PENGARUH PEMBERIAN KOMBINASI EKSTRAK ETANOL RIMPANG TEMU PUTIH (Curcuma zedoaria), RIMPANG BANGLE (Zingiber cassumunar) DAN DAUN PARE (Momordica charantia) TERHADAP KADAR ALT, AST DAN PROFIL HEMATOLOGI TIKUS PUTIH

Article History

Submited : November 30, 2020
Published : August 31, 2021

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian kombinasi ekstrak etanol rimpang bangle, rimpang temu putih dan daun pare terhadap kadar ALT, AST dan profil hematologi tikus putih. Penelitian ini menggunakan 4 kelompok perlakuan dengan dosis 10, 50, 100 mg/100 gBB dan kontrol negatif masing-masing terdiri atas 5 ulangan. Campuran ketiga ekstrak dibuat suspensi menggunakan  NaCMC dan diberikan sekali sehari. Pengamatan dilakukan pada hari ke 29,dengan  sampel darah diambil untuk pengujian kadar ALT, AST dan profil hematologi. Parameter hematologi yang dianalisis meliputi leukosit, eritrosit, hemoglobin (Hgb), hematokrit (Hct), dan platelet (Plt). Hasil penelitian menunjukkan, setelah pemberian kombinasi ketiga ekstrak tersebut terjadi kenaikan nilai ALT untuk dosis 10, 100mg/100 gBB, dan kontrol negatif masing-masing 9,37%, 78,07%, dan 3,21 %, sedangkan untuk dosis 50mg/100 gBB terjadi penurunan sebesar 0,61%. Adapun nilai AST memperlihatkan kenaikan untuk dosis 10, dan 100mg/100 gBB masing-masing sebesar 45,45 % dan 102,31%, sedangkan untuk dosis 50 mg/100 gBB memperlihatkan kenaikan sebesar 28,10% yang mendekati kenaikan nilai kelompok kontrol (37,72%), sehingga dosis terbaik dari kombinasi ketiga ekstrak adalah 50 mg/KgBB.Dosis ini digunakan untuk uji hematologi. Hasil pengujian hematologi memperlihatkan WBC meningkat sebesar 20,41%, RBC menurun sebesar 0,53%, sedangkan jumlah Hgb, Hct dan plt menurun masing–masing sebesar 5,08%, 8,18%, dan 12,41%. Hasil ini menunjukkan bahwa pemberian kombinasi ekstrak etanol rimpang temu putih, rimpang bangle dan daun pare tidak memberikan pengaruh pada nilai WBC, RBC, HgB, Hct , namun dapat menurunkan Plt tikus putih hingga berada di bawah normal.

References

  1. Alam, G., (2012). Potensi Senyawa Bioaktif Rimpang Kunyit Putih, Bangle Dan Daun Pare Sebagai Kandidat Obat Mukolitik Alami Penderita TBC. 2012. Laporan Penelitian Unggulan Perguruan Tinggi. Fakultas Farmasi. Universitas Hasanuddin. Makassar.
  2. World Health Organization. 2017. Global tuberculosis report 2016.
  3. Sharifi-Rad, J., Salehi, B., Stojanović-Radić, Z. Z., Fokou, P. V. T., Sharifi-Rad, M., Mahady, G. B., ... dan Masjedi, J. (2017). Medicinal plants used in the treatment of tuberculosis-Ethnobotanical and ethnopharmacological approaches. Article Review. Biotechnol. Adv: 8, 1-18
  4. Eason, C. T., & Frampton, C. M. (1986). Acute toxicity of sodium monofluoroacetate (1080) baits to feral cats. Wildlife Research, 18(4), 445-449.
  5. Douglas, J.W., and Wardrop, K.J. (2010). Schalm's Veterinary Hematology. 6th ed. Wiley-Blackwell. p852-887
  6. Jaijoy, K., Soonthornchareonnon, N., Lertprasertsuke, N., Panthong, A., & Sireeratawong, S. (2010). Acute and chronic oral toxicity of standardized water extract from the fruit of Phyllanthus emblica Linn. International Journal of Applied Research in Natural Products, 3(1), 48-58.
  7. Armansyah, M. (2010). Mempelajari Minuman Formulasi Dari Kombinasi Bubuk Kakao Dengan Jahe Instan. Teknologi pertanian. Universitas Hasanuddin. Makassar
  8. Kurniawan,Q. (2019). Uji Toksisitas ekstrak etanol campuran daun pare (Momordica charantia L), rimpang temu putih (Curcuma zedoaria Rosc.), dan rimpang bangle (Zingiber purpureum Roxb.) terhadap gambaran hispatologi ginjal tikus putih. Skripsi tidak diterbitkan. Makassar. Fakultas Farmasi. Universitas Hasanuddin.
  9. Satriani, N., (2018). Uji toksisitas Kombinasi Ekstrak etanol daun pare (Mimordica charantia L.), rimpang Temu putih (Zingiber purpureum) dan rimpang bangle (Curcuma zaedoria) dosis berulang terhadap gambaran histopatologi hati tikus putih (Ratus novergicus). Skripsi tidak diterbitkan. Makassar. Fakultas Farmasi. Universitas Hasanuddin
  10. Mutmainnah, N., (2014). Uji antibakteri kombinasi ekstrak etanol rimpang kunyit putih (Curcuma zedoaria Rosce), Bangle (Zingiber purpureum Roxb) dan daun Pare (Momordica charantia L.) Terhadap Mycobacterium tuberculosis. Skripsi tidak diterbitkan. Makassar. Fakultas Farmasi. Universitas Hasanuddin
Usman, F., Alam, G., Aliyah, A., Djabir, Y. Y., Rahman, L. ., & lallo, S. (2021). PENGARUH PEMBERIAN KOMBINASI EKSTRAK ETANOL RIMPANG TEMU PUTIH (Curcuma zedoaria), RIMPANG BANGLE (Zingiber cassumunar) DAN DAUN PARE (Momordica charantia) TERHADAP KADAR ALT, AST DAN PROFIL HEMATOLOGI TIKUS PUTIH. Majalah Farmasi Dan Farmakologi, 25(2), 69-72. https://doi.org/10.20956/mff.v25i2.12029

Downloads

Download data is not yet available.
Fulltext