Kampanye Negatif dalam Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar Tahun 2020 (Analisis Isi Video Debat Publik Pilwali Tahun 2020)

Authors

  • Ahmad Fadhli As’Ad Departemen Ilmu Komunikasi, FISIP, Universitas Hasanuddin
  • Jeanny Maria Fatima Departemen Ilmu Komunikasi, Universitas Hasanuddin
  • Muliadi Mau Univesitas Hasanuddin

Keywords:

Kampanye Negatif, Debat Publik, Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota, Analisis Isi, Strategi Kampanye

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kecenderungan kampanye negatif yang terjadi dalam pelaksanaan debat publik pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar Tahun 2020 serta membandingkan kampanye negatif yang dilakukan oleh calon Wali Kota Petahana dan Non Petahana. Adapun populasi dan sampel penelitian ini adalah seluruh rangkaian tahapan debat publik pilwali Makassar dalam rentang waktu November hingga Desember 2020. Penelitian ini menggunakan kerangka yang disusun oleh peneliti menggunakan pendapat dari beberapa ahli. Data primer penelitian ini dikumpulkan melalui video debat publik yang dipublikasikan di kanal youtube KPU Kota Makassar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecenderungan kampanye negatif dalam pelaksanaan debat publik pilwali makassar tahun 2020 didominasi oleh serangan pasangan non petahana kepada pasangan petahana sebanyak 66,07% dari total kampanye negatif dalam debat publik sedangkan pasangan calon petahana sebanyak 33,93%. Kritik atas kebijakan selama masa jabatan pasangan calon petahana merupakan materi kampanye negatif yang mendominasi pasangan non petahana kepada calon petahana sedangkan calon petahana banyak menyerang personal kepada kandidat lawannya.

Downloads

Published

2024-07-07

Issue

Section

Articles