Kandungan Fitokimia Dan Aktivitas Antioksidan Cookies Berbasis Tepung Jewawut (Foxtail Millet)

Authors

  • Husnul Aini Universitas Hasanuddin
  • Abdul Salam Universitas Hasanuddin
  • Aminuddin Syam Universitas Hasanuddin
  • Safrullah Amir Universitas Hasanuddin
  • Devintha Virani Universitas Hasanuddin

DOI:

https://doi.org/10.30597/jgmi.v10i2.18980

Abstract

Pendahuluan: Stres oksidatif yang terjadi akibat ketidakseimbangan proses oksidatifdalam tubuh telah diketahui berhubungan dengan berbagai risiko gangguan kesehatan. Stresoksidatif dapat dicegah dengan konsumsi antioksidan. Salah satu pangan yang potensialsebagai sumber antioksidan alami adalah jewawut, tetapi pemanfaatan dan pengembanganjewawut di masyarakat masih kurang banyak dilakukan. Tujuan: Mengidentifikasi senyawafitokimia dan aktivitas antioksidan cookies berbasis tepung jewawut (Foxtail millet) sebagaipangan fungsional. Bahan dan Metode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif observatif.Dalam penelitian ini digunakan satu formula produk, yaitu formula terpilih cookies berbasistepung jewawut yang sebelumnya telah diuji organoleptik (hedonik). Penelitian ini diawalidengan identifikasi kandungan fitokimia meliputi pemeriksaan alkaloid, fenolik, triterpenoid,steroid, flavonoid, dan tanin. Selanjutnya dilakukan pengujian aktivitas antioksidan denganmetode pengujian menggunakan 2,2-difenil-1-pikrilhidrazil (DPPH). Hasil: Ekstrak metanolcookies berbasis tepung jewawut mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, fenolik dan tanin.Sementara senyawa triterpenoid dan steroid tidak terdeteksi dalam ekstrak metanol cookiesberbasis tepung jewawut. Ekstrak metanol cookies berbasis tepung jewawut memilikiaktivitas antioksidan dengan nilai IC50 sebesar 111,84 ppm. Kesimpulan: Cookies berbasistepung jewawut mengandung senyawa fitokimia dan aktivitas antioksidan tergolong sedang.Perlu dilakukan optimalisasi ekstraksi dengan menambah variasi pelarut dalam prosesekstraksi.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2022-01-04