OPERASI JOIN KOTERI-k DIPERLUAS

Authors

  • La ode Muhlis

DOI:

https://doi.org/10.20956/jmsk.v14i2.3585

Abstract

Sebagaiman diketahui bahwa koteri-k merupakan perluasan dari definisi koteri yang dapat diterapkan masalah mutex-k. Pada mutex-k terdapat sebanyak k proses yang dapat mengakses sumber daya. Selain itu, kita juga mengenal koteri-k khusus yang disebut dengan koteri-k mayoritas dimana untuk setiap korumnya memiliki ukuran yang sama yang ditentukan dengan . Terdapat beberapa cara dalam penggabungan koter-ki salah satu diantaranya dan sudah tidak asing lagi yaitu operasi join yang merupakan suatu operasi yang digunakan dalam menggabungkan koteri-k mayoritas yang diperkenalkan oleh Neilsen dan Mizuno. Pada operasi join, terdapat salah satu sifat yang menyatakan bahwa jika  dan  tak-terdominasi maka  tak-terdominasi. Ternyata sifat tersebut tidak selamanya berlaku sehingga mengakibatkan koteri-k yang dihasilkan dari operasi join menjadi terdominasi.

Tujuan dari penelitian ini yaitu memperkenalkan suatu cara baru dalam menggabungkan koteri-k mayoritas tak-terdominasi yang disebut dengan operasi join diperluas. Dimana operasi join diperluas ini adalah suatu operasi yang dikembangkan dari operasi join yang dibangun dengan cara menggabungkan dua koteri-k mayoritas  dan  yang memiliki ukuran korum yang sama masing-masing atas semesta tak-kosong  dan  dengan unsur tereliminasi , dimana  untuk membentuk  atas semesta tak-kosong . Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa untuk penggabungan dua koteri-k mayoritas tak-terdominasi dengan mengguankan operasi join diperluas akan selalu menghasilkan koteri-k tak-terdominasi dengan nilai k sebelum dan setelah dilakukan operasi penggabungan tidak mengalami perubahan.

Downloads

Published

2018-03-19

Issue

Section

Research Articles