Pemenuhan Hak Konstitusional atas Lingkungan Hidup yang Baik dan Sehat: Analisis Kritis Pengelolaan Sampah oleh Pemerintah Daerah

Main Article Content

Rusdin Alauddin
Husen Alting

Abstract

Permasalahan pengelolaan sampah menjadi tantangan serius di berbagai daerah, termasuk di Kota Tidore Kepulauan. Salah satu indikasinya adalah keterbatasan armada pengangkut sampah yang hanya melayani wilayah perkotaan, sementara desa-desa terabaikan. Penelitian ini adalah penelitian hukum empirik. Penelitian ini dilakukan di Kota Tidore Kepulauan, Provinsi Maluku Utara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemenuhan hak konstitusional masyarakat Kota Tidore Kepulauan atas lingkungan yang baik dan sehat belum terpenuhi secara memadai. Hal ini disebabkan oleh pencemaran sampah yang tersebar di berbagai lingkungan. Lemahnya kesadaran masyarakat dalam pengelolaan sampah juga disebabkan oleh keterbatasan fasilitas, seperti tempat penampungan dan pengangkutan sampah. Akibatnya, masyarakat sering membuang sampah tidak sesuai dengan Standar Operasional Prosedur yang berlaku. Pemerintah telah melakukan upaya untuk mengatasi permasalahan sampah, termasuk melalui program Bank Sampah. Namun, implementasi program ini belum berjalan efektif karena keterbatasan fasilitas dan kurangnya penyadaran masyarakat. Selain itu, penerapan Peraturan Daerah tentang pengelolaan sampah belum dilakukan secara konsisten, sehingga target pengelolaan dan penanganan sampah yang direncanakan tidak berjalan optimal.

Article Details

Section
Articles

References

Aspan, Zulkifli, and Ahsan Yunus. "The right to a good and healthy environment: Revitalizing green constitution." In IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, vol. 343, no. 1, p. 012067. IOP Publishing, 2019.

Data Dinas Lingkungan Hidup Kota Tidore Kepulauan dalam Pengelolaan Sampah

Hapsari, Bernadetta Putri, Dinda Christy Nada, Nadia Ananda Putri, and Muhammad Adymas Hikal Fikri. "Analisis Penerapan Zero Waste Dalam Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Guna Meningkatkan Kualitas Lingkungan Hidup." Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora 2, no. 6 (2024): 9-24.

Hermawan, Sapto, and Winarno Budyatmodjo. "Implementasi Demokrasi Lingkungan Hidup sebagai Upaya Mengurangi Timbulan Sampah Plastik di Lautan Indonesia." Undang: Jurnal Hukum 5, no. 1 (2022): 181-206.

Irwansyah, 2020, Penelitian Hukum: Pilihan Metode & Praktik Penulisan Artikel, Mirra Buana Media, Yogyakarta.

Mustaghfiroh, Umi, Lailatul Khoirun Ni’mah, Asfiyatus Sundusiyah, Hilmi Alwi Addahlawi, and Ahmad Fauzan Hidayatullah. "Implementasi Prinsip Good Environmental Governance dalam Pengelolaan Sampah di Indonesia." Bina Hukum Lingkungan 4, no. 2 (2020): 279-291.

Putra, Hijrah Purnama, Enri Damanhuri, and Emenda Sembiring. "The role of MRF in Indonesia's solid waste management system (case study of the Special Region of Yogyakarta, Indonesia)." Journal of Material Cycles and Waste Management 22 (2020): 396-404.

Rahayu, Dewi, Abdul Riyansah, Dewi Sri Astuti, and Faidurrizal Faidurrizal. "Gerakan Zero Waste Sebagai Bentuk Peduli Pada Lingkungan Hidup di Kota Tangerang Selatan." International Journal of Demos 3, no. 2 (2021): 125-138.

Susilowati, Ida, Mohamad Sholeh, Nur Rohim Yunus, and Dinah Alifia Ainaya. "The Role of the United Nations Environment Program (UNEP) In Overcoming Deforestation In Central Kalimantan 2017-2020." In IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, vol. 1323, no. 1, p. 012017. IOP Publishing, 2024.

Theresia Anita Christiani, “Normative and Empirical Research Methods: Their Usefulness and Relevance in the Study of Law as an Object,” Procedia - Social and Behavioral Sciences 219 (May 2016): 201–207.

Wellang, M. A., and T. Matsumoto. "The Communication Network in Community-Based Solid Waste Management (Waste-Bank) In Makassar, Indonesia." Journal of Public Administration and Government 6, no. 3 (2024): 123-131.

Wilson, David C., Ljiljana Rodic, Anne Scheinberg, Costas A. Velis, and Graham Alabaster. "Comparative analysis of solid waste management in 20 cities." Waste management & research 30, no. 3 (2012): 237-254.