Kinerja Penyuluh Pertanian Dalam Pelaksanaan Administrasi Penyuluhan Pertanian
Isi Artikel Utama
Abstrak
Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja penyuluh pertanian kota palopo. Penelitian ini dilaksanakan selama bulan Januari 2023 di seluruh Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kota Palopo. Semua Penyuluh yang berjumlah 42 orang dan berstatus PNS menjadi sampel dalam penelitian ini. Teknik pengumpulan data primer dilakukan dengan metode survei menggunakan kuesioner terstruktur. Analisis data hasil penelitian menggunakan alisis deskriptif menggunakan aplikasi Smart Partial Least Square (PLS). Hasil penelitian menujukkan karakteristik prnyuluh umur dan lama tugas memiliki pengaruh positif dan lansung tapi tidak signifikan karekteristik penyuluh terhadap Kinerja penyuluh pertanian, tunjangan penyuluh dan administrasi penyuluhan memiliki pengaruh positif dan langsung tapi tidak signifikan Pengetahuan tentang administrasi penyuluhan terhadap kinerja penyuluh, fasilitas kantor dan fasilitas kegiatan lapangan memiliki pengaruh positif dan langsung tapi tidak signifikan Pengetahuan tentang administrasi penyuluhan terhadap kinerja penyuluh
Rincian Artikel
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
This works is under Creative Commons Attribution LicenseReferensi
Ardita, A., DWP, S., & Widjanarko, D. (2017). Kinerja Penyuluh Pertanian Menurut Persepsi Petani: Studi Kasus di Kabupaten Landak. Journal of Vocational and Career Education, 2(1), 1–8. https://doi.org/10.15294/jvce.v2i1.10908
Bahua, M. I. (2016). Kinerja Penyuluh Pertanian. PENERBIT DEEPUBLISH.
BPS. (2021). Palopo Dalam Angka.
Gitosaputro, S., & Listiana, I. (2018). Dinamika Penyuluhan Pertanian: dari Era Kolonial sampai dengan Era Digital. In CV. Anugrah Utama Raharja.
Makmur, M., Syam, H., & Lahming. (2019). The Role of Agricultural Extension of Farmers ’ Competence. Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis, 14(4).
Mangare, G., Sondakh, B. F. ., Oley, F. S., & Massie, M. T. (2016). Analisis Karakteristik Sosial Ekonomi Penyuluh Dengan Pelaksanaan Penyuluhan Di Kabupaten Minahasa. Zootec, 36(2), 333. https://doi.org/10.35792/zot.36.2.2016.12488
Pan, Y., & Singhal, S. (2019). Agricultural extension, intra-household allocation and malaria. Journal of Development Economics, 139(November 2017), 157–170. https://doi.org/10.1016/j.jdeveco.2019.03.006
Selvia Aprilyanti. (2017). Pengaruh Usia dan Masa Kerja. Jurnal Sistem Dan Manajemen Industri, 1(2), 68–72.
Sundari, Yusra, A. H., & Nurliza. (2015). Peran Penyuluh Pertanian terhadap Peningkatan Produksi Usahatani di Kabupaten Pontianak. 4(12), 10–14. https://doi.org/10.3969/j.issn.1008-0813.2015.03.002
Sutarno, S. (2020). Peran Perguruan Tinggi Dalam Pelestarian Hutan Bersama LMDH Guna Meningkatkan Ketahanan Pangan Masyarakat Desa Hutan Pada New Normal. Prosiding Seminar Nasional Fakultas Pertanian UNS, 4(1), 633–640.
Zulfikar, Amanah, S., & Asngari, pang S. (2018). persepsi petani terhadap kopetensi penyuluh pertanian tanaman pangan di kabupaten aceh utara. Jurnal Penyuluhan IPB, 14(1), 159–174.