Rentability of Livestock Bussiness of Batur Sheep at Banjarnegara Regency

Authors

  • S. B. Manik Mahasiswa Program Studi Magister Ilmu Ternak Universitas Diponegoro Semarang
  • S. I. Santosa Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro Semarang
  • W. Sumekar Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro Semarang

DOI:

https://doi.org/10.20956/jitp.v4i1.809

Abstract

This research aimed to evaluate the profit and rentability of livestock business of Batur sheep at Banjarnegara Regency. The research was carried out using survey method involving 120 Batur sheep breeder as samples. The data used in this study were primary and secondary data.The data were analyzed descriptively. The research results indicated that average of production cost was IDR. 3,574,776.66; the average income was IDR. 6,994,654.17; the profit was IDR. 3,419,877.51; and the average of financial capital was IDR. 8,985,771.94, giving the rentabilityof business to be 38.08%. The average age of Batur sheep breeder was between 31 and 40 years old; the level of education was mostly elementary school, which was as much as 79.17%. The occupancy of the breeder was dominated by farmer, which was as high as 80.83%. The percentage of breeders having average farming experience between 6-10 years was around 54.17%.

References

Canali, G. 2006. Common agricultural policy reform and its effects on sheep and goat market and rare breeds conservation. J. Small Rumin. Res., 62: 207-213.

Darmawan, I. 2006. Kamus Istilah Ekonomi Kontemporer. Pustaka Widyatama, Yogyakarta.

Eddy, B, T., W. Roessali and S. Marzuki. 2012. Dairy cattle farmers’ behaviour and factors affecting the effort to enhance the economic of scale at Getasan District, Semarang Regency. J. Indonesian Trop. Anim. Agric., 37 (1): 220-228.

Febrina, D. dan M. Liana. 2008. Pemanfaatan limbah pertanian sebagai pakan ruminansia pada peternak rakyat di Kecamatan Rengat Barat Kabupaten Indragiri Hulu. Jurnal Peternakan 1(5): 28-37.

Gusasi, A dan M. A. Saade. 2006. Analisis pendapatan dan efisiensi usaha ternak ayam potong pada usaha skala kecil. J Agristem, 2 (1): 2-3.

Herawati, T. 2011. Peluang Substitusi Usaha Tembakau dengan Introduksi Sistem Integrasi Domba dan Sayuran di Kabupaten Temanggung. Workshop Nasional Diversifikasi Pangan Daging Ruminansia Kecil 2011, Bogor.

Hernanto, F. 1996. Ilmu Usahatani. Penebar Swadaya, Jakarta.

Husnan, S dan Suwarsono. 2000. Studi Kelayakan Proyek. Unit Penerbit dan Percetakan AMP YKPN, Yogyakarta.

Kusnandi, U., K. Dwyanto dan S. Bahri. 2005. Pengembangan Sistem Usahatani Ternak Tanaman Pangan Berbasis Kambing di Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat. Pros. Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner. Puslitbang Peternakan, Bogor.

Mandaka, S dan M. P. Hutagaol. 2005. Analisis fungsi keuntungan, efisiensi ekonomi dan kemungkinannskema kredit bagi pengembangan skala usaha peternakan sapi perah rakyat di Keluruhan Kebon Pedes, Kota Bogor. J. Agro Ekonomi, 23(2): 191-208.

Mastuti, S dan N. N. Hidayat. 2009. Peranan tenaga kerja perempuan dalam usaha ternak sapi perah di Kabupaten Banyumas. JAP, 11 (1): 40-47.

Matatula M. J. 2008. Analisis finansial usaha peternakan sapi potong pola gaduhan di Kecamatan Seram Barat Kabupaten Seram Bagian Barat. J. Ilmu-ilmu Pertanian Sainteks, 15(3): 35-39.

Mukson, T. Ekowati, M. Handayani dan D. W. Harjanti. 2009. Faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja usaha ternak sapi perah rakyat di Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang. Dalam: Prosiding Seminar Nasional Kebangkitan Peternakan. Magister Ilmu Ternak. Semarang 20 Mei 2009. Fakultas Peternakan Universitas Diponegoro.

Ningsih, U. W. 2010. Rentabilitas usaha ternak sapi potong di Desa Wonorejo Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang. J. Ternak Tropik, 11(2): 48-53.

Nurmalina, R, Sarianti T, Karyadi A. 2009. Studi Kelayakan Bisnis. Departemen Agribisnis Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Pappas, J. L. 1995. Ekonomi Manajerial. Binarupa Aksara, Jakarta.

Priyanto, D dan U. Adiati. 2008. Analisis faktor-faktor usaha ternak domba dalam mendukung pola diversifikasi usahatani di pedesaan. Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner. Pusat Penelitian Dan Pengembangan Peternakan, Bogor.

Soekartawi. 2003. Ilmu Usahatani dan Pengembangan Petani Kecil. University Indonesia Press, Jakarta.

Sundari dan Katamso. 2010. Analisis pendapatan peternak sapi perah lokal dan eks-impor anggota koperasi warga Mulya di Kabupaten Sleman Yogyakarta. Caraka Tani. 25 (1): 26-32.

Utomo, U., T. Herawati dan S. Prawirodigdo. 2005. Produktivitas Induk dalam Usaha Ternak Kambing Kondisi Pedesaan. Prosiding Seminar Nasional. Teknologi Peternakan dan Veteriner. Bogor, 12-13 September 2005. Puslitbang Peternakan, Bogor.

Downloads

Published

2016-07-27

Issue

Section

Articles