PENDAMPINGAN PEMANFATAN LAHAN MARGINAL UNTUK PRODUKSI TANAMAN JAGUNG MANIS (Zea mays Saccharata) PADA MITRA KELOMPOK TANI KELURAHAN GAMBESI
DOI:
https://doi.org/10.20956/jdp.v8i1.23699Keywords:
Tanah marginal, Pupuk organik, Produksi Jagung manisAbstract
Permintaan Masyarakat Kota Ternate Propinsi Maluku Utara akan jagung manis sangat tinggi, sementara penyedian jagung di pasar – pasar Kota Ternate tidak terlihat. Tujuan PKM adalah memanfatkan lahan marginal dengan pupuk organik cair formula baru untuk meningkatkan produksi jagung manis sebagai sumber pangan dan pendapatan keluarga. Kegiatan PKM pendampingan dilakukan bersama masyarakat mitra dan mahasiswa untuk memanfatkan lahan marginal dengan potensi kesuburan kimia, fisik dan biologi tanah rendah. Mengantisipasi hal tersebut mencari salah salah pupuk organik cair yang mampu menyiapkan kesuburan tanah sehingga pertumbuhan tanaman lebih cepat produksi yaitu dengan penggunaan pupuk organik cair formula baru (POCFB), pupuk ini adalah pupuk ramah lingkungan dan mampu menambah kesuburan lahan marginal dan mampu meningkatkan produksi jagung manis. Manfaatnya serta capaian kegiatan PKM adalah pertumbuhan tanaman subur, menghasilkan kegiatan dan menunjukan bahwa dengan menggunakan pupuk organik cair dapat menghasilkan pertumbuhan tanaman dengan subur, daun besar, batang besar dan buah besar, rasa enak dan jagung manis seperti ini yang disukai oleh masyarakat. Demikian masyarakat mitra dapat melakukan budidaya jagung manis secara terus menerus dan berkelanjutan.
Kata kunci: Tanah marginal, Pupuk organik, Produksi jagung manis.
ABSTRACT
The demand of the people of Ternate City, North Maluku Province for sweet corn is very high, while the supply of corn in the markets of Ternate City is not visible. The aim of PKM is to utilize marginal land with a new formula liquid organic fertilizer to increase sweet corn production as a source of food and family income. PKM mentoring activities are carried out with partner communities and students to take advantage of marginal lands with low chemical, physical and biological potential for soil fertility. Anticipating this, look for one of the liquid organic fertilizers that are able to prepare soil fertility so that plant growth is faster in production, namely by using a new formula liquid organic fertilizer (POCFB), this fertilizer is an environmentally friendly fertilizer and is able to increase marginal land fertility and is able to increase sweet corn production. . The benefits and achievements of PKM activities are the growth of fertile plants, produce activities and show that using liquid organic fertilizer can produce fertile plant growth, large leaves, large stems and large fruit, delicious taste and sweet corn like this that is liked by the community, thus the partner community can carry out sweet corn cultivation continuously and sustainably.
Keywords: Marginal soil, Organic fertilizer, Sweet corn production
References
Azurianti, R. Wulansari, F. N. F. Athallah & S. Prijono. 2022. Kajian Hubungan Hara Tanah Terhadap Produktivitas Tanaman Teh Produktif Di Perkebunan Teh Pagar Alam Sumatra Selatan. Jurnal Tanah dan Sumberdaya Lahan Vol 9 No 1: 153-161, e-ISSN:2549-9793, doi: 10.21776/ub.jtsl.2022.009.1.17. https://jtsl.ub.ac.id/index.php/jtsl/article/download/753/pdf. Diakses tanggal 6 Juni 2022.
Sari, D.P., B. Wilman S, & H. Gusmara 2017. Pertumbuhan dan Hasil Jagung Manis (Zea mays saccharata) Dengan Pengurangan Pupuk NPK Yang Digantikan Dengan Lumpur Kelapa Sawit (Sludge) Pada Tanah Ultisol. http://jurnal.unmuhjember.ac.id/ index.php/AGRITROP. 800-1880-1-PB.pdf. Diakses tanggal 5 juni 2022.
Febrianna M., S. Prijono, & N. Kusumarini 2018. Pemanfaatan pupuk organik cair untuk meningkatkan serapan nitrogen serta pertumbuhan dan produksi sawi (Brassica juncea L.) pada tanah berpasir. Jurnal Tanah dan Sumberdaya Lahan Vol 5 No 2 : 1009-1018. e-ISSN:2549-9793. https://jtsl.ub.ac.id/index.php/jtsl/article/download/226/pdf. Diakses tanggal 7 juni 2022.
Rizkiyah, N. 2018. Pengantar Ekonomi Pertanian. Penerbit: Intelegensia. ISBN: 978-602-5562-61-7.
Samad S & Hasbula 2019. Penerapan pupuk organik cair dan jagung manis. https://jasintek.denpasarinstitute.com/index.php/jasintek/article/view/26/12.
Samad S. & S.S Radhiatunnisa. 2020. Hak Cipa Pupuk Organik Cair Formula Baru (POC FB) Kementerian Hukum dan hak asasi manusia. https://mydrive.unkhair.ac.id/index.php/s/ETTr2wKx8xsik9M.
Anwar, S., D. Tjahyandari, & K. Idris. 2016. Ilmu Tanah. Tangerang Selatan.
Lestari, T. R. P. 2020. Penyelenggaraan Keamanan Pangan sebagai Salah Satu Upaya Perlindungan Hak Masyarakat sebagai Konsumen. Jurnal Masalah-Masalah Sosial | Volume 11, No. 1 Juni 2020. doi: 10.22212/aspirasi.v11i1.1523. https://jurnal.dpr.go.id/index.php/aspirasi/article/view/1523/pdf . Diakses tanggal 17 Juni 2022.
Maryan, Y. 2021. Respon pertumbuhan dan hasil jagung manis (Zea mays saccharata Sturt) terhadap asam humat dan rhizobakteria. Jurnal Pertanian Agros Vol. 23 No.2, Juli 2021: 395 -402. Diakses tanggal 10 juni 2022.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Jurnal Dinamika Pengabdian (JDP)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Penulis diwajibkan untuk menandatangani "Surat Perjanjian Hak Cipta" atau Copyright Agreement untuk penyerahan ijin kepada pihak jurnal untuk menerbitkan tulisannya.
Authors are required to sign a "Copyright Agreement" to submit permission to the journal to publish their writings.