EDUKASI PENGENDALIAN NYAMUK SEBAGAI VEKTOR PENYAKIT KEPADA SISWA SMAN 2 PALANGKA RAYA

Authors

  • Arif Rahman Jabal Palangka Raya University
  • Hairil Akbar Palangka Raya University
  • Galih Indra Permana Palangka Raya University
  • Hanasia Palangka Raya University
  • Fidela Amadea Dyna Setyaji Palangka Raya University
  • M. Yusuf Ilham Kurniawan Palangka Raya University
  • Muhammad Riza Darmawan Palangka Raya University
  • Arini Ratnasari Palangka Raya University

DOI:

https://doi.org/10.20956/pa.v7i3.20789

Keywords:

Education, mosquito control, vectors-borne disease

Abstract

Diseases transmitted by mosquitoes always cause serious health problems in people. The problems it causes are getting wider because mosquito-borne diseases can increase from time to time. Reducing dengue cases in Palangka Raya City requires everyone's attention, including the role of high school students in helping control both at home, school and in the environment. Students' knowledge is low on the potential for mosquitoes to transmit diseases to humans, so education is needed for students to improve their understanding of mosquito control as a vector of disease. The purpose of this activity is that students can understand how to control mosquitoes to prevent the spread of disease. The success of this activity requires partners, namely SMAN 2 Palangka Raya which is one of the efforts to drive mosquito control at home, school and environment. The method used is morphological education of mosquito larvae, adult mosquitoes, and integrated control methods and therapy for mosquito-transmitted diseases. The knowledge of SMAN 2 students in controlling disease-carrying vectors can be judged successful by increasing students' understanding.  ---  Penyakit yang ditularkan nyamuk selalu membuat permasalahan kesehatan yang sangat serius dalam masyarakat. Permasalahan yang dapat ditimbulkannya semakin menjadi meluas dan serius karena penyaklit tersebut selalu meningkat dari waktu ke waktu. Menurunkan kasus DBD di Kota Palangka Raya maka perlu perhatian semua orang termasuk peran Siswa SMA dalam membantu pengandalian baik di rumah, sekolah ataupun di lingkungan. Kurangnya pemahaman siswa terhadap potensi nyamuk menularkan penyakit pada manusia maka diperlukan edukasi kepada siswa untuk peningkatan pemahaman pengendalian nyamuk sebagai vektor penyakit. Tujuan kegiatan ini siswa dapat memahami cara mengendaikan nyamuk untuk mencegah penyebaran penyakit. Mensukseskan kegiatan ini perlu mitra yaitu SMAN 2 Palangka Raya sebagai upaya penggerak pengendalian nyamuk di Rumah, sekolah dan lingkungan. Metode yang dilakukan yaitu edukasi morfologi larva nyamuk, nyamuk dewasa dan cara pengendalian secara terpadu serta terapi penyakit yang ditransmisikan nyamuk. Pengetahuan siswa SMAN 2 dalam upaya pengendalian vektor pembawa penyakit dapat dinilai berhasil dengan adanya peningkatan pemahaman siswa.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Chaudhry, A., Jabeen, R., Sarfraz, B., & Mazhar, S. (2019). Mosquito control methods and their limitations. Pure and Applied Biology, 8(4). https://doi.org/10.19045/bspab.2019.80184

Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya. (2018). Profil Kesehatah Kota Palangka Raya Tahun 2018. 53(9), 1689–1699.

Hendri, J., Prasetyowati, H., Hodijah, D. N., & Sulaeman, R. P. (2020). Pengetahuan Demam Berdarah Dengue pada Siswa di Berbagai Level Pendidikan Wilayah Pangandaran. ASPIRATOR - Journal of Vector-Borne Disease Studies, 12(1), 55–64. https://doi.org/10.22435/asp.v12i1.2838

Jabal, A. R., Balyas, A. B., Augustina, I., & Ratnasari, A. (2021). Pengendalian Nyamuk Sebagai Vektor di Kelurahan Menteng Kota Palangka Raya. Indonesian Journal of Community Services, 1(1), 74–80.

Kahanjak, D. N., Sasmithae, L., Munthe, E. A., Al, A., Sampurna, H., Balyas, A. B., Marintan, H. (2021). Pembentukan kemandirian perangkat Desa untuk mendukung pencegahan penyakit pasca banjir di Desa Tumbang Liting. Indonesian Journal of Community Services, 1(1), 209–215.

KEMENKES. (2010). Peraturan menteri mengenai pengendalian vektor. In Pengendalian Vektor.

Musfirah, & Setyani, D. A. (2022). Community Diagnosis Permasalahan Kesehatan Lingkungan Pada Warga di Kelurahan Way Dadi Kota Bandar Lampung Community Diagnosis of Environmental Health Problems in Residents in Way Dadi Village , Bandar Lampung City. Jurnal Panrita Abdi, 6(3), 548–556.

Shaukat, M. A., Ali, S., Saddiq, B., Hassan, M. W., Ahmad, A., & Kamran, M. (2019). Effective Mechanisms to Control Mosquito Borne Diseases: A Review. American Journal of Clinical Neurology and Neurosurgery, 4(1), 21–30.

Siyam, N., & Cahyati, W. H. (2018). Penerapan School Based Vector Control (SBVC) untuk Pencegahan dan Pengendalian Vektor Penyakit di Sekolah. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 14(1), 86. https://doi.org/10.30597/mkmi.v14i1.3715

Triana, D., Hardiansyah, H., & Taurina, H. (2020). Sosialisasi Penularan Penyakit Demam Berdarah Dengue Serta Kontrol Vektornya Pada Guru Sekolah Sekitar Universitas Bengkulu. Dharma Raflesia: Jurnal Ilmiah Pengembangan Dan Penerapan IPTEKS, 18(1), 71–76. https://doi.org/10.33369/dr.v18i1.10913

Downloads

Published

2023-09-14

How to Cite

Jabal, A. R., Akbar, H., Permana, G. I. ., Hanasia, Setyaji, F. A. D. ., Kurniawan, M. Y. I. ., Darmawan, M. R. ., & Ratnasari, A. (2023). EDUKASI PENGENDALIAN NYAMUK SEBAGAI VEKTOR PENYAKIT KEPADA SISWA SMAN 2 PALANGKA RAYA. Panrita Abdi - Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 7(3), 563-568. https://doi.org/10.20956/pa.v7i3.20789