Main Article Content

Abstract


The high population in Indonesia makes it a potential market for transnational criminal groups to use Indonesia as a transit and distribution hub for drug trafficking. Given the current issues, UNODC, as an international organization specializing in addressing transnational crimes, assists Indonesia in dealing with the issue of drug trafficking. This research aims to understand the role of UNODC in tackling the problem of drug trafficking in Indonesia. The study employed a descriptive research design, and research data is obtained through library research by searching for data sources through available literature. This research is based on the theory of international organization roles according to Kelly Kate Pease, which explains that international organizations have several roles, including being problem solvers and capacity builders. The research findings show that UNODC plays a role in addressing the issue of drug trafficking in Indonesia through its role as a problem solver by formulating the Indonesia country program and alternative development programs. Meanwhile, through its role as a capacity builder, UNODC enhances the capacity of government officials, staff, and the community by treatnet family programme.

 
 
Jumlah penduduk yang tinggi di Indonesia menjadikannya pasar potensial bagi kelompok kejahatan lintas negara untuk menggunakan Indonesia sebagai pusat transit dan distribusi perdagangan narkoba. Mengingat masalah saat ini, UNODC, sebagai organisasi internasional yang mengkhususkan diri dalam mengatasi kejahatan lintas negara, membantu Indonesia dalam menghadapi masalah perdagangan narkoba. Penelitian ini bertujuan untuk memahami peran UNODC dalam mengatasi masalah perdagangan narkoba di Indonesia. Studi ini menggunakan desain penelitian deskriptif, dan data penelitian diperoleh melalui penelitian perpustakaan dengan mencari sumber data melalui literatur yang tersedia. Penelitian ini didasarkan pada teori peran organisasi internasional menurut Kelly Kate Pease, yang menjelaskan bahwa organisasi internasional memiliki beberapa peran, termasuk sebagai penyelesaian masalah (problem solver) dan pembangun kapasitas (capacity builder). Temuan penelitian menunjukkan bahwa UNODC berperan dalam mengatasi masalah perdagangan narkoba di Indonesia melalui peran sebagai penyelesaian masalah dengan merumuskan program negara Indonesia dan program pengembangan alternatif. Sementara itu, melalui perannya sebagai pembangun kapasitas, UNODC meningkatkan kapasitas pejabat pemerintah, staf, dan masyarakat melalui program keluarga treatnet.

Keywords

UNODC drug trafficking Indonesia

Article Details

References

  1. BNN. (2019). BNN dan UNODC Satukan Pandangan Aparat Penegak Hukum dalam Penanganan Kasus Narkotika di Sumut. Retrieved from https://bnn.go.id/bnn-unodc-satukan-pandangan-aparat-penegak-hukum-dalam/
  2. BNN. (2019). PETUNJUK TEKNIS IMPLEMENTASI GDAD DI PROVINSI ACEH.
  3. Boivin, R. (2014). Risks, prices, and positions: A social network analysis of illegal drug trafficking in the world-economy.
  4. Ditjenpas. (2018). 25 Peserta Pelatihan BNN dan UNODC Berkunjung ke Lapas Narkotika Bandar Lampung. Retrieved from http://www.ditjenpas.go.id/25-peserta-pelatihan-bnn-dan-unodc-berkunjung-ke-lapas-narkotika-bandar-lampung
  5. Evans, S., Raymond, C., & Perkins, D. D. (2014). Organizational and Community Capacity Building, In Community Psychology: Foundations for Practice. Sage Publications.
  6. Humas BNN. (2019). Satukan Persepsi Penanganan Pecandu dan Korban Penyalahgunaan Narkoba. Retrieved from Badan Narkotika Nasional : https://bnn.go.id/satukan-persepsi-penanganan-pecandu-korban-penyalahgunaan-narkoba/
  7. Kanwil Banten. (2019). Kunjungan Tim Monitoring dan Evaluasi UNODC di Lapas Perempuan Tangerang. Retrieved from https://banten.kemenkumham.go.id/berita-kanwil/berita-upt/4179-kunjungan-tim-monitoring-dan-evaluasi-unodc-di-lapas-perempuan-tangerang
  8. LESTARI, T. Y. (2019). MODEL PEMBINAAN TERHADAP NARAPIDANA DI LEMBAGA PERMASYARAKATAN PEREMPUAN KELAS IIA TANGERANG.
  9. Pease, K.-k. S. (2000). International Organizations Perspective on Global Governance.
  10. Puslitdatin BNN. (2020). Indonesia Drugs Report.
  11. Puslitdatin BNN. (2020). Survei Prevalensi Penyalahgunaan narkoba.
  12. Siyoto, D. S., & Sodik, M. A. (2015). Dasar Metodologi Penelitian.
  13. Sugiyono. (2013). Metode Penelitian kuantitatif, kualitatif dan R & D.
  14. UNODC. (2012). UNODC Country Programme for Indonesia, 2012-2015.
  15. UNODC. (2017). UNODC Country Programme 2017-2020.
  16. UNODC. (2018). Standar Internasional tentang Pencegahan Penggunaan Narkoba.
  17. UNODC. (2020). COVID-19 and the drug supply chain: from production and trafficking to use.
  18. UNODC. (2020). Darknet Cybercrime Threats to Southeast Asia.
  19. UNODC. (2020). Treatnet Family: A Feasibility Study on Training on Elements of Family Therapy for Adolescents with Substance Use Disorders including those in Contact with the Criminal Justice System in Jakarta, Indonesia.
  20. UNODC. (2020). UNODC training programme “Treatnet Family” shows positive impact. Retrieved from https://www.unodc.org/unodc/en/frontpage/2020/March/unodc-training-programme-treatnet-family-shows-positive-impact-in-reducing-substance-use-and-related-problems-in-Indonesia.html
  21. UNODC. (2020). World Drug Report . Vienna.
  22. UNODC. (n.d.). About the United Nations Office on Drugs and Crime. Retrieved from https://www.unodc.org/unodc/en/about-unodc/index.html