Analisis Volatilitas Harga Komoditi Sawit Indonesia Dengan Model Arch/Garch
Isi Artikel Utama
Abstrak
Fluktuasi harga atau volatilitas harga menjadi fenomena yang erat dengan komoditi pertanian. Ketidakpastian pergerakan harga akan menyebabkan produsen kesulitan dalam mengambil keputusan pada saat berproduksi. Komoditi pertanian di Indonesia yang menjadi pusat perhatian saat ini salah satunya yakni kelapa sawit. Litbang Pertanian menyebutkan kelapa sawit Indonesia telah berkembang menjadi bagian penting dunia dengan menduduki posisi satu sebagai produsen minyak sawit. Lima tahun terkahir menunjukkan pergerakan harga kelapa sawit yang cukup berfluktuatif. Kondisi terlemah terjadi pertengahan tahun 2019, dimana harga minyak kelapa sawit berada pada US$ 0.5/kg. Sedangkan kondisi terkuat terjadi pada awal tahun 2014 sebesar US$ 1/kg. Kesalahan dalam menentukan keputusan usaha yang diakibatkan dari pergerakan harga yang tidak pasti akan menyebabkan potensi kelapa sawit Indonesia di dunia menurun. Melalui metode ARCH/GARCH akan diketahui gambaran pergerakan harga pada Kelapa Sawit Indonesia, sehingga akan memudahkan produsen dalam menyusun rencana usaha kedepan.
Keywords: ARCH/GARCH, Minyak Kelapa Sawit, Volatilitas
Rincian Artikel
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
This works is under Creative Commons Attribution LicenseReferensi
Angrita Denziana Indrayenti, Indrayenti, & Fatah, F. (2014). CORPORATE FINANCIAL PERFORMANCE EFFECTS OF MACRO ECONOMIC FACTORS AGAINST STOCK RETURN. JURNAL Akuntansi & Keuangan Vol., 5(2), 19–39.
Asmara, A., Oktaviani, R., Firdaus, M., & Kuntjoro. (2011). International Oil Price Volatility and Its Impact on Manufacturing Sector and Indonesian Macroeconomic Performance. Agro Ekonomi, 29(1), 49–69.
Azahari, D. H., Sinuraya, J. F., & Rachmawati, R. R. (2020). Daya Tahan Sawit Indonesia Pada Era Pandemi COVID-19. (3), 61–81.
Bakari, Y., Anindita, R., & Syafrial. (2013). Analisis Volatilitas Harga, Transmisi Harga, dan Volatility Spillover pada Pasar Dunia Crude Palm Oil (CPO) dengan Pasar Minyak Goreng di Indonesia. Agrise, XIII(3), 253–264.
BPS. (2014). Statistik Kelapa Sawit Indonesia. Jakarta : BPS
BPS. (2018). Statistik Kelapa Sawit Indonesia. Jakarta : BPS
Eliyawati, W. (2014). PENERAPAN MODEL GARCH (GENERALIZED AUTOREGRESSIVE CONDITIONAL HETEROSCEDASTICITY) UNTUK MENGUJI PASAR MODAL EFISIEN DI INDONESIA (Studi pada Harga Penutupan (Closing Price) Indeks Saham LQ 45 Periode 2009-2011). Jurnal Administrasi Bisnis S1 Universitas Brawijaya, 7(2), 79049.
Widarjono, A. (2002). Aplikasi model ARCH kasus tingkat inflasi di Indonesia. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 7(1), 71–82.
Zuhara, U., Akbar, M. S., & Haryono. (2012). Penggunaan Metode VaR ( Value at Risk ) dalam Analisis Risiko Investasi Saham dengan Pendekatan Generalized Pareto Distribution ( GPD ). Jurnal Sains Dan Seni ITS, 1(1), 56–61.