Main Article Content

Abstract

Potensi bahaya yang tinggi dan kecelakaan kerja yang terjadi pada PT. Afta Tehnik Mandiri Shipyard Makassar khususnya pada pekerjaan reparasi kapal memerlukan perhatian lebih, beberapa penyebabnya adalah perilaku tindakan tidak aman yang dilakukan oleh pekerja, kurangnya pengawasan dan pengecekan atau inspeksi peralatan kerja. Sehingga tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bahaya dan risiko pada pekerjaan reparasi kapal, menganalisa tingkat risiko pada setiap pekerjaan, dan merumuskan langkah pengendalian risiko pada setiap bahaya yang ada pada pekerjaan reparasi kapal. Dalam mengidentifikasi bahaya dan risiko metode yang digunakan adalah Job Safety Analysis (JSA), untuk mengetahui nilai risiko maka harus menentukan tingkat kemungkinan suatu kejadian (Likelihood) dan tingkat keparahan yang di timbulkan (Severity), setelah itu gunakan tabel matriks untuk mengetahui peringkat risiko, dan pengendalian risiko berdasarkan standar ILO code of practice: safety and health in shipbuilding and ship repair (revised edition). Terdapat 6 jenis pekerjaan pada reparasi kapal yaitu sandblasting dan painting, replating, pemeliharaan rantai dan jangkar kapal, pemeliharaan propeller dan poros propeller, tank cleaning dan pemeliharaan tongkat kemudi, potensi bahaya yang teridentifikasi sejumlah 67 dengan uraian tingkat risiko ekstrim ada 4, tingkat risiko tinggi ada 33, tingkat risiko sedang ada 29, dan tingkat risiko rendah ada 1 pada 6 pekerjaan reparasi kapal.

Keywords

Job Safety Analysis; Reparasi Kapal; ILO; Potensi Bahaya Kerja; Tingkat Risiko Kerja

Article Details