CRISIS MANAGEMENT STRATEGY AS A CRISIS CONTROL AND PREVENTION PROCESS (CASE STUDY ON KODAM XIV/HASANUDDIN IN SOPSDAM XIV/HASANUDDIN)
Keywords:
Manajemen Krisis, Analisis SWOT, Analisis PESTELAbstract
This study examines Crisis Management Strategy as a Crisis Control and Prevention Process (Case Study: Kodam XIV / Hasanuddin at Sopsdam XIV / Hasanuddin). Data collection involved literature review, field study, questionnaires, and in-depth interviews. Analysis employed quantitative and qualitative approaches using SWOT and Pestel methods. The findings reveal the following strategies for crisis management prevention and control, considering strengths and threats: Enhancing health facilities and infrastructure quality and availability, fostering trust and establishing a clear legal framework for KODAM XIV Hasanuddin Functional staff, improving employee performance, particularly for operational staff, boosting cooperative relationships and crisis management expertise through coordination among personnel and stakeholders.
Penelitian ini mengkaji tentang Strategi Manajemen Krisis sebagai Proses Pengendalian dan Pencegahan Krisis (Studi Kasus: Kodam XIV/Hasanuddin di Sopsdam XIV/Hasanuddin). Pengumpulan data dilakukan dengan studi literatur, studi lapangan, kuesioner, dan wawancara mendalam. Analisis menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif dengan menggunakan metode SWOT dan Pestel. Temuan penelitian ini menunjukkan strategi pencegahan dan pengendalian manajemen krisis dengan mempertimbangkan kekuatan dan ancaman: Meningkatkan kualitas dan ketersediaan sarana dan prasarana kesehatan, menumbuhkan kepercayaan dan menetapkan kerangka hukum yang jelas bagi staf fungsional KODAM XIV Hasanuddin, meningkatkan kinerja karyawan, terutama untuk staf operasional, meningkatkan hubungan kerja sama dan keahlian manajemen krisis melalui koordinasi antar personil dan pemangku kepentingan.