Eksistensi Potensi Lokal dalam Fenomena Glokalisasi: Belajar dari Batik Kayu Krebet

Authors

  • Neny Marlina Jurusan Ilmu Politik, Universitas Diponegoro

DOI:

https://doi.org/10.31947/jgov.v8i2.108

Keywords:

globalisasi, glokalisasi, pengembangan ekonomi lokal

Abstract

Abstract: Globalization has an impact on the creation of national economic climate, and also impact on the local economy. Decentralization demanding regional autonomy has led to the birth of local potentials were able to exploit the opportunities of globalization to indicate its local flavor in the overseas. Glocalization phenomenon is understood as globalization becomes significant with local flavor answer the challenge of the global market. Local economic development (LED) becomes inseparable from the role of the public who wish to maximize the local potential through a global approach to the value chain and upgrading into the survival strategies of local products on an international level. Keywords: globalization, glocalization, Local Economic Development                                                                                           Abstrak: Globalisasi telah memberikan dampak bagi terciptanya iklim perekonomian nasional yang juga berimbas pada ekonomi lokal. Era desentralisasi yang menuntut kemandirian daerah telah mendorong lahirnya potensi-potensi lokal yang mampu memanfaatkan peluang globalisasi untuk menunjukkan cita rasa lokalnya di kancah mancanegara. Fenomena glokalisasi yang dimaknai sebagai globalization with local flavour menjadi signifikan menjawab tantangan pasar global. Pengembangan ekonomi lokal (LED) menjadi tidak terlepas dari peran masyarakat yang ingin memaksimalkan potensi lokalnya melalui pendekatan global value chain dan upgrading menjadi strategi bertahannya produk lokal di level internasional. Kata kunci: globalisasi, glokalisasi, pengembangan ekonomi lokal

Downloads

Download data is not yet available.

References

Budiharjo, E. (2012). Dari Globalisasi ke Glo-kalisasi. pada www.kompas.co.id yang diakses pada 26 Desember 2012.

Humphrey, J. (2004). Upgrading in Global Value Chain. International Labour Or-ganization, Working paper No. 28.

Kaplinsky, R. & Morris (2000). A Handbook for Value Chain Research. paper prepared for United Nations Conference for Trade and development (UNCTAD). Institute of Development Studies Uni-versity of Sussex, and Centre for Re-search in Innovation Management, University of Brighton,

Kartasasmita, G. (1997). Pemberdayaan Masyarakat: Konsep yang berakar pada Masyarakat. Disampaikan pada Sarasehan DPD GOLKAR Tk. I Jawa Ti-mur Surabaya, 14 Maret 1997.

Messner, D. (2003). “The Network Based Global Economy: A New Governance Triangle for Regions” dalam H. Schmitz (ed). Local Enterprises in the Global Economy: Issues of Governan¬ce and Upgrading. Elgar: Cheltenham.

Rianto, P. (2004). Globalisasi, Liberalisasi Ekonomi dan Krisis Demokrasi. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Vol. 8, No. 2, November 2004.

Winanti, P. S. (2003). Developmental State dan Tantangan Globalisasi: Pengala-man Korea Selatan. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Vol. 7, No. 2, No-vember 2003, hal. 180.

www.krebet.com

Downloads

Published

2015-07-15

Issue

Section

Articles