PENDUGAAN KETEBALAN LAPISAN GAMBUT DI SEKITAR JALAN REFORMASI KOTA PONTIANAK MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK TAHANAN JENIS

Authors

  • Rizki Fajania Program Studi Geofisika, Universitas Tanjungpura, Pontianak, Indonesia
  • Yudha Arman Program Studi Geofisika, Universitas Tanjungpura, Pontianak, Indonesia
  • Muhardi Muhardi Program Studi Geofisika, Universitas Tanjungpura, Pontianak, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.20956/geocelebes.v5i1.12908

Keywords:

Gambut; Pontianak; Tahanan Jenis; Wenner-Schlumberger

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi ketebalan lapisan gambut di sekitar Jalan Reformasi Kota Pontianak berdasarkan sebaran nilai tahanan jenis bawah permukaan. Pengukuran menggunakan metode geolistrik tahanan jenis dengan konfigurasi Wenner-Schlumberger. Penelitian ini mengaplikasikan empat lintasan dengan panjang masing-masing 115 m dan spasi antar elektroda sejauh 5 m. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai tahanan jenis yang diperoleh yaitu 0,73 – 1.218 Ωm hingga kedalaman 6 - 12,5 m. Lapisan bawah permukaan di lokasi penelitian diinterpretasi sebagai gambut, lempung, dan tanah liat berpasir. Lapisan gambut diperkirakan memiliki rentang nilai tahanan jenis sebesar 18,8 – 126 Ωm dan merupakan lapisan paling atas yang diduga mempunyai ketebalan sebesar 3 - 15 m.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agus, F. and Subiksa, I. M. (2008) Lahan Gambut: Potensi untuk Pertanian dan Aspek Lingkungan. Bogor, Indonesia: Balai Penelitian Tanah dan World Agroforestry Center (ICRAF).

Anas, N. A., Syamsuddin, Harimei, B. and Nasri, M. (2020) “Identifikasi Struktur Bawah Permukaan di Sekitar Manifestasi Panas Bumi Reatoa Kabupaten Maros Menggunakan Survey Geolistrik Resistivitas,” Jurnal Geocelebes, 4(1), pp. 23–32.

BPS (2019) Propinsi Kalimantan Barat dalam Angka. Pontianak: Badan Pusat Statistik Kalimantan Barat.

Ferial, D., Natalisanto, A. I. and Lazar, P. A. (2019) “Identifikasi Sebaran Mineral Bijih Besi dengan Menggunakan Metode Resistivitas dan Induced (IP) di Kecamatan Muara Uya, Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan,” Jurnal Geosains Kutai Basin, 2(2), pp. 1–9.

Kurniawan, A. (2014) “Sifat Resistivitas Rendah Mineral Lempung,” Masyarakat Ilmu Bumi Indonesia, 1(2), pp. 1–9.

Loke, D. M. (2000) Electrical Imaging Surveys for Environmental and Engineering Studies. Geoelectrical.com.

Masudi, Nurhasanah and Muhardi (2021) “Identifikasi Kedalaman Lapisan Tanah Keras Menggunakan Metode Geolistrik Tahanan Jenis (Studi Kasus: Jalan Perdana Kota Pontianak),” Jurnal Ilmu dan Inovasi Fisika, 5(1), pp. 59–64.

Milsom, J. (2002) Field Geophysics. Third Edit. England: Wiley.

Muhardi, Muliadi and Zulfian (2020) “Model 3D Sebaran Lindi pada Lapisan Tanah di Area TPA Batulayang Pontianak Kalimantan Barat Berdasarkan Nilai Resistivitas,” Jurnal Fisika Flux, 17(2), pp. 73–79.

Muhardi, Perdhana, R. and Nasharuddin (2019) “Identifikasi Keberadaan Air Tanah Menggunakan Metode Geolistrik Resistivitas Konfigurasi Schlumberger (Studi Kasus: Desa Clapar Kabupaten Banjarnegara),” Prisma Fisika, 7(3), pp. 331–336.

Muhardi and Wahyudi (2019) “Identifikasi Litologi Area Rawan Longsor di Desa Clapar-Banjarnegara Menggunakan Metode Geolistrik Resistivitas Konfigurasi Schlumberger,” Jurnal Fisika, 9(2), pp. 52–59.

Muliadi, Zulfian and Muhardi (2019) “Identifikasi Ketebalan Tanah Gambut Berdasarkan Nilai Resistivitas 3D: Studi Kasus Daerah Tempat Pembuangan Akhir Batu Layang Kota Pontianak,” Positron, 9(2), pp. 86–94.

Nurfalaq, A., Nawir, A., Manrulu, R. H. and Umar, E. P. (2018) “Identifikasi Akuifer Daerah Pallantikang Kabupaten Jeneponto dengan Metode Geolistrik,” Jurnal Fisika Flux, 15(2), pp. 117–127.

Nurfalaq, A. and Jumardi, A. (2019) “Identifikasi Batuan Bawah Permukaan Daerah Longsor Kelurahan Kambo Kota Palopo Menggunakan Metode Geolistrik Konfigurasi Dipole-Dipole,” Jurnal Geocelebes, 3(2), pp. 66–74.

Ramadhaningsih, L. and Sampurno, J. (2017) “Identifikasi Struktur Lapisan Bawah Permukaan Lahan Gambut di Desa Arang Limbung Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya dengan Metode Resistivitas Konfigurasi Dipole-Dipole,” Physics Communication, 1(2), pp. 29–35.

Santoyo, P. and Pieters, P. E. (1993) “Peta Geologi Lembar Pontianak / Nangataman, Kalimantan.” Bandung: Badan Penelitisn dan Pengembangan Geologi.

Sirait, F. and Ihwan, A. (2015) “Identifikasi struktur lapisan tanah gambut sebagai informasi awal rancang bangunan dengan metode geolistrik,” Prisma Fisika, 3(2), pp. 8–12.

Telford, W. M., Geldart, L. P. and Sheriff, R. E. (1990) Applied Geophysics. Second Edi. New York: Cambridge University Press.

Downloads

Published

2021-04-29

How to Cite

Fajania, R., Arman, Y., & Muhardi, M. (2021). PENDUGAAN KETEBALAN LAPISAN GAMBUT DI SEKITAR JALAN REFORMASI KOTA PONTIANAK MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK TAHANAN JENIS. JURNAL GEOCELEBES, 5(1), 16-22. https://doi.org/10.20956/geocelebes.v5i1.12908

Issue

Section

Articles