INTEGRASI TRANSMIGRAN ETNIK BALI DAN LOKAL DI KECAMATAN WOTU KABUPATEN LUWU TIMUR: SUATU PENDEKATAN DARI PERSPEKTIF KOMUNIKASI ANTARBUDAYA

Authors

  • Helmy Hamzah Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Imu politik Universitas Hasanuddin Makassar
  • Hafied Cangara Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Imu politik Universitas Hasanuddin Makassar

Keywords:

komunikasi antarbudaya, integrasi sosial, etnik, transmigran.

Abstract

ABSTRACT

 

             

The purpose of this study is to know the integration process that has occurred and the form of social integration of Balinese and local ethnic transmigrants in Wotu Sub-district of East Luwu Regency, as well as the factors that support and hinder the occurrence of such integration.The approach used is descriptive qualitative. The study was conducted among Balinese ethnic transmigrants and local residents. Techniques used to collect data are observations and interviews with informants who deliberately considered to provide information.The results showed that Balinese ethnic transmigrants were able to adapt to the environment and interact with local communities after completing the integration process that ultimately resulted in normative social integration. This is also influenced by supporting factors such as national language. Assimilation and social relationships. In addition, this cultural integration is also influenced by inhibiting factors such as religion, ethnocentrism and stereotypes.

 

Keywords: intercultural communication, social integration, ethnicity, transmigrants.

 

ABSTRAK

 

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses integrasi yang terjadi dan bentuk integrasi sosial transmigran etnik Bali dan Lokal di Kecamatan Wotu Kabupaten Luwu Timur serta faktor-faktor yang mendukung dan menghambat terjadinya integrasi tersebut. Pendekatan yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilakukan terhadap transmigran etnik Bali dan warga lokal. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan wawancara dengan pemilihan informan secara sengaja dianggap dapat memberikan informasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa transmigran etnik Bali mampu beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya dan berinteraksi dengan masyarakat lokal setelah melalui proses-proses integrasi yang akhirnya menghasilkan integrasi sosial yang bersifat normatif. Hal ini juga dipengaruhi oleh faktor pendukung seperti bahasa nasional. Asimilasi, dan hubungan sosial. Selain itu integrasi budaya ini juga dipengaruhi oleh faktor penghambat seperti agama, etnosentrisme, dan stereotipe.

 

Kata Kunci : komunikasi antarbudaya, integrasi sosial, etnik, transmigran.

References

  1. A.      Buku

Aw, Suranto. 2010. Komunikasi Sosial Budaya. Yogyakarta: Graha Ilmu

Fisher, Aubrey. 1978. Teori-Teori Komunikasi. Terjemahan oleh Soejono Trimo.       1986. Bandung: CV Remaja Karya

Gudykunst, Young Yun Kim. 1992. Communication With Strangers An Approach    To Intercultural Communication (2nd Ed.). New York: McGraw-Hill.Inc.

Gudykunst, William B. & Mody Bella. 2002. Handbook of International and       Intercultural Communication. Second Edition. California: Sage       Publication.

Liliweri, Alo. 2011. Gatra-Gatra Komunikasi Antarbudaya. Yogyakarta: Pustaka       Pelajar

LittleJohn, Stephen W. 2014. Teori Komunikasi. Jakarta: Salemba Humanika

_______, 2003. Dasar-Dasar Komunikasi Antarbudaya. Yogyakarta: Pustaka       Pelajar

Moleong, Lexy J. 2010. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung : Remaja       Rosdakarya.

Mulyana, Deddy, & Jalaluddin Rakhmat. 2010. Komunikasi Antarbudaya.       Bandung: PT  Remaja Rosdakarya.

Putra, Nusa. 2011. Penelitian Kualitatif: Proses dan Aplikasi. Jakarta: PT Indeks

Rahmat, Jalaluddin. 1997. Metode Penelitian Komunikasi. Bandung: PT Remaja       Rosdakarya

Rohim, Syaiful. 2009. Teori Komunikasi: Perspektif, Ragam dan Aplikasi.       Jakarta: RinekaCipta

Sihabudin, Ahmad. 2011. Komunikasi Antarbudaya: Satu Perspektif       Multidimensi. Jakarta: PT Bumi Aksara

Stewart L. Tubbs dan Sylvia Moss, 1996. Human Communication: Konteks-      konteks Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya

Varner,I dan Beamer, L.2005. Intercultural Communication In The Global       Workplace: Third Edition. McGraw-Hill.New York.

 

  1. B.      Skripsi, Tesis, Disertasi, Jurnal dan Makalah

Badriyah, Lilis. 2010. Komunikasi Antar Etnik Pendatang Ambon dan Penduduk Asli di Kota Bau-Bau. Skripsi Tidak Diterbitkan. Makassar: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Hasanuddin

Bahfiarti, Tuti. 2012. Komunikasi Antarbudaya Mahasiswa Malaysia di Kota Makassar. PEKOMMAS Volume 15 No.2. Jurnal Penelitian Komunikasi, Informatika dan Media Massa Makassar

Cangara, Hafied, dkk. 2014. Perantau Bugis Makassar dan Penduduk Asli Daerah Tujuan Menyikapi Benih Konflik Antar Etnis dalam Rangka Harmonisasi Kehidupan Berbangsa di Indonesia Bagian Timur. Laporan Akhir tidak diterbitkan. Makassar, Universitas Hasanuddin.

Hutari, Adriana Nana. 2015. Bugis Makassar di Kota Kendari (Studi Tentang Peran Komunikasi dalam Menciptakan Integrasi Sosial Antar Etnik Pendatang dengan Penduduk Asli. Tesis Tidak Diterbitkan. Makassar: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Hasanuddin

Suryawan, Nyoman. 2017. Kearifan Lokal Sebagai Modal Sosial Dalam Integrasi Antar Etnik Bali dan Etnik Bugis di Desa Petang Badung Bali. JURNAL KAJIAN BALI Volume 07, Nomor 01. Bali

 

  1. C.      Koran, Situs berita dan Internet

Http://nitastory.blogspot.co.id/2008/12/peran-komunikasi-antar-budaya-dalam.html diakses tanggal 18 Maret 2018, pukul 23.42 WITA.

Https://www.scribd.com/document/348315295/Peranan-Komunikasi diakses tanggal 18 Maret pukul 23.44 WITA

https://setyawanandy.wordpress.com/2012/03/09/faktor-yang-berpengaruh-terhadap-proses-integrasi-nasional-suatu-bangsa-menurut-william-liddle/ diakses tanggal 13 Juli 2018 pukul 15.45 WITA

http://luwestraviari.blogspot.com/2016/09/integrasi-nasional.html diakses tanggal 14 Juli 2018 pukul 16.52 WITA

https://blog.ruangguru.com/asimilasi-akulturasi-dalam-proses-integrasi-sosial diakses tanggal 14 Juli 2018 pukul 16.57 WITA

https://blog.ruangguru.com/proses-integrasi-sosial-dan-faktor-faktor-pendorongnya diakses tanggal 14 Juli 2018 pukul 17.34 WITA

https://ridwanyogya.blogspot.com/2015/01/pengertian-akulturasi-asimilasi-dan.html#.W1RlRTozbDc diakses tanggal 22 Juli 2018 pukul 19.12 WITA

http://www.batarapos.com/2017/04/selayang-pandang-desa-lampenai.html diakses tanggal 23 Juli 2018 pukul 17.32 WITA

https://www.ilmudasar.com/2017/05/Pengertian-Faktor-Syarat-Bentuk-dan-Proses-Terjadinya-Integrasi-Sosial-adalah.html diakses tanggal 25 Juli 2018 pukul 00.45 WITA

https://wotuwijatoluwu.wordpress.com/2009/07/12/sekilas-tentang-pemerintahan-hadat-wotu/ diakses tanggal 28 Juli 2018 pukul 19.14 WITA

Downloads

Published

2018-12-14

Issue

Section

Articles