Penurunan Kadar Besi Sedimen Hasil Dredging Menggunakan Biochar Sekam Padi dan Potensi Pemanfaatannya Sebagai Soil Block
Abstract
Upaya mengurangi pendangkalan waduk salah satunya adalah dengan dredging. Sedimen waduk dikeruk dan dipindahkan ke tempat penampungan (spoil bank). Diperlukan upaya pemanfaatan sedimen hasil dredging agar daya tampung spoil bank dapat tetap terjaga. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kuantitas dan kualitas sedimen hasil dredging, pengaruh variasi biochar sekam padi terhadap penurunan besi (Fe), dan pemanfaatan sedimen hasil dredging sebagai soil block. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui survei lapangan, sampling, dan uji laboratorium. Penentuan kuantitas sedimen hasil dredging dilakukan dengan perhitungan proyeksi dan penentuan kualitas sedimen dilakukan dengan uji laboratorium. Percobaan penurunan kadar besi (Fe) menggunakan biochar sekam padi dengan variasi dosis 0%; 3%; 6%; dan 12%. Pemanfaatan sedimen sebagai soil block dilakukan dengan pengujian sifat fisik dan penanaman vegetatif dengan variasi komposisi dan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan perhitungan proyeksi kuantitas sedimen hasil dredging akan melebihi daya tampung spoil bank pada tahun 2025 dan kualitas sedimen hasil dredging memiliki kadar besi yang tinggi melebihi standar mutu sebesar 15.000 ppm. Penggunaan biochar sekam padi dapat menurunkan kadar besi (Fe) meskipun belum mencapai standar mutu yang digunakan. Hasil pengujian sifat fisik dan penanaman vegetatif menunjukkan bahwa sedimen hasil dredging dapat dimanfaatkan sebagai soil block dengan komposisi terbaik adalah perbandingan sedimen + biochar dan tanah 1:1.Downloads
Published
2024-09-08
Issue
Section
Articles