Dinamika Kelompok Tani Hutan Desa (KTHD) Bontomarannu Di Desa Labbo, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng

Authors

Keywords:

Dynamics, Forest village, Farmers community

Abstract

Group Dynamics are powers, movements, or changes which occur within a group and influence its members in achieving their purposes. This research aims to determine the group dynamics of Village Forest Farmers Community at Labbo Village, Tompobulu Sub-District, Bantaeng District. The research was conducted in Labbo Village, Tompobulu District, Bantaeng. The data collection process was conducted by using qualitative approach that describes circumstances or events regarding humans’ states or behaviors in particular places in a deep and detail manner. Data collection process was done by interviewing 15 samples that were chosen by purposive sampling. The results of these interviews would be then analyzed by using descriptive analysis. Based on the 8 group dynamics elements, the research found that the group dynamics of Bontomarannu Village Forest Farmers Community, could be categorized as dynamic

Author Biographies

Nuranita Nuranita, Hasanuddin University

Laboratorium Kebijakan dan Kewirausahaan, Fakultas Kehutnana

Muhammad Dassir, Hasanuddin University

Laboratorium Pemanenan hasil Hutan, Fakultas Kehutanan

Makkarennu Makkarennu, Hasanuddin University

Laboratorium Kebijakan dan kewirausahaan Kehutanan, Fakultas Kehutanan

References

Alam, S. 2003. Mewujudkan Hutan Desa Sebagai alternatif Pengelolaan Hutan berbasis Masyarakat Makalah Lokakarya Hutan Desa. Universitas Hasanuddin. Makassar.

Damanik, I.P.N. 2013. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Dinamika Kelompok dan Hubungannya dengan Kelas Kemampuan Kelompok Tani di Desa Pulokenca Kabupaten Serang. Jurnal Penyuluhan, Vol.9 (1), hal. 31-40

Departemen Kehutanan. 2009. Data Potensi Hutan Rakyat di Indonesia. Direktorat Jenderal Rehabilitasi Lahan dan Perhutanan Sosial. Departemen Kehutanan. Jakarta.

Dedeh, K.K, Muljono P, Saleh A. 2015. Dinamika Kelompok Penerima CSR PLN Tarahan Lampung Selatan. Fakultas Ekologi Manusia Institut Pertanian Bogor. Jurnal Penyuluhan, Vol. 11 (2), September Hal 129-142

Hermanto dan Swastika, D.K.S. 2011. Penguatan Kelompok Tani: Langkah Awal Peningkatan Kesejahteraan Petani. Analisis Kebijakan Pertanian, Vol. 9 (4), 371-390.

Juliansyah, H dan Agung Riyono. 2018. Pengaruh Produksi, Luas Lahan, Dan Tingkat Pendidikan Terhadap Pendapatan Petani Karet Di Desa Bukit Hagu Kecamatan Lhoksukon Kabupaten Aceh Utara. Jurnal Pertanian Ekonomi Animal. Vol 1 (2) : 67.

Junaedi, A. 2012. Dinamika KTHD Padi Sawah di Kampung Banjar Ausoy Distrik Minimeri Kabupaten Teluk Bintuni. Universitar Negeri Papua. Manokoari

Ngatiningrum, S. 2007. Pengaruh Tingkat Pendidikan, Pengalaman Kerja, Luas Lahan, Dan Jumlah Pendapatan Terhadap Curah Kerja Petani Di Sector Off Farm. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sanata Dharma. Yogyakarta.

Putri, A.D dan Nyoman Djinar Setiawina. 2013. Pengaruh Umur, Pendidikan, Pekerjaan Terhadap Pendapatan Rumah Tangga Miskin Di Desa Bebandem. Jurnal Ekonomi Pembangunan Universitas Udayana. Vol 2 (4) : 175.

Ridwan. (2012). Pengantar Statistika Sosial. Alfabeta, Bandung.

Supratman, dan Sahide. M.A.K. 2010. Pembangunan Hutan Desa di Kabupaten Bantaeng: KOnsep, Proses, dan Refleksi. Makassar. RECOFTC

Supratman, dan Sahide. M.A.K. 2013. Hutan Desa dan Pembangunan Sosial Ekonomi Masyarakat Desa di Kabupaten Bantaeng: Jakarta. Direktorat Bina Perhutanan Sosial

Downloads

Published

2020-07-30

Issue

Section

Articles