/10.20956/bnmt.v12i2.1318

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan pupuk hijau cair azolla dan kihujan terhadap pertumbuhan dan fraksi serat (NDF dan ADF) rumput signal (Brachiaria decumbens).Penelitian menggunakan stek rumput signal, pupuk hijau cairazolla dan kihujan, serta EM4. Penelitian disusun berdasarkan rancangan acak lengkap dengan 3 perlakuan dan 5 kali ulangan.Perlakuan terdiri dari P0 (tanpa pupuk), P1 (pupuk azolla) dan P2 (pupuk kihujan).Parameter yang diamati adalah pertumbuhan tanaman meliputi tinggi tanaman, jumlah anakan, luas daun dan produksi bahan kering, fraksi serat (NDF dan ADF). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan pupuk hijau cair azolla dan kihujan berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap tinggi tanaman dan luas daun, namun tidak berpengaruh (P>0,05) terhadap jumlah anakan dan produksi bahan kering rumput signal. Pupuk hijauan cair azolla dan kihujan juga tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap kandungan NDF dan ADF rumput signal. Kesimpulan penelitian ini adalah  pemberian pupuk hijau cair azolla dan kihujan mampu meningkatkan pertumbuhan rumput signal khususnya tinggi tanaman dan luas daun, dan cenderung meningkatkan jumlah anakan dan produksi bahan kering.Penggunaan pupuk hijau cair azolla dan kihujan pada taraf P1 dan P2 belum mampu menurunkan fraksi serat (NDF dan ADF) rumput signal.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Crampton, E. W. and L. E. Harris. 1969. Applied Animal Nutrition. 1st Ed. The Ensminger Publishing Company. California.

Gardner, F.P., R.B.Pearce dan R.L.Mitchell. 1991. Fisiologi Tanaman Budidaya. UI-PRESS. Jakarta.

Gaspersz, V. 1991. Metode Perancangan Percobaan Untuk Ilmu – Ilmu Pertanian, Ilmu-Ilmu Teknik dan Biologi. CV. Armico. Bandung.

Harjadi, M. M. S. S. 1984. Pengantar agronomi. PT. Gramedia. Jakarta.

Mannetje, L. T. dan R.M. Jones. 2000. Sumber Daya Nabati Asia Tenggara.PT. Balai Pustaka. Jakarta.

Odedire, J. A. and O. J. Babayemi. 2008. Comparative studieson the yield and chemical composition of Panicum maximum and Andropogon gayanus as influenced by Teprosia candida and Leucaena leucocepala. Levestock Research for Rural Developmant.

Rosmarkam, A. dan N.W. Yuwono. 2002. Ilmu Kesuburan Tanah. Penerbit Kanisius. Yogyakarta.

Sarief, S. 1985. Kesuburan dan Pemupukan Tanah Pertanian. Pustaka Buana. Bandung.

Sutanto, R. 2002. Pertanian Organik Menuju Pertanian Alternatif dan Berkelanjutan. Penerbit Kanisius. Yogyakarta.

Wilkins, T. J. 2000. Forage and their Role in Animal Systems (in-Forage Evaluation in Ruminant Nutrition).CABI Publishing. New York, USA.

Downloads

Published

2017-01-14

How to Cite

Nompo, syamsuddin, Budiman, ., Isnaini, R. and Syam, N. (2017) “PERTUMBUHAN DAN KOMPOSISI SERAT RUMPUT SIGNAL YANG DIPUPUK DENGAN PUPUK HIJAU CAIR AZOLLA DAN KIHUJAN”, Buletin Nutrisi dan Makanan Ternak, 12(2). doi: 10.20956/bnmt.v12i2.1318.

Issue

Section

Articles