PENGARUH KAMPANYE PROGRAM KEGIATAN SOSIAL PARTAI DEMOKRAT TERHADAP PEMILIH PETANI DALAM PEMILU LEGISLATIF 2009 DI KABUPATEN SOPPENG
Keywords:
Knowledge, Attitide, Behavior, and Predisposition, Pengetahuan, Sikap, Perilaku, dan KecenderunganAbstract
Abstract
The research was conducted in Soppeng regency from May to June 2010. The research is aimed to reveal the
description and explanation of the effect of social campaign on farmes in Soppeng regency. The base of research
was survey approach using 91 respondetns as samples obtained with Proportionate Random Sampling. The
instrumen of the research used questionnaires measured by Likert scale then analyzed with multiple regression
analysis. The result reveals that social activity campaign program conducted by Democrat Party does not maximally
give information to the farmer voters. The farmer voters in Soppeng regency have less knowledge about the
Democrat Party throught this social activity, as well as the attitude, behavior, and predisposition of their choice long
time before the election occurred. Variables made the farmer evaluatin become the frame of reference to determine
tendency of person or groups in determining their political choice.
Abstrak
Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Soppeng Sulawesi Selatan dari Mei hingga Juni 2010. Penelitian ini
dimaksudkan untuk membuktikan efek kampanye sosial terhadap para petani di Kabupaten Soppeng. Dasar
penelitian ini adalah pendekatan survey dengan menggunakan 91 orang responden sebagai smapel yang diperoleh
dengan metode proporsi random sampling. Instrumen penelitian ini menggunakan angket yang diukur dengan skala
Likert kemudian dianalisa dengan memakai multiple regresi. Hasil penelitian membuktikan bahwa kampanye
program kegiatan sosial yang dilakukan oleh Partai Demokrat tidak maksimal memberi informasi kepada para petani
pemilih. Petani pemilih di Kabupaten Soppeng kurang pengetahuan tetnag Partai Demokrat melalui kegiatan sosial,
dan juga sikap, perilaku, dan kecenderungan para petani tidak begitu banyak melalui variabel lainnya. Para petani
pemilih memiliki kecenderungan untuk menetapkan pilihannya jauh sebelum pemilu terjadi. Variabel yang turut
memengaruhi keputusan para petani untuk menentukan pilihan politiknya adalah kerangka referensi yang mereka
miliki.