VALIDASI METODE ANALISIS SENYAWA PIPERIN DALAM JAMU MENGGUNAKAN METODE KLT–DENSITOMETRI

Authors

  • Muhammad Aswad Universitas Hasanuddin
  • Ariny Aggreni Mulyani Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin
  • Budiman Yasir Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Makassar
  • Subehan Ambo Lallo Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin

Keywords:

validasi, piperin, jamu, KLT-Densitometri

Abstract

Piperin adalah senyawa marker bagi tanaman dengan famili Piperaceae. Senyawa ini mempunyai rasa yang khas dan dijadikan rempah- rempah, sumber makanan, dan diaplikasikan sebagai pengobatan tradisional jamu dan senyawa ini berguna pada berbagai penyakit sebagai antiproliferative, antitumor, antiangiogenesis, antioksidan, antidiabetes, antiobesitas, kardioprotektif, antimikroba, antipenuaan, hepatoprotektif, anti-alergi, anti-inflamasi, neuroprotektif, dan efek imunomodulator. Pengujian kadar piperin sebagai kontrol kualitas diperlukan pada obat tradisional karena piperin merupakan senyawa aktif berkhasiat sekaligus sebagai senyawa mayor dalam beberapa tanaman khususnya genus Piper. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan validasi metode analisis senyawa piperin dan mendeteksi marker senyawa piperin dalam obat tradisional menggunakan KLT-Densitometri. Penelitian ini bersifat eksperimental meliputi validasi metode analisis senyawa piperin dengan konsentrasi 10 ppm, 15 ppm, 20 ppm, 25 ppm, dan 50 ppm dan deteksi piperin dalam jamu CM, Jamu AU, dan jamu PS konsentrasi 100 ppm menggunakan KLT sebagai fase diam, dan heksan: etil asetat (2:1 v/v) sebagai fase gerak dan pada panjang gelombang 340 nm. Hasil penelitian menunjukkan koefisien determinasi pada untuk parameter lineritas yaitu 0,9985, simpangan deviasi (SD) 0,0004 – 0,0088, koefisien variasi 0,04-1,04, % recovery 92.46% - 105.65%, LoD = 2.93 ppm, dan LoQ = 9.79 ppm. Untuk pengujian kadar piperin dalam jamu, marker piperin dalam jamu dapat ditemukan dengan nilai Rf 0,37, dan kandungan kadar piperin terdeteksi dalam Jamu CM 66,49 ppm > Jamu AU 4,64 ppm > jamu PS 1,9 ppm. Penggunaan KLT Densitometri dalam validasi metode analisis dan kontrol kualitas senyawa dalam produk jamu dapat dilakukan dan menghasilkan nilai sesuai dengan syarat validasi dan mendeteksi marker senyawa dalam jamu dapat diaplikasikan dengan KLT-densitometri.

References

Ariastuti, R., & Fransiska, E. Profil Pengunaan Obat Tradisional Sebagai Pengobatan Alternatif Pada Masyarakat Di Desa Kalijirak, Karanganyar. Jurnal Ilmu Keperawatan Indonesia (JIKI). 2019; 12(1).

de Oliveira, A. C., Simões, R. C., Lima, C. A., da Silva, F., Nunomura, S. M., Roque, R. A., Tadei, W. P., & Nunomura, R. (2022). Essential oil of Piper purusanum C. DC (Piperaceae) and its main sesquiterpenes: biodefensives against malaria and dengue vectors, without lethal effect on non-target aquatic fauna. Environmental Science and Pollution Research. 2022;1-12. https://doi.org/10.1007/s11356-022- 19196-w

Febriyanti, A. P., Iswarin, S. J., & Susanti, S. Penetapan Kadar Piperin dalam Ekstrak Buah Lada Hitam (Piper Nigrum Linn.) Menggunakan Liquid Chromatography Tandem Mass Spectrometry (Lc–ms/ms). Jurnal Ilmiah Farmasi Farmasyifa. 2018;1(2), 69-79.

Haq, I. U., Imran, M., Nadeem, M., Tufail, T., Gondal, T. A., & Mubarak, M. S. Piperine: A review of its biological effects. Phytotherapy Research. 2021; 35(2), 680-700.

Hikmawanti, N. P. E., Hariyanti, C. A., & Viransa, V. P. Kandungan piperin dalam ekstrak buah lada hitam dan buah lada putih (Piper nigrum L.) yang diekstraksi dengan variasi konsentrasi etanol menggunakan metode KLT- densitometri. Media Farmasi. 2016;13(2), 173-185.

Kumala Sari, L. O. R. Pemanfaatan obat tradisional dengan pertimbangan manfaat dan keamanannya. Majalah Ilmu Kefarmasian. 2006; 3(1), 1.

Kusumo, A. R., Wiyoga, F. Y., Perdana, H. P., Khairunnisa, I., Suhandi, R. I., & Prastika, S. S. Jamu tradisional indonesia: tingkatkan imunitas tubuh secara alami selama pandemi. Jurnal Layanan Masyarakat (Journal of Public Services). 2020; 4(2), 465-471.

Marques, A. M., & Kaplan, M. A. C. Active metabolites of the genus Piper against Aedes aegypti: natural alternative sources for dengue vector control. Universitas Scientiarum. 2015; 20(1), 61- 82.

Murpratiwi, R., Jati, S. P., & Suparwati, A. Analisis kesiapan asosiasi pengobat tradisional terhadap rencana

implementasi Peraturan Pemerintah Nomor 103 Tahun 2014 tentang Pelayanan Kesehatan Tradisional di kota Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat (Undip). 2016;4(1), 65-75.

Mustamin, M. I., Rustam, N., & Kasman, K. Analisis Nilai Absorbansi Kadar Flavonoid Daun Sirih Merah (Piper Crocatum) Dan Daun Sirih Hijau (Piper betle L). Gravitasi. 2016; 15(1).

Mustika, m. pengaruh ph cairan penyari terhadap kadar metabolit sekunder dalam ekstrak etanol biji jarak (Ricinus communis l.)= the effect of solvent pH on secondary metabolite concentration in the ethanol extract of castor beans (Ricinus communis l.). (Skripsi, universitas hasanuddin). 2021;Tersedia: http://repository.unhas.ac.id/id/eprint/6374/2/N11116059_skripsi%201-2.pdf

Pasaribu, L. D. penetapan kadar kurkumin dalam sediaan kapsul lunak obat herbal terstandar merk rheumakur® yang beredar di pasaran dengan metode kromatografi lapis tipis–densitometri. (Skripsi, universitas sanata dharma). 2011; Tersedia: https://core.ac.uk/download/pdf/153436589.pdf

Harmita, H. (2004). Petunjuk pelaksanaan validasi metode dan Cara Perhitungannya. Majalah Ilmu Kefarmasian. 2004; 1(3), 1.

AOAC Guidelines for single laboratory validation of chemical methods for dietary supplementsand botanicals. 2002; Tersedia: URL<http://www.aoac.org/imis15_prod/AOAC_Docs/Standards/Development SLV_Guidelines_Dietary_Supplements. pdf> Accessed 14.04.2016

Sugihartini, N., Fudholi, A., Pramono, S., & Sismindari, S. Validasi metode analisa penetapan kadar epigalokatekin galat dengan KLT densitometri. Jurnal Ilmiah Kefarmasian. 2012; 2(1), 81- 87.

Tambunan, V. M. (2011). Penetapan Kadar Kurkumin Dalam Sediaan Cair Obat Herbal Terstandar (OHT) Merk Kiranti Dengan Metode Kromatografi Lapis Tipis KLT-Densitometri. (Skripsi, universitas sanata dharma). 2011; Tersedia: https://repository.usd.ac.id/17608/2/078114122_Full.pdf

Yuslianti, E. R., Bachtiar, B. M., Suniarti, D. F., & Sudjiatmo, A. B. Standardisasi farmasitikal bahan alam menuju fitofarmaka untuk pengembangan obat tradisional indonesia. Dentika Dent J. 2016;19(2), 179-185.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Farmakope Herbal Indonesia Edisi III, 2017, 272

Downloads

Published

2023-12-31

Issue

Section

Articles