Pertumbuhan dan Produksi Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) yang Diaplikasi Biochars Biomassa Jagung dan Metharizium

Main Article Content

Nuniek Widiayani
Elkawakib Syam’un
Ansar Anwar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menguji dosis biochars biomassa jagung dan Metharizium yang memberikan hasil terbaik terhadap pertumbuhan dan produksi bawang merah. Penelitian dilaksanakan di Experimental Farm, Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2022 sampai dengan Februari 2023. Penelitian ini disusun dalam bentuk rancangan percobaan faktorial 2 faktor (F2F) dalam rancangan acak kelompok (RAK). Faktor pertama yaitu dosis biochars biomassa jagung yang terdiri atas 4 taraf perlakuan yaitu biochar biomassa jagung 0 t ha-1; biochar biomassa jagung 10 t ha-1; biochar biomassa jagung 15 t ha-1; dan biochar biomassa jagung 20 t ha-1. Sedangkan faktor kedua yaitu dosis Metharizium yang terdiri dari 4 taraf perlakuan yaitu Metharizium 0 g/tanaman; Metharizium 4 g/tanaman; Metharizium 8 g/tanaman, dan Metharizium 12 g/tanaman. Hasil penelitian yang memberikan pengaruh interaksi terbaik pada pertumbuhan dan produksi bawang merah yang didapatkan adalah biochar 10 ton ha-1 dengan metarhizium 12 g/L memberikan hasil terbaik pada parameter jumlah daun 50 hst (6,11 helai), sedangkan pengaruh kombinasi tanpa pemberian biochar (kontrol) dengan Metarhizium 12 g/L memberikan hasil terbaik pada parameter produksi umbi per petak (1,18 g) dan produksi umbi per hektar (8,19 ton).


Kata Kunci: Bawang merah, Biochars biomassa jagung,Metharizium. 

Article Details

Section
Articles