Main Article Content

Abstract




Indonesia merupakan negara agraris dan sebagian besar penduduknya bergerak di bidang pertanian. Pertanian merupakan salah satu bidang yang sangat penting untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Permasalahan yang sangat potensial dalam hal keberhasilan panen adalah hama, pemberantasan hama dilakukan menggunakan pestisida. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan tentang penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada wajah dengan gangguan penglihatan terhadap petani di Kelurahan Kaca, Kecamatan Marioriawa, Kabupaten Soppeng.  Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional study dengan teknik analisis jalur (path analysis). Pengambilan sampel dilakukan pada bulan Mei-Juni 2022. Penarikan sampel secara Simple Random Sampling dengan 85 responden. Data dikumpulkan melalui wawancara langsung menggunakan kuesioner dan kartu Snellen Chart. Data dianalisis secara bivariat dengan uji chi- square dan multivariat dilakukan dengan Path Analysis menggunakan AMOS (Analysis Moment of Structural). Hasil penelitian menunjukkan pengetahuan dengan penggunaan alat pelindung diri pada wajah p=0,000<0,05. Pengetahuan dengan gangguan penglihatan p=0,000<0,05. Penggunaan alat pelindung diri pada wajah dengan gangguan penglihatan p=0,252>0,05. Pengetahuan berhubungan dengan penggunaan APD, pengetahuan berhubungan dengan gangguan penglihatan, dan penggunaan APD tidak berhubungan dengan gangguan penglihatan. Saran untuk penelitian selanjutnya diharapkan dapat dikembangkan lagi dengan rancangan penelitian yang berbeda untuk mengetahui permasalahn yang lebih mendalam berkaitan dengan faktor lain yang berhubungan dengan penggunaan alat pelindung diri pada wajah.




Keywords

Petani Pestisida Pengetahuan APD Penglihatan

Article Details

Author Biographies

Tina Gelati Putri, FKM Universitas Hasanuddin

Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Fakultas Kesehatan Masyarakat Univeristas Hasanuddin

Atjo Wahyu, FKM Universitas Hasanuddin

Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Fakultas Kesehatan Masyarakat Univeristas Hasanuddin

Awaluddin Awaluddin, FKM Universitas Hasanuddin

Departemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Fakultas Kesehatan Masyarakat Univeristas Hasanuddin

How to Cite
Putri, T. G., Wahyu, A., & Awaluddin, A. (2022). HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG PENGGUNAAN APD DENGAN GANGGUAN PENGLIHATAN PETANI DI KELURAHAN KACA: The Relationship of Knowledge About the Use of PPE with View Disorders of Farmers, in Kaca Subdistrict. Hasanuddin Journal of Public Health, 3(2), 191–200. https://doi.org/10.30597/hjph.v3i2.21971

References

  1. Pebruansyah A, Rivai A, Kesehatan J, Poltekkes L, Makassar K. Hubungan Pengetahuan dan Sikap Petani Padi dengan Penggunaan APD di Desa Pakka’ba Kecamatan Galesong Utara Kabupaten Takalar. Jurnal Sulolipu Media Komun Sivitas Akademika dan Masyarakat. 2020;20(1):6–13.
  2. Azizah SO. Gambaran Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada Petani Padi Penyemprot Pestisida di Desa Bangsri Kecamatan Karangpandan Kabupaten Karanganyar. [Skripsi]. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta; 2021.
  3. Supriyanto, Apriliani R, Herawati T. Perilaku Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada Petani Pengguna Pestisida di Desa Cikole Kecamatan Lembang Bandung Barat. Jurnal Kesehatan Aeromedika. 2018;4(2):77–82.
  4. Kementerian Kesehatan RI. Situasi Gangguan Penglihatan Dan Kebutaan. Jakarta Selatan: Pusat Data dan Informasi; 2014.
  5. Sahuri, Arasy S. Efektivitas Program Penyuluhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada Petani Bawang Merah saat Pemberian Pestisida di Desa Tegalglagah. Jurnal Ilmu Kesehatan. 2021;20(1):40–44.
  6. Aprilya N, Soesetijo FXA, Prayitno H. Pengaruh Pengetahuan dan Sikap terhadap Perilaku Penggunaan APD pada Buruh Tani Tembakau (Studi di PTPN X Kabupaten Jember). Multidisciplinary Journal. 2020;3(2):54.
  7. Sholikhin, H F. Hubungan Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Penggunaan Pestisida dengan Gangguan Pengelihatan Petani di Desa Munggangsari, Kecamatan Kaliangrik Kabupaten Magelang [Skripsi]. Universitas Muhammadiyah Magelang; 2018.
  8. As’ady BA, Supangat S, Indreswari L. Analysis of Personal Protective Equipments Pesticides Usage Effects on Health Complaints of Farmers in Pringgondani Village Sumberjambe District Jember Regency. Journal of Agromedicine and Medical Sciences. 2019;5(1):31.
  9. Hayati, R., Kasman., Dan Jannah R. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Penggunaan Alat Pelindung Diri pada Petani Pengguna Pestisida. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2018;8(1):11-17.
  10. Sanyal S, Law A, Law S. Chronic pesticide exposure and consequential keratectasia & corneal neovascularisation. Journal Experimental Eye Research. 2017;164:1–7.
  11. Riccò M, Vezzosi L, Gualerzi G. Health and safety of pesticide applicators in a high income agricultural setting : a knowledge , attitude , practice , and toxicity study from North-Eastern Italy. Journal of Preventive Medicine and Hygiene. 2018;59(3):28–30.
  12. Silitonga IR, Nuryeti. Profil Remaja Putri dengan Kejadian Anemia. Jurnal Ilmu Kesehatan. 2021;3(3):184–192.
  13. Hasanah N, Entianopa, Listiawaty R. Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada Petani Penyemprot Pestisida di Puskesmas Paal Merah II. Jurnal Inovasi Penelitian. 2022;2(9):3039–3046.
  14. Aeni HF, Nurfadillah R. Hubungan Antara Pengetahuan Dan Sikap Dengan Praktik Penggunaan APD Pada Petani Pengguna Pestisida. Jurnal Ilmu Kefarmasian. 2018;3(1):19–30.
  15. Susanti TN. Hubungan antara Umur, Masa Kerja, Pengetahuan dan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) dengan Gangguan Mata dan Kulit pada Pekerja Las di Jalan Godean. [Skripsi]: Poltekes Kemenkes Yogyakarta; 2020.
  16. Syahrizal S, Natasya PU. Hubungan penggunaan alat pelindung diri (APD) dengan kesehatan mata pada pekerja pengelasan. Studi kasus di PT. X, Aceh Besar. Jurnal SAGO Gizi dan Kesehatan. 2022;3(1):109.

Most read articles by the same author(s)

Similar Articles

<< < 1 2 3 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.