“Menuju Persahabatan” Melalui Komunikasi Antarpribadi Mahasiswa Beda Etnis (Studi Kasus Di Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Tadulako)
Keywords:
Komunikasi Antarpribadi, Perbedaan Etnis dan PersahabatanAbstract
Abstrak : Menuju persahabatan antar mahasiswa beda etnis atau suku FISIP Universitas Tadulako melalui komunikasi antarpribadi berlangsung melalui ragam etnis asli maupun etnis dari luar kota Palu Sulawesi Tengah, seperti, Etnis Kaili dan etnis Bugis/Makassar, etnik Kaili dan Jawa dan etnik Bugis dan Jawa. Permasalahannya adalah bagaimana tahapan menuju persahabatan mahasiswa beda etnis melalui komunikasi antarpribadi di FISIP Universitas Tadulako. Tujuannya adalah untuk menguraikan tahapan menuju persahabatan mahasiswa beda etnis melalui komunikasi antarpribadi dan menerangkan proses menuju persahabatan beda etnis mahasiswa. Untuk menemukan jawaban permasalahan penelitian tersebut digunakan metode penelitian dengan pendekatan studi kasus selanjutnya data data yang dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan observasi dianalisis menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menemukan bahwa Menuju persahabatan melalui komunikasi antarpribadi mahasiswa Fisip Universitas Tadulako adalah melalui tahapan orientasi. Tahap paling awal dari komunikasi antarpribadi yang terjadi pada tingkat pribadi masing-masing. Kemudian berlanjut tahap komunikasi antarpribadi yang lebih “tanpa beban dan santai” di mana komunikasi sering kali berjalan spontan dan individu membuat keputusan yang cepat, sering kali dengan sedikit memberikan perhatian untuk hubungan secara keseluruhan. Tahap ini ditandai munculnya hubungan persahabatan yang dekat atau hubungan antara mahasiswa, sehingga komitmen yang lebih besar dan perasaan yang lebih nyaman terhadap pihak lainnya juga menjadi ciri tahap ini. Demikian pula, perkembangan menuju persahabatan melalui komunikasi antarpribadi mahasiswa beda etnis ditandai dengan ditandai dengan adanya perilaku saling kritik, karena penggunaan bahasa daerah masing- masing, atau kesalahan interpretasi makna bahasa komunikasi masing-masing pihak. Namun, belum berpotensi mampu mengancam kelangsungan hubungan yang sudah terbina.
Kata kunci : Komunikasi Antarpribadi, Perbedaan Etnis dan Persahabatan
Abstract : Towards friendship between students of different ethnic or tribal FISIP Tadulako through interpersonal communication takes place through a variety of ethnicities and ethnic groups from outside the city of Palu, Central Sulawesi, such as, Kaili Ethnic and ethnic Bugis/ Makassar, Kaili and Javanese ethnicity and ethnic Bugis and Javanese. The problem is how the different stages towards friendship ethnic students through interpersonal communication in FISIP Tadulako. The aim is to outline steps towards different ethnic student friendship through interpersonal communication and explain the process towards different ethnic friendship Students. To find answers to the problems of these studies used the method to study the data further case study approach data were collected through interviews and observations were analyzed using qualitative approach. The study found that Towards friendship through interpersonal communication Tadulako Fisip students is through the stages of orientation. The earliest stages of interpersonal communication that occurs on a personal level respectively. Then progressed stage of interpersonal communication is more “carefree and relaxed” where communication often goes spontaneously and individuals make decisions quickly, often with little attention to the overall relationship. This stage marked the emergence of a close friendship relationship or the relationship between students, so that greater commitment and feeling more comfortable on the other side also characterize this stage. Similarly, progress towards friendship through interpersonal communication between personal of students ethnic differences are marked with behavior characterized by mutual criticism, because the use of local languages each, or misinterpretation of the meaning of the language of communication of each party. However, there are potentially capable of threatening the continuity of the relationship already established.
Key words : Interpersonal Communication, Ethnic Differences and Friendship
References
Beebe A Steven, Susan J Beebe & Redmond V Mark. 2006. Interpersonal Communication (Relating to Other). London : Allyn & Bacon.
Cangara, H. (2011). Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: PT. Raja Grasindo Persada.
DeVito, J. A. (2007). Komunikasi Antar Manusia Kuliah Dasar. Jakarta: Professional Books.
http://www.kompasiana.com/tjiptadinataeffendi21may43/langkah-langkah-menjalin-persahabatan- berbeda-suku-budaya-dan- agama_54f371b3745513a22b6c74f2, akses 3 januari 2016.
http://www.kompasiana.com/tjiptadinataeffendi21may43/langkah-langkah-menjalin-persahabatan- berbeda-suku-budaya-dan-agama_54f371b3745513a22b6c74f2 akses 3 januari 2016.
Liliweri, Alo. (1997). Komunikasi Antar Pribadi. Bandung: PT. Citra Aditya Bakti.
Littlejohn, S. W. (1999). Theories Of Human Communications. USA: Wadsworth publishing company.
Meleong, Lexy J. 2002. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : Remaja Rosdakarya
Mulyana, D. (1996). Human Communication. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Tannen, D. (1996). Seni Komunikasi Efektif. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Yin, R.K. 1996. Studi Kasus: Desain dan Metode (penerjemah: M. Djauzi Mudzakir), Jakarta: RajaGrafindo Persada.