This is an outdated version published on 2024-09-08. Read the most recent version.
Pengaruh Pemberian Biofertilizer Terhadap Produktivitas Tanaman Jagung Pakan Varietas Jakarin dan Populasi Bakteri Rhizosfer
Authors
Andi Masniawati
Departemen Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Hasanuddin, Makassar 90245, Indonesia
Asti Khaerani
Departemen Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Hasanuddin, Makassar 90245, Indonesia
Fahruddin Fahruddin
Departemen Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Hasanuddin, Makassar 90245, Indonesia
Abstract
Jagung Zea mays L. merupakan salah satu tanaman serealia yang populer dan digemari diberbagai kalangan masyarakat di Indonesia. Salah satu jenis pemanfaatan jagung yaitu sebagai pakan ternak. Penggunaan jagung pakan terdiri dari beberapa varietas, salah satunya yaitu jagung varietas jakarin. Produksi jagung dipegaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya yaitu pemupukan. Banyak petani yang menggunakan pupuk anorganik yang penggunaannya dalam jangka panjang akan menyebabkan pencemaran tanah. Salah satu upaya dalam rangka mengurangi penurunan kualitas tanah dalam lahan pertanian yaitu dengan menggunakan jenis pupuk organik seperti biofertilizer. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dan dosis optimal biofertilizer terhadap produktivitas tanaman jagung dan terhadap populasi bakteri rhizosfer. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan pola faktorial 3x4 dengan 3 kelompok. Faktor 1 adalah jenis biofertilizer yang terdiri atas D (Formulasi 1), F (Formulasi 2), dan H (Formulasi 3). Faktor 2 adalah dosis biofertilizer yang terdiri atas K0 (Tanpa perlakuan), K1 (Pemberian dosis 10 ml), K2 (Pemberian dosis 20 ml), dan K3 (Pemberian dosis 30 ml). Data yang diperoleh dilakukan analisis sidik ragam (ANOVA). Hasil yang berbeda nyata dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa pemberian biofertilizer pada tanaman jagung varietas Jakarin memberikan pengaruh yang berbeda nyata terhadap panjang daun, berat basah buah, dan berat kering buah, serta jumlah populasi bakteri rhizosfer. Adapun pemberian biofertilizer formulasi 3 dengan dosis 30 ml/tanaman (HK3) dapat memberikan hasil yang optimal pada produktivitas tanaman jagung varietas Jakarin dan populasi bakteri rhizosfer terdapat pada pemberian biofertilizer formulasi 1 dengan dosis 20 ml/tanaman (DK2U2).