Model Perubahan Topografi Pantai Akibat Pengaruh Gelombang dan Arus Laut

Authors

  • Amiruddin Amiruddin
  • Muh Hamzah

DOI:

https://doi.org/10.20956/jmsk.v5i1.3338

Abstract

Model transpor sedimen dan perubahan topografi dasar pantai akibat pengaruh medan gelombang dan arus perairan pantai telah dibangun untuk mensimulasikan evolusi (erosi-deposisi) perairan pantai Mattoanging, Bantaeng, Sulawesi Selatan. Model medan arus yang dibangkitkan oleh gelombang disimulasikan dengan menggunakan model hidrodinamika 2D-horizontal. Selanjutnya persamaan kekekalan massa sedimen digunakan untuk prediksi perubahan topografi dasar pantai berdasarkan model prediksi Watanabe dan Maruyama. Persamaan pengatur tersebut diselesaikan dengan metoda numerik beda hingga eksplisit. Input model perubahan topografi dasar pantai diperoleh dari model gelombang dan arus yang dibangkitkan oleh gelombang laut. Hasil simulasi model arus yang dibangkitkan oleh gelombang pada musim Barat memberikan magnitudo kecepatan berkisar (0.0 - 1.81) m/det dengan arah Timur menyusuri pantai dan pada musim Timur hasil model berkisar (0.0 - 0.82) m/det dengan arah Barat. Penerapan model transpor sedimen dan perubahan topografi dasar pantai dilakukan dua skenario. Skenario pertama dilakukan simulasi menggunakan data batimetri pantai Mattoanging tanpa jetty. Skenario ini menghasilkan perubahan topografi dasar pantai di sepanjang pantai. Skenario kedua dilakukan simulasi dengan jetty di daerah model. Skenario ini menghasilkan perubahan topografi dasar pantai di sekitar jetty karena arus melemah oleh adanya jetty. Model yang telah dibangun cukup mampu memperlihatkan fenomena fisis transpor sedimen dan perubahan morfologi perairan pantai yang disebabkan oleh pengaruh gelombang dan arus perairan pantai.

Downloads

Published

2018-01-31

Issue

Section

Research Articles