PENGUATAN UPAYA TESTING DAN TRACING DALAM MENGHADAPI PANDEMI COVID 19 DENGAN PELAYANAN PEMERIKSAAN PCR SARS COV 2 UNTUK MASYARAKAT KOTA CIMAHI
Keywords:
Cimahi city, interprofessional collaboration, covid-19 pandemic,, PCR examinationAbstract
The Covid-19 pandemic has spread all over the world. Covid-19 can be transmitted through frequent contact with one's body or other people. One of the easy and effective steps recommended by the World Health Organization to prevent the spread of Covid-19 is hand washing with soap (CTPS) using airflow. The purpose of this activity is to increase the knowledge of 80% of students regarding Hand Washing with Soap (CTPS). This outreach activity was carried out at SDN No. 129 Inpres Bontoloe, Galesong District, Takalar Regency, and was attended by 15 students. The method used is a lecture coupled with playing games and singing the steps of Washing Hands with Soap (CTPS). The results of the pre-test and post-test showed that there was an increase in the average knowledge from 8.93 to 9.93. The results of the Wilcoxon test analysis showed that the p-value was 0.002 <0.05, which means that there was a change in the respondents' level of knowledge before and before counseling on Hand Washing with Soap (CTPS). It certainly has an impact on improving better CTPS practices. In addition, the school is expected to be able to improve facilities and infrastructure to support the application of hand washing with soap to prevent Covid-19 effectively. --- Pandemi Covid 19 yang melanda dunia, dirasakan juga dampaknya di Kota Cimahi. Penguatan upaya testing dan tracing merupakan upaya strategis untuk mengatasi penyebaran penyakit di masyarakat. Kota Cimahi belum memiliki laboratorium biomolekuler untuk pemeriksaan PCR SARS COV 2, pada awal terjadinya pandemi. Kegiatan pemeriksaan PCR yang merupakan pemeriksaan baku emas untuk penegakan diagnosis menjadi terhambat. Melihat kondisi tersebut institusi pendidikan yang berada di wilayah Kota Cimahi, dengan difasilitasi oleh Dinkes Kota Cimahi melakukan kerjasama untuk mengadakan pemeriksaan PCR SARS COV 2 bagi masyarakat Kota Cimahi. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk memberikan pelayanan pemeriksaan PCR SARS COV 2 yang bermutu sehingga dapat memperkuat upaya testing dan tracing bagi masyarakat kota Cimahi. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah melalui kolaborasi interprofesi diantara institusi Pendidikan di wilayah kota Cimahi. Profesional dalam disiplin ilmu yang terkait mengamalkan ilmu dan keterampilan untuk membantu upaya testing dan tracing bagi Kota Cimahi. Kegiatan yang dilaksanakan dalam pengabdian masyarakat ini antara lain membangun alur pemeriksaan, melakukan validasi metode dan optimasi pemeriksaan, memberikan pelayanan laboratorium biologi molekuler berupa pemeriksaan PCR SARS COV 2, melakukan verifikasi harian untuk hasil pemeriksaan dan melaksanakan pelaporan harian kedalam system pelaporan Nasional. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah terlaksananya pemeriksaan PCR SARS COV 2 yang berkualitas untuk masyarakat kota Cimahi. Pemeriksaan yang dilaksanakan telah diawasi proses pelaksanaannya sejak pengiriman sampel, proses pemeriksaan hingga pelaporan hasil. Jumlah pemeriksaan yang telah dilakukan selama periode kegiatan ini adalah 43.408 pemeriksaan. Kualitas hasil pemeriksaan semakin membaik sepanjang periode pengabdian, hal ini ditunjukkan dengan semakin menurunnya jumlah hasil pemeriksaan invalid dan inkonklusif.
References
Dinas Pekerjaan Umum Jawa Barat. (2020). Profile Kota Cimahi Bandung: https://jabarprov.go.id/index.php/pages/id/1064; [cited 2020].
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2020). Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/MENKES/104/2020 Tentang Penetapan Infeksi Novel CoronaVirus (Infeksi nCoV-2019) Sebagai Penyakit yang dapat Menimbulkan Wabah dan Upaya Penanggulangannya.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2020). Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/MENKES/182/2020 Tentang Jejaring Laboratorium Pemeriksaan Corona Virus Disease (COVID 19)
Kucharski, A.J., Klepac, P., Conlan, A.J.K., Kissler, S.M., & Tang, M.L. (2020). Fry H. Effectiveness of isolation, testing, contact tracing, and physical distancing on reducing transmission of SARS-CoV-2 in different settings: a mathematical modelling study. The Lancet Infectious Disease. 20(10):1151-60. DOI: https://doi.org/10.1016/S1473-3099(20)30457-6
Komara, N.K., Shari, A., Sari, M.P., Radhina, A., Arianto, S., & Nucifera, C. (2022). Webinar Awam: Tata Laksana Pemeriksaan Covid-19 dan Penanggulangan Demam Pada Anak di Masa Pandemi Covid-19.Jurnal Panrita Abdi. Jan; 6(1); 123-33
Kvarnstrom, S. (2008). Difficulties in collaboration: a critical incident study of interprofessional healthcare teamwork. J Interprof Care . 2008 Mar;22(2):191-203. DOI: 10.1080/13561820701760600.
Ng Y, Li Z, Chua YX, Chaw WL, Zhao Z, Er B. (2020). Evaluation of the Effectiveness of Surveillance and Containment Measures for the First 100 Patients with COVID-19 in Singapore, January 2–February 29, 2020.2020. MMWR. Mar;69 (11) ; 307-11.
Pemerintahan Kota Cimahi. (2020). Data Wilayah Kota Cimahi Cimahi: https://cimahikota.go.id/page/detail/4#; [cited 2020].
World Health Organization. (2020). Laboratory testing for coronavirus disease 2019 (COVID-19) in suspected human cases. World Health Organization.
Zwarenstein, M., Goldman, J., & Reeves, S. (2009). Interprofessional collaboration: effects of practice-based interventions on professional practice and healthcare outcomes. Cochrane Database of Systematic Reviews 2009, Issue 3. Art. No.:CD000072. DOI: 10.1002/14651858.CD000072.pub2.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Anita Liliana Susanti, Fusvita Merdekawati, Rohayati, Entuy Kurniawan, Susanti Ratunanda, Rini Roslaeni, Anastasia Y. Triningtyas, Sayu P.Y. Paryati, Asep Iin, Nisrina Ghaisa, Siti Hapsah, Cecep Mulyana
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.