Uji Antagonisme Jamur Trichoderma sp. Terhadap Patogen Fusarium sp. Pada Tanaman Bawang Merah Allium cepa Isolat Lokal Tonsewer Secara In vitro

Nianria Melyanti Pasalo, Febby Ester Fany Kandou, Marina Flora Oktavine Singkoh

Abstract

Tonsewer termasuk desa penghasil bawang merah terbesar di Kabupaten Minahasa, namun pada saat ini hasil panen mengalami penurunan akibat penyakit moler yang disebabkan oleh jamur Fusarium sp. Sehingga perlu dilakukan pengendalian untuk menekan perkembangan jamur Patogen Fusarium sp., yang aman digunakan dalam waktu yang lama dan tidak menyebabkan pencemaran lingkungan. Pengendalian hayati menggunakan jamur antagonis Trichoderma sp. dengan mekanisme antagonis yang dilakukan yaitu kompetisi, parasitisme dan antibiosis yang menyebabkan lisis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh, mekanisme kerja Trichoderma sp. sebagai agens biokontrol terhadap Fusarium sp. dan menghitung persentase penghambatannya. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu biakan ganda secara in vitro yang telah dilaksanakan dari bulan November 2021-Desember 2021. Hasil yang diperoleh Trichoderma sp. dapat menghambat pertumbuhan Fusarium sp. dengan melakukan kompetisi ruang tumbuh dan nutrisi serta mikoparasitisme dan antibiosis. Daya hambat yang dilakukan Trichoderma sp. terhadap Fusarium sp. mencapai 100% pada hari ke-7 pengamatan.

Authors

Nianria Melyanti Pasalo
18101102009@student.unsrat.ac.id (Primary Contact)
Febby Ester Fany Kandou
Marina Flora Oktavine Singkoh
Copyright and license info is not available

Article Details