Dinamika Kerjasama Keamanan Siber antar Negara
Studi Kasus Indonesia Dan Belanda
Kata Kunci:
kerjasama siber , Kerja Sama Bilateral, Kerja Sama Keamanan, Indonesia, BelandaAbstrak
Perkembangan pesat teknologi informasi dalam era globalisasi telah membawa tantangan baru di bidang keamanan siber. Sebagai negara dengan tingkat adopsi internet yang tinggi, Indonesia menghadapi berbagai ancaman siber yang dapat merusak infrastruktur kritis dan mengancam kestabilan sosial-politik. Dalam menghadapi tantangan ini, kerjasama internasional menjadi semakin penting, dan salah satu bentuk kerjasama yang signifikan adalah antara Indonesia dan Belanda. Artikel ini mengkaji dampak kerjasama keamanan siber antara kedua negara dalam meningkatkan kapasitas Indonesia dalam menghadapi ancaman siber. Melalui pendekatan kualitatif, penelitian ini menelusuri berbagai inisiatif yang telah dilaksanakan, termasuk program pelatihan, pertukaran informasi, dan pengembangan kebijakan bersama untuk meningkatkan ketahanan siber Indonesia. Ditemukan bahwa kerjasama ini tidak hanya memperkuat aspek teknis, tetapi juga memfasilitasi pembentukan kebijakan yang lebih holistik dalam mengatasi tantangan siber. Artikel ini juga membahas hambatan yang dihadapi dalam kerjasama ini, termasuk perbedaan dalam infrastruktur, kapasitas sumber daya manusia, serta aspek politik dan hukum yang dapat mempengaruhi efektivitas kolaborasi ini. Di akhir, artikel ini menawarkan rekomendasi strategis bagi kedua negara untuk memperkuat kerjasama mereka, dengan fokus pada penguatan kapasitas nasional Indonesia dan integrasi kebijakan keamanan siber di Tingkat internasional.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Muhammad Faiq Qushayyi

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.