PEMBERDAYAAN BERKELANJUTAN MELALUI PEMANFAATAN LIMBAH ORGANIK BERBASIS ECO-ENZYME DI DESA JAMBEKUMBU LUMAJANG
DOI:
https://doi.org/10.20956/pa.v9i1.36373Keywords:
Eco-enzyme, utilization, organic waste, fermentation fluidAbstract
Waste production has increased, particularly organic waste. Jambekumbu Village, Lumajang, hosts various types of MSME (Micro, Small, and Medium-sized Enterprises) actors, who are among the contributors to organic waste. If left unmanaged, it can harm the environment. Moreover, the number of MSME actors in Jambekumbu Village continues to grow each year. Therefore, proper intervention in waste management is crucial. Eco-enzymes are proposed as a solution to address this issue. Eco-enzymes are versatile fermentation liquids made from fruit or other organic waste residues mixed with drops of garlic and water. The method employed includes socialization and demonstrations of eco-enzyme production, aiming to empower citizens to process organic waste, reduce waste, and produce a liquid rich in benefits. The target audience includes farmer groups (POKTAN) and MSME actors in Jambekumbu Village. Evaluation methods involve pre-tests and post-tests to assess participants' knowledge and practical skills. The results of these activities indicate an improvement in participants' knowledge and competence regarding eco-enzyme production. The outputs of this initiative are a simple module on eco-enzyme production and the election of the Chairman of the Waste Exploitation and Seed Care Group to serve as a community organizer. --- Produksi sampah kian meningkat khususnya pada limbah organik. Desa Jambekumbu, Lumajang terdapat berbagai macam pelaku UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah), yang mana sebagai salah satu penyumbang limbah organik. Hal tersebut dapat memberikan dampak buruk bagi lingkungan jika terus dibiarkan. Terlebih lagi, peningkatan jumlah pelaku UMKM Desa Jambekumbu terus terjadi di setiap tahunnya. Maka dari itu, pentingnya intervensi yang tepat dalam pengelolaan limbah. Eco-enzyme dipilih sebagai solusi dari problematika yang terjadi. Eco-enzyme merupakan cairan fermentasi serbaguna yang terbuat dari sisa buah atau sampah organik lainnya yang dicampur dengan tetes tebu dan air. Pemilihan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) menggunakan metode Participatory Action Research yang dipilih berdasarkan pada situasi yang terjadi. Metode yang digunakan berupa sosialisasi dan demonstrasi pembuatan eco-enzyme, yang bertujuan untuk memberdayakan warga dalam mengolah limbah organik agar dapat mengurangi limbah dan menjadikannya cairan yang kaya akan manfaat. Khalayak sasaran ialah kelompok tani (POKTAN) dan pelaku UMKM Desa Jambekumbu. Metode evaluasi yang diterapkan melalui pre-test dan post-test pada aspek pengetahuan dan praktik pada aspek keterampilan. Hasil pelaksanaan kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan kecakapan peserta dalam demonstrasi pembuatan eco-enzyme. Luaran kegiatan ini adalah modul sederhana mengenai eco-enzyme dan pemilihan Ketua Kelompok Pemanfaatan Limbah dan Perawatan Bibit sebagai community organizer.
References
Alim, M. Z., Asrifa, A. K., Aprilia, T., Cristy, V., Avila, M. N. V., Triantoro, D., Putri, I. S., Nur, M., & Widyastuti, R. A. D. (2023). Pelatihan Pembuatan Eco-enzyme sebagai Upaya Mengurangi Sampah Organik Rumah Tangga di Pekon Lombok Kecamatan Lumbok Seminung Kabupaten Lampung Barat: Eco-enzyme Production Training as an Effort to Reduce of Household Organic Waste in Lombok Village Lumbo. Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat Inovatif, 2(1), 19–26.
https://jurnalppm.org/index.php/JPPMI/article/view/12
Aryati, F., Surya, A., Gunawan, K. R., Nabila, A. P., & Mutmainah, S. (2024). Pembuatan Pupuk Organik Cair dari Limbah Sampah Rumah Tangga dengan Penambahan Bioaktivator {EM}4 (Effective Microorganisms). Jurnal Pengabdian Sosial Indonesia, 4(1), 34–39.
https://jurnal.fkip.unila.ac.id/index.php/JPSI/article/view/29899
Ayun, Q., Ardiani, I., Nazua, K. S., Fitri, A., Rafidho, & Danuarta, M. S. (2024). Strategi Pengenalan Eco-Enzyme dan Produk Turunannya untuk Meningkatkan Pengetahuan Masyarakat Melalui Pameran Akademik Hajatan Betawi di Jatiwaringin, Pondok Gede. Jurnal Hilirisasi IPTEKS, 7(2), 202–213.
https://doi.org/10.25077/jhi.v7i2.788
Cahyantini, A., & Setyawati, D. (2023). Pelatihan Pengolahan Sampah Organik Menjadi Eco-Enzym Bagi Ibu-Ibu {PKK} Kelurahan Karangbesuki Kecamatan Sukun Kota Malang. Jompa Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(2), 78–84.
https://doi.org/10.57218/jompaabdi.v2i2.651
Chandra, Y. N., Hartati, C. D., Wijayanti, G., & Gunawan, H. G. (2020). Sosialisasi Pemanfaatan Limbah Organik Menjadi Bahan Pembersih Rumah Tangga. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat, 1, SNPPM2020LPK--SNPPM2020LPK.
https://journal.unj.ac.id/unj/index.php/snppm/article/view/19671
Dewi, M. A., Anugrah, R., & Nurfitri, Y. A. (2017). Uji Aktivitas Antibakteri Ekoenzm terhadap Escherichia coli dan Shigella dysenteriae. Seminar Nasional Farmasi ({SNIFA}) 2 {UNJANI}, 01, 60–68.
https://snifa.unjani.ac.id/wp-content/uploads/2017/08/011.pdf
Environmental Protection Agency. (2020). Advancing Sustainable Materials Management: Facts and Figures Report. https://www.epa.gov/facts-and-figures-about-materials-waste-and-recycling/advancing-sustainable-materials-management
Febriadi, I. (2019). Pemanfaatan Sampah Organik Dan Anorganik Untuk Mendukung Go Green Concept Di Sekolah. Abdimas: Papua Journal of Community Service, 1(1), 32–39.
https://doi.org/10.33506/pjcs.v1i1.348
Giftamarini, R., Habsi, K., Lestari, L. D., Rusdi, S., Aisy, I. R., Fadhilah, A., Mulia, A., Putri, R. A., Purwanti, A., Rahmatullah, G. A., & Leana, N. W. A. (2024). Pemberdayaan Karang Taruna Desa Papringan untuk Pembuatan Pupuk Organik dari Kotoran Sapi. PANRITA ABDI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 8(3), 484–491.
https://doi.org/10.20956/pa.v8i3.18428
Kriswantoro, H., Nasser, G. A., Zairani, F. Y., Nisfuriah, L., Rompas, J. P., Dali, D., Hasani, B., Yulianto, D., & Sofian, A. (2022). Utilization of Eco-Enzyme from Household Organic Waste to Maintain Soil Fertility and Plant Pest Control. Altifani Journal: International Journal of Community Engagement, 3(1), 7–11.
https://doi.org/10.32502/altifani.v3i1.5355
Langsa, T. A., Dhaifullah, M. D., Fatekhah, P. N., Nurjamilov, A. M. R., & Sitogasa, P. S. A. (2024). Pemanfaatan Limbah Organik Kulit Buah Melalui Eco Enzyme Sebagai Solusi Berkelanjutan Di Mlaja Madura. Jurnal Pengabdian Masyarakat (ENVIRONATION), 4(1), 1–7.
http://environation.upnjatim.ac.id/index.php/environation1
Marlina, A., Sari, A. N., Syahira, N. A., Yafarina, P. S., & Bintang, R. S. (2023). Edukasi Mengenai Pentingnya Pemilahan Serta Pengolahan Sampah Untuk Mengurangi Dampak Negatif Terhadap Lingkungan. Darmabakti: Jurnal Inovasi Pengabdian Dalam Penerbangan, 4(1), 11–17.
https://doi.org/10.52989/darmabakti.v4i1.108
Megawati, M., Baari, M. J., Anindita, F., Alif, A., Agusriyadin, A., Na’ani, L. A., Mbuli, F., Nurmira, N., Waangkaali, Hairia, W., Kurniawan, M. A. S., Fazira, Y., Mukti, E. F., Inda, I., & Indriani, W. (2024). Sosialisasi dan Pelatihan Pembuatan Eco Enzyme dari Sampah Organik Rumah Tangga di Desa Tanailandu, Kabupaten Buton Tengah. Journal Of Human And Education (JAHE), 4(3), 393–398.
https://doi.org/10.31004/jh.v4i3.993
Nur, T., Noor, A., & Elma, M. (2016). Pembuatan Pupuk Organik Cair Dari Sampah Organik Rumah Tangga Dengan Penambahan Bioaktivator {EM} 4 (Effective Microorganisms). Konversi, 5, 5–12.
https://doi.org/10.20527/k.v5i2.4766
Nur Ds, Y., Suparman, T., & Fitri, A. (2023). Edukasi Pemilahan Sampah Organik dan Anorganik di Sekolah Dasar. Jurnal Buana Pengabdian, 5(2), 55–61.
https://doi.org/10.36805/jurnalbuanapengabdian.v5i2.5788
Pemerintah Kabupaten Lumajang. (2023). Data Usaha Mikro Tahun 2017-2023 Kabupaten Lumajang.
https://data.lumajangkab.go.id/main/lihat_file/aW9vaw%3D%3D
Putri, R. A., & Sembiring, S. B. (2021). Implementation of Desktop Publishing Application for Flyer and Business Card Design with Participatory Action Research ({PAR}) Method. Jurnal IPTEK Bagi Masyarakat, 1(1), 1–7. https://doi.org/10.55537/jibm.v1i1.1
Riyanto, R., & Roidah, I. S. (2023). Pengembangan Kreativitas Pengolahan Limbah Organik Rumah Tangga Menjadi Eco Enzyme Di Kelurahan Bendogerit Kecamatan Sananwetan Kota Blitar. Faedah : Jurnal Hasil Kegiatan Pengabdian Masyarakat Indonesia, 1(3), 46–55.
https://doi.org/10.59024/faedah.v1i3.250
Santi, A. U. P., Al Bahij, A., & Fahma, Y. A. (2023). the Impact of Using Ecobricks in 3R (Reduce, Reuse, Recycle) Programs on Waste Management Knowledge of Elementary Students. Proceeding of International Seminar and Joint Research Universitas Muhammadiyah Jakarta, 1(1), 47–54.
https://jurnal.umj.ac.id/index.php/ISJR/article/view/18004
Sari, K. N., Prawanto, A., Indriati Meilina Sari, Nur’aini, Muhammad Hakim, Muhammad Subhan Hamka, & Leni Maryati. (2023). Pemanfaatan Limbah Organik Menjadi Eco Enzyme di Desa Mojorejo Kecamatan Selupu Rejang. Dharma Raflesia : Jurnal Ilmiah Pengembangan Dan Penerapan IPTEKS, 21(1), 98–108.
https://doi.org/10.33369/dr.v21i1.25492
Sumartini, A. R., Indriyani, N. M. V., & Darma Putra, I. W. G. Y. (2021). PKM Pemasaran Komposter Pengolahan Sampah Organik Menjadi Pupuk Pada Kelompok Usaha Tebe Komposter Di Badung. International Journal of Community Service Learning, 5(2), 129–135.
https://doi.org/10.23887/ijcsl.v5i2.34472
Suryani, Y. (2011). Bioremediasi Limbah Merkuri Dengan Menggunakan Mikroba Pada Lingkungan Yang Tercemar. Istek, 5(1–2), 139–148. https://journal.uinsgd.ac.id/index.php/istek/article/view/273
Trivana, L., Yudha Pradhana, A., & Pahala Manambangtua, A. (2017). Optimalisasi Waktu Pengomposan Pupuk Kandang Dari Kotoran Kambing Dan Debu Sabut Kelapa Dengan Bioaktivator Em4. Jurnal Sains &Teknologi Lingkungan, 9(1), 16–24.
https://doi.org/10.20885/jstl.vol9.iss1.art2
Vidalia, C., Angelina, E., Hans, J., Field, L. H., Santo, N. C., & Rukmini, E. (2023). Eco-enzyme as disinfectant: a systematic literature review. International Journal of Public Health Science (IJPHS), 12(3), 1171–1180. https://doi.org/10.11591/ijphs.v12i3.22131
Widhiarso, W., Jatiningsih, M. G. D., & Nayla, M. (2023). Pemanfaatan Sampah Organik Kulit Buah Menjadi Eco-Enzyme untuk Disinfektan di Bank Sampah Kusuma Pertiwi. Wikrama Parahita : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 7(2), 236–242.
https://doi.org/10.30656/jpmwp.v7i2.5893
Yulistiar, F. W., & Manggalou, S. (2023). Inovasi Eco-Enzyme dalam Mendukung Pemerintah Menuju Net Zero Emission di Indonesia. Public Inspiration: Jurnal Administrasi Publik, 8(1), 50–60.
https://doi.org/10.22225/pi.8.1.2023.50-60
Yustina, E. W. (2021). Aspek Hukum Pengelolaan Limbah Medis Pada Fasilitas Pelayanan Kesehatan Dan Perlindungan Terhadap Kesehatan Lingkungan. Jurnal Paradigma Hukum Pembangunan, 6(1), 98–115.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Dwi Ariyanti, Nailul Uulaa Mutya Saputri, Khamdan Ali Uraidli, Andriawan Bayu Laksamana, Lanang Dwiki Mahuluddin, Galuh Somya Maharani, Bima Eka Setiawan, Lutfiatul Ulfa Agnesa, Bintaresi Lasaiva, Ayatulloh Noor Muhammad, Ahmad Zaidanil Kamil
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.