OVEN SOLAR DRYER TEKNOLOGI SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PRODUKSI IKAN ASIN PADA MASYARAKAT NELAYAN DI GAMPONG DEAH RAYA KOTA BANDA ACEH

Authors

  • Herlina Herlina Universitas Serambi Mekkah
  • Dian Aswita Universitas Serambi Mekkah
  • Ikramullah Zein Universitas Serambi Mekkah

Keywords:

fishing communities, oven solar dryer, salted fish, technology

Abstract

Solar Dryer Oven Technology as an Effort to Increase Salted Fish Production in the Fishing Communities in Deah Raya Village, Banda Aceh City

Abstract. Salted fish processing is one of the traditional ways of preserving fish carried out by the community when the fish harvest is so abundant, so that it can reduce the impact of losses due to fish spoilage. Implementation of community service is intended to introduce oven solar dryer technology as a simple technology to help realize increased productivity of salted fish processing. The target of PKM implementation consists of two groups, the engkut taleung group and the asen belideung group, in Gampong Deah Raya, Syiah Kuala District, Banda Aceh. The method used in this PKM is a technology transfer method. PKM provides a solution by utilizing technology as an effort to increase the production of hygienic salted fish production in the coastal area of Banda Aceh. The result of this PKM activity is the success in the manufacture and assembly of solar dryer ovens, so that PKM activities can be carried out. Technical training on the use of ovens can run well, marked by an increase in community knowledge and skills in using ovens for drying and making salted fish. Furthermore, the solar dryer oven unit is handed over to the community as a salted fish processing technology that can be the best solution in reducing fish spoilage and damage, and can overcome excess catches that have not been marketed, and produce more hygienic salted fish production.  

Keywords: fishing communities, oven solar dryer, salted fish, technology.

Abstrak. Pengolahan ikan asin merupakan salah satu cara pengawetan ikan secara tradisional yang dilakukan oleh masyarakat pada saat hasil panen ikan yang begitu melimpah, sehingga dapat mengurangi dampak kerugian akibat pembusukan ikan. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat ini dimaksudkan untuk memperkenalkam oven solar dryer teknologi sebagai teknologi sederhana guna membantu mewujudkan peningkatan produktivitas pengolahan ikan asin.  Sasaran pelaksanaan PKM terdiri dari dua kelompok, kelompok usaha engkut taleung dan kelompok usaha asen belideung, di Gampong Deah Raya, Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh. Metode yang digunakan dalam PKM ini adalah metode alih teknologi. PKM ini memberikan solusi dengan memanfaatkan teknologi berupa oven solar dryer sebagai upaya peningkatan hasil produksi ikan asin yang higienis di wilayah pesisir kota Banda Aceh. Hasil kegiatan PKM ini adalah keberhasilan dalam pembuatan dan perakitan oven solar dryer, sehingga kegiatan PKM dapat terlaksana. Pelatihan teknis penggunaan oven dapat berjalan dengan baik, ditandai dengan adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam menggunakan oven untuk melakukan pengeringan dan pembuatan ikan asin. Selanjutnya, unit oven solar dryer tersebut diserahkan kepada masyarakat sebagai teknologi pengolahan ikan asin yang dapat menjadi solusi terbaik dalam mengurangi pembusukan dan kerusakan ikan, serta dapat mengatasi kelebihan hasil tangkapan yang belum laku di pasarkan, dan menghasilkan produksi ikan asin yang lebih higienis.

Kata Kunci: masyarakat nelayan, oven solar dryer, ikan asin, teknologi.


References

Afrianto, E., & Liviawaty, E. (1994). Pengawetan dan pengolahan ikan. Kanisius: Yogyakarta.

Bintang, Y. M., Pongoh, J., & Onibala, H. (2013). Konstruksi dan kapasitas alat pengering ikan tenaga surya sistem bongkar-pasang. Jurnal Media Teknoloi Hasil Perikanan, 1(2), 40-43.

Chavda, T. V., & Kumar , N. (2009). Solar dryers for high value agro prodcuts at spreri. International Solar Food Processing Converence, 2009, pp. 1-5. Retrieved 14/9/19 from http://images3.wikia.nocookie.net/__cb57526 /solarcooking/images/9/97/Solar_Dryers_For_High_Value_Agro_Prodcuts_at_SPRERI_-_T.V._Chavda_and_Naveen_ Kumar_2009.pdf.

Deosthale, R. S., & Kewat, S. (2018). Introduction of solar drying by NGO Narmada in Nimar region of Madhya Pradesh State of India under the guidance of Barc,goi. Consolfood, 22-23 & 24th January, 2018, pp 1-6. Retrieved 14/9/19 from http://www.consolfood.org/wp-content/uploads/2018/02/L22_Abs% 20Raghav.pdf.

Dewi, P. S., & Widiyawati, I. (2019). Penerapan teknologi budidaya tanaman obat sebagai upaya pemanfaatan lahan pekarangan di Kelurahan Pabuwaran, Purwokerto, Jawa Tengah. Jurnal Panrita Abdi, 3(2), 105-112.

Hanafri, M. I., Emawan, A. H., Kustanti, E., & Rahayu, E. L. (2009). Pembuatan prototipe alat solar dryer berbasis tenaga surya hybrid sistem portable. Retrieved 14/2/19 from http://directory.umm.ac.id/penelitian/PKMI/pdf/ PEMBUATAN%20PROTOTIPE%20ALAT%20SOLAR%20DRYER%20BERBASIS%20TENAGA%20SURYA%20HYBRID%20SISTEM%20PORTABLE.pdf.

Hubackova, A., Kucerova, I., Chrun, R., Chaloupkova, P., & Banout, J. (2014). Development of solar drying model for selected cambodian fish species. Hindawi Publishing Corporation, The Scientific World Journal, Vol 2014, Article ID 439431, 10 pages, doi: http://dx.doi.org/10.1155/2014/439431.

Mudzanatun, Fajriyah, K., & Muflihati, I. (2019). Aplikasi teknologi pangan dalam pengolahan potensi lokal umbi-umbian di Desa Tamanrejo Kecamatan Limbangan. Jurnal Panrita Abdi, 3(1), 18-31.

Mwamba, I., Tshimenga, K., Kayolo, J., Mulumba, L., Gitago, G., Tshibad, C. M., Noël, J., & Kanyinda, M. (2017). Comparison of two drying methods of mango (oven and solar drying). MOJ Food Process Technol, 5(1), 240‒243, doi: 10.15406/mojfpt.2017.05.00118.

Sanmartin, G., Buj, J., Marin, J., Cortes, L., Bossa, L., Puello, J. (2017). Design of an apparatus for solar drying of farm products. Chemical Engineering Transactions, 57, pp. 235-240, doi: 10.3303/CET1757040.

Situmeang, R. G., & Hendrik, Z. (2017). Analisis usaha pengolahan ikan asin di Kelurahan Pondok Batu, Kecamatan Sorudik, Kota Sibolga, Provinsi Sumatera Utara. Jurnal Unri, 4(1), 1-9.

Downloads

Published

2020-06-12