Analisis Erosi dan Indeks Bahaya Erosi pada Berbagai Penggunaan Lahan di Sub DAS Opak Hulu-Tengah
Erosion Analysis and Erosion Hazard Indeks on Various Land Uses in the Upper-Central Opak Sub-Watershed
DOI:
https://doi.org/10.20956/ecosolum.v12i2.29361Keywords:
Erosi, Aliran Permukaan, EDP, USLEAbstract
Sub DAS Opak Hulu-Tengah berada di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang memiliki pertumbuhan penduduk cukup pesat dan terkonsentrasi di Kabupaten Sleman dengan persentase sebesar 30,69% (BPS DIY, 2021). Hal tersebut dapat berdampak pada perubahan penggunaan lahan yang dapat mengakibatkan erosi semakin tinggi terutama saat musim hujan. Penelitian ini bertujuan (1) mengkaji faktor utama erosi dan (2) mengkaji Indeks Bahaya Erosi Sub DAS Opak hulu-tengah sehingga dapat dilakukan pemetaan wilayah terhdap tingkat erosi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif eksploratif, analisis data dilakukan menggunakan Software Arcgis 10.8 dan IBM SPSS Statistik 25. Hasil penenlitian menunjukkan bahwa erosi aktual di Sub DAS Opak hulu-tengah berkisar antara 1,70 hingga 121,64 t/ha/tahun dengan 3 klasifikasi TBE yakni kelas I, II, dan III dengan faktor erosi yang saling berkorelasi terhadap besarnya erosi. Selain itu, Sub DAS Opak hulu-tengah memiliki indeks bahaya erosi sebesar 0,09 hingga 4,23 uang tergolong rendah hingga tinggi.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.