Kritik Epistemologi Nahwu Imam Sibawaih (750 – 793 M) Berdasarkan Pemikiran Nahwu Modern Tammam Hasan (1918 – 2011 M)
Abstract
Perkembangan zaman juga mempengaruhi perkembangan bahasa. Begitu pula dengan bahasa Arab yang mengalami perubahan dari zaman klasik hingga zaman modern. Perubahan bahasa Arab tersebut ditandai dengan munculnya teori-teori baru terhadap struktur kaidah bahasa Arab atau nahwu yang sudah ada. Salah seorang pembaharu bahasa Arab yang terkenal dengan pemikiran nahwu modernya adalah Tammam Hasan. Beliau mengkritik landasan penelitian nahwu klasik yang dipelopori oleh Imam Sibawaih karena beliaulah yang pertama kali merumuskan ilmu nahwu secara lengkap dan terperinci pada buku nahwu-nya yang fenomenal Al-Kitab. Kritik epistemologi nahwu inilah yang akan dibahas dalam artikel ini, sehingga tujuan dari artikel ini adalah untuk mendeksripsikan epistemologi nahwu Imam Sibawaih berdasarkan pemikiran nahwu modern Tammam Hasan. Adapun jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dan jika dilihat dari tempat pengambilan data, penelitian ini termasuk penelitian kepustakaan atau library research. Sumber data dalam penelitian ini adalah buku-buku dan jurnal-jurnal yang bertemakan tentang nahwu, ushul nahwi, metode sima’I, Imam Sibawaih, Tammam Hasan, dan metode nahwu modern. Hasil penelitian ini mendeksripsikan dua hal; pertama, tentang metode sima’i sebagai epistemologi nahwu klasik Imam Sibawaih, dan kedua, tentang kritik Tammam Hasan terhadap nahwu klasik Imam Sibawaih tersebut pada aspek berikut; 1) bahasa dan dialek, 2) masa bahasa, 3) riwayat bahasa, dan 4) qiyasi dan sima’i..
Kata Kunci: Epistemologi; Klasik; Modern; dan Nahwu
References
Arif, Abdul Rahman Hasan Al. (2002).Tamam Hasan Ra’idan Lughowiyan. Kairo: Alam Al Kutub
Creswell, Jhon W. (2015). Penelitian Kualitatif dan Desain Riset, Memilih Diantara Lima Pendekatan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Dhoif, Syauqi. (1798). Madaris Nahwiyah. Qohiroh: Darul Ma’arif
Fachruddin, Aziz Anwar. (2017). Pengantar Sejarah dan Madzhab Linguistik Arab. Sidoarjo: Lisan Arabi
Hasan, Tammam. (1981). Al Ushul: Dirosat Ibistimologiyatil Ushulil Fikril Lughowil Arobi. Libanon: Darul Tsaqofah
Hasan, Tammam. (2007). Ijtihad Lughowiyah. Kairo: Alamul Kutub
Hasan, Tammam. (2006). Maqolat Fillughoh Wal Adab. Kairo: Alam Al Kutub
Hamzah, Muhammad Fauzi. (2014). Al Kitab Kitabu Sibawaih. Qohiroh: Maktabatul Adab
Iskandari, Ahmad Al. Inani, Musthofa. (1916). Al Wasith. Mesir: Darul Ma’arif
Najib, Sri Guno. (2015). Sejarah Nahwu: Memotret Kodifikasi Nahwu Sibawaih. Salatiga: LP2M Press
Nahlah, Mahmud Ahmad. (2002). Ushul Nahwi Al Arabi. Beirut: Darul Ma’rifah Aljami’ah
Rini. (2019). “Ushul Nahwu Arabi: Kajian Tentang Landasan Ilmu Nahwu”, Jurnal Arabiiyatun IAIN Curup. https://www.researchgate.net/publication/333167426 _Ushul_al-Nahwi_al-Arabi_Kajian_Tentang_Landasan_Ilmu_Nahwu (Diakses pada 21 April 2021)
Strisno, Hadi. (1990). Metodologi Research. Yogyakarta: Fak. Psikologi UGM
Taufiq, Wildan. (2015). Fiqh Lughoh: Pengantar Linguistik Arab. Bandung: CV. Nuansa Aulia
Thoriqussua, M. (2015). As Sama’: Kajian Epistimologi Ilmu Nahwu. Malang: Jurnal Pustaka IAI Alqolam
Versteegh, Kees. (1997). Landmarks In Linguistic Thought III. London: Routledge
Wahab, Muhib Abdul. (2009). Pemikiran Linguistik Tammam Hasan dalam Pembelajaran Bahasa Arab. Jakarta: UIN Press
Wargadinata, Wildana. Chonyta, Didin. (2018). “Metode Penelitian Nahwu Tammam Hasan”, Artikel Online Academia, https://www.academia.acu/13137977/METODE_ PENELITIAN_NAHWU_TAMAM_HASAN (Diakses pada 23 April 2021)
Zaidan, Jurji. (1992). Tarikh Adab al Lughoh al Arabiyah. Mesir: Darul Maktabah al Hayyah
Downloads
Published
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
All right reserved. The articles in this journal are under copyright of journal Nady al-Adab and the author of the article. No part of the articles may be reproduced without permission of the journal management