DAMPAK PROSES RESETTLEMENT AREA VILAGES TERHADAP PERUBAHAN SISTEM SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT (Studi Pada Masyarakat Kampung Tanah Merah Kabupaten Teluk Bintuni)

Authors

  • Yotam Senis Dosen Sosiologi Fisip Universitas Cenderawasih, Papua, Indonesia,

DOI:

https://doi.org/10.31947/hjs.vi.12050

Abstract

BP LNG Tangguh adalah salah satu Multi National Corporation yang saat ini melakukan kegiatan ekplorasi gas alam cair (liquid natural gas) di Kabupaten Teluk Bintuni Provinsi Papua Barat. Kehadiran BP LNG Tangguh di Kabupaten Teluk Bintuni terhitung sejak tahun 2002 hingga saat ini. Kampung Tanah Merah adalah salah satu dari beberapa kampung di Teluk Bintuni yang terkena dampak dari kegiatan operasional BP LNG Tangguh karena areal tersebut dijadikan sebagai lokasi pembangunan kilang gas. Pembangunan kilang gas alam cair di areal Kampung Tanah Merah menjadi salah satu alasan kunci bagi BP Tangguh untuk merelokasi warga Tanah Merah dari kampung mereka ke lokasi baru yang dipilih. Pemilihan lokasi bagi masyarakat Tanah Merah dilakukan berdasarkan persetujuan dari berbagai pihak dengan menentukan lokasi seluas 200 Ha disebelah Kali Saengga yang merupakan wilayah Kampung Saengga. BP Tangguh memfasilitasi semua proses perpindahan penduduk mulai dari pembangunan pemukiman, sarana pra sarana dan memfasilitasi proses perpindahannya. Perpindahan masyarakat Tanah Merah dari kampung lama ke kampung baru tentunya menimbulkan permasalahan dimana lokasi yang dipilih tidak memiliki potensi baik lahan pertanian maupun areal melaut bagi masyarakat. Masyarakat mengalami perubahan pada kondisi sosial ekonomi karena sebelum direlokasi mereka bekerja sebagai nelayan penangkap udang dengan penghasilan yang sangat cukup bagi mereka. Setelah dipindahkan ke kampung baru mereka tidak lagi dapat menangkap udang namun mereka dipaksa bekerja sebagai petani. Kondisi tanah dan luasan lahan yang disediakan untuk lokasi pertanian tidak memadai sehingga tidak memberikan hasil pertanian yang baik bagi masyarakat. Masyarakat tidak dapat menyesuaikan diri dengan pekerjaan sebagai petani dan sebagai akibatnya mereka mengalami penurunan tingkat pendapatan.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2021-07-31

Issue

Section

Articles