PENERAPAN PEMUPUKAN TANAMAN BUAH DALAM POT DI SDIT MUTIARA ILMU SOKARAJA UNTUK MENDUKUNG KELESTARIAN LINGKUNGAN SEKOLAH
DOI:
https://doi.org/10.20956/jdp.v5i1.8119Abstract
ABSTRAK
Kegiatan pengabdian yang dilakukan antara lain transfer pengetahuan dan teknologi dengan cara penyuluhan dan praktek langsung berupa pelatihan meliputi: pelatihan pemeliharaan tanaman buah dalam pot dan pemupukan tanaman buah dalam pot. Pelatihan sosialisasi teknik penanaman tanaman buah dengan bibit unggul dan pemupukan NPK dan pupuk daun pada tanaman buah, upaya untuk meningkatkan pertumbuhan dan produksi pada tanaman. Tanaman buah yang ditanam dalam pot antara lain jambu air, jambu biji, kelengkeng, belimbing, jeruk dan mangga. Metode yang diterapkan adalah ceramah, praktek langsung, dan pelatihan dengan dibuat kelompok yang masing-masing anggotanya berjumlah 5 sampai 6 orang. Target luaran peningkatan pengetahuan tentang budidaya pembibitan tanaman jambu air citra dan belimbing yang baik dan efisien sebesar di atas 70%, peningkatan keterampilan tentang budidaya pembibitan tanaman jambu air citra dan belimbing yang efisien dan baik sebesar 70%, dan peningkatan optimalisasi lahan pekarangan dengan penanaman tanaman buah dalam pot sebesar 40%. Hasil yang dicapai dari kegiatan pengabdian sebagai berikut: 1) Kegiatan pengabdian berbasis riset telah dilaksanakan dengan baik dan mendapat respon yang positif dari murid, Kepala Sekolah, guru, wali murid, maupun karyawan SDIT Mutiara Ilmu Sokaraja; 2) Pemupukan adalah NPK 10 g/tanaman jambu biji dan jeruk, 20 g/tanaman jambu air, 30 g/tanaman mangga, 40 g/tanaman belimbing, dan pupuk daun 1 g/l; dan 3) SDIT Mutiara Ilmu Sokaraja menginginkan kegiatan lanjutan berupa membungakan bibit tanaman buah di dalam pot, sehingga diharapkan kegiatan pengabdian dapat dilaksanakan untuk tahun kedua (pada tahun 2019).
Kata Kunci: Tanaman Buah dalam Pot, Pemupukan.
ABSTRACT
The activities carried out include transfer of knowledge and technology by means of counseling and direct practice in the form of training including: training in the maintenance of fruit trees in pots and fertilizing fruit plants in pots. Training on socialization of techniques for planting fruit trees with superior seeds and fertilizing NPK and leaf fertilizers on fruit trees, efforts to increase growth and production in plants. Fruit plants planted in pots include water guava, guava, longan, star fruit, oranges and mangoes. The methods applied were lectures, direct practice, and training with groups of 5 to 6 student. Output targets for increasing knowledge of good and efficient guava seedling and sta rfruit plant nursery cultivation are above 70%, improvement in skills of efficient and good image guava plant nursery and star fruit cultivation by 70%, and increased optimization of yard area by planting plants fruit in pots by 40%. The results of dedication are as follows: 1) Research-based service activities have been carried out well and received positive responses from students, principals, teachers, guardians of students, and employees of SDIT Mutiara Ilmu Sokaraja, 2) Fertilizing NPK 10 g/plant to guava and oranges, 20 g /plant water to apple, 30 g/plant to mango, 40 g/plant to star fruit, and 1 g/l leaf fertilizer, and 3) SDIT Mutiara Ilmu Sokaraja wants further activities in the form of flowering fruit seeds in pots, so it is expected that service activities can be carried out for the second year (in 2019).
Keywords: Fruit Plants in Pot, Fertilization.
References
Dhany, R., 2013. Pendidikan Alternatif Lingkungan. http://dhanyvironment.blogspot.co.id/2013/09/pendidikan-lingkungan-hidup-sejak-dini.html. Diakses tanggal 1 Desember 2016.
Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi, 2015. Pengertian dan Tujuan Pedidikan di Sekolah Dasar. Diakses dari: https://disdik.bekasikab.go.id/berita-pengertian-dan-tujuan-pendidikan-di-sekolah-dasar.html pada tanggal 2 Desember 2016.
Wikipedia, 2016. Pendidikan Lingkungan Hidup. Diakses dari: https://id.wikipedia.org/wiki/Pendidikan_lingkungan_hidup. pada tanggal 2 Desember 2016
Downloads
Published
Issue
Section
License
Penulis diwajibkan untuk menandatangani "Surat Perjanjian Hak Cipta" atau Copyright Agreement untuk penyerahan ijin kepada pihak jurnal untuk menerbitkan tulisannya.
Authors are required to sign a "Copyright Agreement" to submit permission to the journal to publish their writings.