Aplikasi Teknologi Pengelasan dalam Mendukung Industri Rumah Tangga di Karang Joang, Balikpapan

Authors

  • Andi Mursid Nugraha Arifuddin Program Studi Teknik Perkapalan, Institut Teknologi Kalimantan, Jl. Soekarno Hatta Km. 15, Balikpapan, Indonesia
  • Suardi Program Studi Teknik Perkapalan, Institut Teknologi Kalimantan, Jl. Soekarno Hatta Km. 15, Balikpapan, Indonesia
  • Alamsyah Program Studi Teknik Perkapalan, Institut Teknologi Kalimantan, Jl. Soekarno Hatta Km. 15, Balikpapan, Indonesia
  • Samsu Dlukha Nurcholik Program Studi Teknik Perkapalan, Institut Teknologi Kalimantan, Jl. Soekarno Hatta Km. 15, Balikpapan, Indonesia
  • Muhammad Uswah Pawara Program Studi Teknik Perkapalan, Institut Teknologi Kalimantan, Jl. Soekarno Hatta Km. 15, Balikpapan, Indonesia

Keywords:

Penyuluhan, unjuk kerja, teknologi las, produk las

Abstract

Salah satu teknologi saat ini yang banyak digunakan untuk menghasilkan pendapatan yaitu teknologi penyambungan material logam yang biasanya disebut pengelasan (welding). Salah satu contoh produk hasil pengelasan yang kini punya pasar (market) dan menjadi opsi berwirausaha yaitu kanopi rumah. Namun, produk hasil pengelasan lain yang dapat dikomersilkan masih banyak seperti rak sepatu, tiang lampu dan lain-lain. Semakin berkembangnya Kota Balikpapan dengan masifnya pembangunan kawasan perumahan dari tahun ke tahun menjadikan permintaan produk hasil las sangat tinggi. Dengan demikian, untuk memenuhi permintaan pasar yang begitu besar terhadap kebutuhan keahlian mengelas, maka perlu dilakukan pelatihan kepada masyarakat terkait pemanfaatan teknologi pengelasan ini. Dalam hal ini, masyarakat yang menjadi sasaran kegiatan pelatihan dan unjuk kerja teknologi pengelasan yaitu salah satu kelompok masyarakat yang terdapat di Kelurahan Karang Joang. Karang Joang sebagai salah satu kelurahan di kecamatan Balikpapan Utara menjadi salah satu daerah yang memiliki pembangunan perumahan yang sangat tinggi utamanya di wilayah jalan Batu Ratna KM. 11. Terdapat kurang lebih 9 perumahan yang saat ini masih melakukan tahap pembangunan yang terbentang sepanjang ± 3 KM. Olehnya itu, tingkat kebutuhan akan produk hasil las sangat tinggi. Mitra yang akan dijadikan pada kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu kelompok Pengurus Mushollah Baitussalam Karang Joang KM. 11 yang terdiri dari 20 orang anggota pengurus. Mitra ini dipilih karena anggota pengurus belum memiliki pemahaman dan keterampilan terkait teknologi pengelasan. Selain itu, potensi usaha produk hasil las untuk di kawasan ini sangat tinggi. Mitra diberikan bekal penyuluhan teori teknologi pengelasan dan kewirausahaan. Selain itu mitra berkesempatan unjuk kerja mengelas dan berhasil menghasilkan produk hasil las berupa tiang lampu dari bahan pipa carbon steel sebanyak 15 batang.

Downloads

Published

2023-10-01 — Updated on 2023-10-02

Versions

Issue

Section

Articles