The Suitability Analysis and Carrying Capacity of Marine Tourism Area (Case Study of Ujung Suso Beach, East Luwu Regency)

Authors

  • Muhammad Bibin Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang
  • Adiba Nuwaira Mecca Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang

DOI:

https://doi.org/10.35911/torani.v4i1.12244

Keywords:

tours, recreation, diving, snorkeling, Ujung Suso Beach

Abstract

The development of Ujung Suso Beach as a marine tourism destination requires knowledge of the condition and existence of existing natural resources. The location of the Ujung Suso beach is far from the provincial / regency capital, so that a large investment is needed and there are still some limitations such as accessibility, and basic facilities and infrastructure. In connection with this condition data it is important for local governments to carry out area management. The suitability of land and the carrying capacity of the area to develop marine tourism absolutely requires the support of correct and science-based data and information. The purpose of this research is to examine the potential of natural resources in the Ujung Suso Beach Tourism Area and to analyze the suitability and carrying capacity of the Ujung Suso Beach Tourism Area. This research is located in the Ujung Suso Beach Tourism Area, East Luwu Regency. This research uses tourism suitability analysis and area carrying capacity analysis. The results of the analysis show that the Ujung Suso Beach Tourism Area is very suitable (S1) for beach tourism activities in the recreation category with a value of 86.66%, for marine tourism activities, the snorkeling and diving categories are included in the appropriate category (S2) with a score of 81.66% and 66.66%. The total value of the carrying capacity of the Ujung Suso Beach Tourism Area is 279 people / day. Based on the perception of tourists that public transportation to get to the Ujung Suso Beach Tourism Area is still lacking.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Muhammad Bibin, Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang

   

Adiba Nuwaira Mecca, Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang

     

References

Abd. Muis, A., Sumarmi, & Astina, I. K. (2016). Strategi Pengembangan Ekowisata Bahari Sebagai Sumber Belajar Geografi Pariwisata. Jurnal Pendidikan, 1(11), 2178–2188.

Akliyah, L., & Umar, M. (2013). Analisis Daya Dukung Kawasan Wisata Pantai Sebanjar Kabupaten Alor Dalam Mendukung Pariwisata Yang Berkelanjutan. Jurnal Perencanaan Wilayah Dan Kota, 13(2), 124600. https://doi.org/10.29313/jpwk.v13i2.1388

Ayyub, F. R., Rauf, A., & Asni, A. (2018). Strategi Pengelolaan Ekosistem Terumbu Karang Di Wilayah Pesisir Kabupaten Luwu Timur. Jurnal Pendidikan Teknologi Pertanian, 1, 56. https://doi.org/10.26858/jptp.v1i0.6233

Badan Pusat Statistik Kabupaten Luwu Timur. (2020). Kabupaten Luwu Timur Dalam Angka.

Bibin, M., Vitner, Y., & Imran, Z. (2017). Analisis Kesesuaian dan Daya Dukung Wisata Kawasan Pantai Labombo Kota Palopo. Jurnal Pariwisata, 4(2), 94–102.

Dahuri, R. (2001). Pengelolaan Ruang Wilayah Pesisir Dan Lautan Seiring Dengan Pelaksanaan Otonomi Daerah. Jurnal Sosial Dan Pembangunan, 17(2), 139–171. https://ejournal.unisba.ac.id/index.php/mimbar/article/view/38

Hardjowigeno, S., & Widiatmaka. (2007). Evaluasi Lahan dan Perencanaan Tataguna Lahan. January 2007, 351.

Hawkins, J. P., Roberts, C. M., Hof, T. V., Meyer, K. De, Tratalos, J., & Aldam, C. (1999). Effects of Recreational Scuba Diving on Caribbean Coral and Fish Communities. Jurnal Conservation Biology, 13(4), 888–897. https://doi.org/https://doi.org/10.1046/j.1523-1739.1999.97447.x

Ilham, Y., Siregar, Y. I., & Efizon, D. (2018). Analisis Kesesuaian Dan Daya Dukung Wisata Bahari Di Pulau Mangkian Taman Wisata Perairan Kepulauan Anambas. Berkala Perikanan Terubuk, 46(2), 1. https://doi.org/10.31258/terubuk.46.2.1-10

Juliana, ., Sya’rani, L., & Zainuri, M. (2013). Kesesuaian Dan Daya Dukung Wisata Bahari Di Perairan Bandengan Kabupaten Jepara Jawa Tengah. Jurnal Perikanan Dan Kelautan Tropis, 9(1), 1. https://doi.org/10.35800/jpkt.9.1.2013.1067

Muhlis, M. (2011). Ekosistem Terumbu Karang Dan Kondisi Oseanografi Perairan Kawasan Wisata Bahari Lombok. Berkala Penelitian Hayati, 16(2), 111–118. https://doi.org/10.23869/bphjbr.16.2.20112

Nugroho, H. N., Zauhar, S., & Suaryadi. (2014). Koordinasi Pelaksanaan Program Pengembangan Kawasan Agropolitan di Kabupaten Nganjuk. Jurnal Pembangunan Dan Alam Lestari., 5(1), 12–22. https://jpal.ub.ac.id/index.php/jpal/article/view/147

Sayangbatti, D. P. (2015). Motivasi Dan Persepsi Wisatawan Tentang Daya Tarik Destinasi Terhadap Minat Kunjungan Kembali Di Kota Wisata Batu. Jurnal Nasional Pariwisata, 5(2), 126–136. https://doi.org/10.22146/jnp.6372

Setiawan, L., & Suryasih, I. A. (2016). Karakteristik Dan Persepsi Wisatawan Terhadap Daya Tarik Wisata Pantai Kata Di Kota Pariaman, Sumatera Barat. Jurnal Destinasi Pariwisata, 4(1), 1. https://doi.org/10.24843/jdepar.2016.v04.i01.p01

Sobari, M. P., Yulianto, G., & Nurita, D. (2006). Analisis Permintaan Rekreasi dan Strategi Pengembangan Wisata Bahari Pantai Kalianda Resort Kabupaten Lampung Selatan. Buletin Ekonomi Perikanan, 6(3), 26–39.

Tambunan, J. M., Anggoro, S., & Purnaweni, H. (2013). Kajian Kualitas Lingkungan dan Kesesuaian Wisata Pantai Tanjung Pesona Kabupaten Bangka. Prosiding Seminar Nasional Pengelolaan Sumberdaya Alam Dan Lingkungan, 356–362.

Tuwo, A., & DEA. (2018). Pengelolaan Ekowisata Pesisir dan Laut (Pendekatan Ekologi, Sosial-Ekonomi, Kelembagaan dan Sarana Wilayah). Brilian Internasional.

Ugy Soebiyantoro. (2009). Pengaruh Ketersediaan Sarana Prasarana, Sarana Transportasi Terhadap Kepuasan Wisatawan. Jurnal Manajemen Pemasaran, 4(1), 16–22. http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/mar/article/view/18082

Wiradiputra, F. A., & Brahmanto, E. (2016). Analisis Persepsi Wisatawan Mengenai Penurunan Kualitas Daya Tarik Wisata Terhadap Minat Berkunjung. Pariwisata, III, No.2(2), 129-137 ISSN: 2355-6587.

Wunani, D., Nursinar, S., & Kasim, F. (2013). Kesesuaian Lahan dan Daya Dukung Kawasan Wisata Pantai Botutonuo, Kecamatan Kabila Bone, Kabupaten Bone Bolango. Jurnal Ilmiah Perikanan Dan Kelautan, 1(2), 89–94. http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/nike/article/view/1226

Yulianda, F., Fahruddin, A., Adrianto, L., Hutabarat, A. A., Harteti, S., Kusharjani, & Kang, H. S. (2010). Kebijakan Konservasi Perairan Laut dan Nilai Valuasi Ekonomi. IPB Press.

Yustinaningrum, D. (2017). Pengembangan Wisata Bahari Di Taman Wisata Perairan Pulau Pieh Dan Laut Sekitarnya. Program Pascasarjana, Universitas Brawijaya Malang, 11(1), 96–111.

Downloads

Published

2021-01-25

How to Cite

Bibin, M. ., & Mecca, A. N. . (2021). The Suitability Analysis and Carrying Capacity of Marine Tourism Area (Case Study of Ujung Suso Beach, East Luwu Regency). Torani Journal of Fisheries and Marine Science, 4(1), 1-14. https://doi.org/10.35911/torani.v4i1.12244

Issue

Section

Articles