PENINGKATAN PENGETAHUAN KOMPREHENSIF HIV DAN AIDS MELALUI PEER GROUP

Bs. Titi Haerana, Salfiantini Salfiantini, M. Ridwan

Abstract

Pendidikan kesehatan tentang HIV dan AIDS bagi remaja sangat penting dilakukan karena angka kejadian HIV dan AIDS mengalami peningkatan setiap tahunnya. Dari 65 juta remaja hanya 20,6% yang memiliki pengetahuan komprehensif tentang HIV dan AIDS. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode peer group terhadap peningkatan pengetahuan komprehensif siswa. Penelitian ini merupakan quasi eksperimen dengan pretest and post-test control group design. Populasi adalah seluruh siswa SMAN 11 Kota Jambi. Teknik sampling menggunakan simple random sampling dengan besar sampel 70 siswa. Kelompok intervensi diberikan intervensi dengan metode peer group sedangkan kelompok kontrol yang tidak diberi intervensi metode peer group (metode ceramah). Analisis data dilakukan dengan uji t dependent dan uji t independent. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan signifikan (p=0,000) skor mean pengetahuan siswa setelah diberikan metode peer group dengan pre-test (12,485 ± 2,33) dan post-test (21,685 ± 3,25). Pengetahuan pre-test kelompok intervensi dan kelompok kontrol menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan (p=0,959). Terdapat perbedaan signifikan (p=0,013) rata-rata skor pengetahuan antara kelompok intervensi dan kontrol setelah diberikan intervensi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh metode peer group terhadap peningkatan pengetahun komprehensif siswa.

References

1. Global Health Observatory (GHO) data.. http://www.who.int/gho/hiv/en/. 2013.

2. UNAIDS. http://www.unaids.org/en/resources/documents/2014/name,97466,en.asp. 2014.

3. Ditjen PP & PL Kementerian Kesehatan RI. Situasi dan Analisis HIV AIDS.http://www.depkes.go.id/resources/download/pusdatin/infodatin/Infodatin%20AIDS.pdf. 2014.

4. Dinas Kesehatan Provinsi Jambi. Profil Kesehatan Tahun 2014. Jambi. 2015.

5. Unicef. Respon terhadap HIV/AIDS http://www.unicef.org/indonesia/id/A4_-_B_Ringkasan_Kajian_HIV.pdf. 2012.

6. UNICEF: Remaja Rentan HIV. http://www.dw.com/id/unicef-remaja-rentan hiv/a-17261987. 2013.

7. Machfoedz., Ircham dan Eko Suryani. Pendidikan Bagian dari Promosi Kesehatan. Yogyakarta: Penerbit Fitramaya; 2009.

8. Setiana, Lucie. Teknik Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat. Jakarta : Ghalia Indonesia; 2005.

9. Monks, F.J. Knoers, A.M.P. Haditono, S.R. Psikologi Perkembangan. Yogyakarta : Gadjah Mada University Press; 2004.

10. Ergene, Tuncay, C, Figen, T, Aygen. A Controlled-Study of Preventive Effects of Peer Education and Single-Session Lectures on HIV/AIDS Knowledge and Attitudes among University Students in Turkey. Guilfordjournals. 2013;17(3):268-78.

11. Vas, Rui Gama, G, Stephen, T, Ricardo. The Effects of Peer Education on STD and AIDS Knowledge among Prisoners in Mozambique. International journal of STD & AIDS. 2015.

12. Sholihatun. Perbedaan Efektivitas Metode Ceramah dan Metode Peer Konselor Terhadap Pengetahuan Remaja Tentang Seks Pra Nikah Pada Siswa Kelas II Multimedia Di Smk Kartini Semarang. Jurnal komunikasi kesehatan.2011;2(2).

13. Hartoyo, Arif Tanri. Efektifitas Pendidikan Kesehatan Tentang NAPZA Metode Peer Group Terhadap Perilaku Dan Sikap Remaja Terhadap Napza [Skripsi]. Yogyakarta : Universitas Muhammadiyah; 2013.

14. Rakhmat, D, M.Sc. Psikologi Komunikasi. PT.Remaja Rosda Karya : Bandung; 2005.

15. Elly wandewi Murti, dkk. 2006. Efektivitas Promosi Kesehatan dengan Peer Education pada Kelompom Dasawisma dalam upaya penemuan tersangka penderita TB Paru. Berita Kedokteran Masyarakat. 2006;22(3).

16. Medley, Amey, K, Caitlin, O’, Kevin, S, Michael. Effectiveness of Peer Education Interventions for HIV Prevention in Developing Countries: A Systematic Review and Meta-Analysis. AIDS Educ Prev. 2009;21(3): 181–206.

Authors

Bs. Titi Haerana
b.titihaerana@yahoo.com (Primary Contact)
Salfiantini Salfiantini
M. Ridwan
Haerana, B. T., Salfiantini, S., & Ridwan, M. (2016). PENINGKATAN PENGETAHUAN KOMPREHENSIF HIV DAN AIDS MELALUI PEER GROUP. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 11(2), 132-138. https://doi.org/10.30597/mkmi.v11i2.544
Copyright and license info is not available

Article Details