PENAMBAHAN FERMENTASI DAUN KATUK (Sauropus androgynus L.) YANG DIKOMBINASIKAN DENGAN AMPAS TAHU TERHADAP PERFORMA AYAM BROILER
DOI:
https://doi.org/10.20956/jitp.v11i2.24878Abstract
Daun katuk (Sauropus androgynus L.) merupakan tanaman yang mengandung berbagai macam nutrisi salah satunya protein. Bahan makanan yang mengandung protein nabati yang cukup tinggi yaitu kacang-kacangan seperti ampas tahu yang merupakan sisa atau limbah industri produksi tahu yang mengandung 21-29% protein yang tinggi sehingga dapat dijadikan sebagai salah satu bahan pakan alternatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan campuran fermentasi daun katuk dan ampas tahu dalam pakan terhadap performa ayam broiler dan untuk mengetahui persentase terbaik pemberian campuran fermentasi daun katuk dan ampas tahu dalam pakan untuk meningkatkan performa ayam broiler. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan yaitu P0 (100% Pakan basal + 0% Fermentasi daun katuk dan ampas tahu), P1 (90% Pakan basal + 10% Fermentasi daun katuk dan ampas tahu), P2 (85% Pakan basal + 15% Fermentasi daun katuk dan ampas tahu), dan P3 (80% Pakan basal + 20% Fermentasi daun katuk dan ampas tahu) dengan 5 ulangan. Masing-masing unit percobaan terdiri dari 3 ekor ayam broiler sehingga terdapat 60 ekor ayam broiler. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian perlakuan campuran fermentasi daun katuk dan ampas tahu dalam pakan tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap pertambahan bobot badan harian (PBBH), bobot potong, konsumsi pakan, dan konversi pakan (FCR).
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Dedy Inko Frandika, Novia Rahayu, Andri Kusmayadi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.