KONTRIBUSI DAN PERAN PRODUKTIF IBU DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN RUMAH TANGGA PETANI PADI
Isi Artikel Utama
Abstrak
Permasalahan ekonomi yang dihadapi oleh rumah tangga petani mengakibatkan petani berusaha untuk mencari cara agar nafkah keluarganya terpenuhi. Cara yang dilakukan oleh rumah tangga petani salah satunya yakni dengan melibatkan anggota keluarga khususnya ibu rumah tangga untuk bekerja. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis mengenai peran produktif ibu yang dilakukan di sektor pertanian dan luar pertanian dan besarnya kontribusi ekonomi yang diberikan oleh ibu terhadap pendapatan rumah tangga. Penelitian di lakukan di Desa Mekarjaya Kecamatan Gantar Kabupaten Indramayu yang dipilih secara sengaja dengan mempertimbangkan Desa Mekarjaya sebagai sentra produksi padi di Jawa Barat dan memiliki penduduk perempuan terbesar. Sampel dalam penelitian ini sebesar 45 responden rumah tangga petani yang istrinya bekerja yang diperoleh melalui rumus slovin dan diambil dengan menggunakan metode acak sederhana. Metode penelitian yang digunakan yakni metode kuantitatif deskriptif. Data dianalisis dengan analisis deskriptif dan analisis pendapatan. Hasil penelitian menunjukan bahwa Ibu rumah tangga menjalankan peran produktif dalam kehidupannya. Peran produktif tersebut dilakukan di berbagai sektor baik itu pertanian mapun selain pertanian. Kontribusi ibu rumah tangga yang melakukan peran produktif itu penting yakni 17,38 %. Hal tersebut disebabkan karena kontribusinya tersebut dapat membantu kebutuhan sehari- hari.
Rincian Artikel
Referensi
BPS. (2017). Kabupaten Indramayu Dalam Angka 2017.
BPS. (2017). Kecamatan Gantar Dalam Angka 2018.
Darayani, N., Sobri, K., & Kurniawan, R. (2015). Motivasi Tenaga Kerja Wanita Dalam Meningkatkan Pendapatan Keluarga Melalui Usahatani Nenas (Ananas Comusus L. Merr) Di Desa Lubuk Karet Kecamatan Betung Kabupaten Banyuasin), 62–66.
Komariyah. (2003). Profil Wanita Buruh Tani dalam Usaha Meningkatkan Kesehatan Desa Wonorejo Kecamatan Srengat Kabupaten Blitar. ITB. Bandung
Mosser. 1999. Gender Planning in the Third World: Meeting Practical and Strategic Gender Needs, World Development.
Herien Puspitawati, S. A. F. (2008). Analisis Pembagian Peran Gender Pada Keluarga Petani, 1–10.
Puspitasari, N. (2012). Peran Gender, Kontribusi Ekonomi Perempuan dan Kesejahteraan Keluarga Petani Hortikultura (Kasus di Dusun Padajaya, Desa Sindangjaya, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur).
Samadi, Budi. 2001. Kinerja Tenaga Kerja Wanita. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Suseno, P. (1997). Pengaruh Faktor Sosial Ekonomi terhadap Pekerjaan Sampingan Masyarakat Pedesaan.
Soekartawi. 1984. Ilmu Usahatani dan Penelitian untuk Pengembangan Petani Kecil. Jakarta: Universitas Indonesia
Widodo. 2003. Analisis Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Ibu Rumah Tangga Bekerja Di Sektor Non Pertanian dalam Meningkatkan Pendapatan Keluarga. Program Pasca Sarjana Universitas Brawijaya.
Yuwono, D. M. (2013). Pengarusutamaan gender dalam pembangunan pertanian : kasus pada pelaksanaan program, 10(1), 140–147