VALIDASI KECEPATAN ARUS SIMULASI NUMERIK MIKE 21 DENGAN KECEPATAN ARUS LAPANGAN PADA BANGUNAN GROIN PT. BODDIA GALESONG JAYA
Isi Artikel Utama
Abstrak
Arus laut adalah pergerakan air di lautan yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti perbedaan suhu dan salinitas, pengaruh angin, gravitasi bulan, dan konfigurasi dasar laut. Arus ini mengalir dalam pola tertentu dan dapat mempengaruhi kondisi iklim, cuaca, dan ekosistem laut. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan validasi kecepatan arus lapangan dengan arus simulasi menggunakan aplikasi MIKE 21, sebuah perangkat lunak pemodelan hidrodinamika yang sering digunakan dalam studi rekayasa hidroseanografi. Validasi ini penting untuk memastikan akurasi prediksi model dalam merepresentasikan kondisi arus di lapangan yang sesungguhnya, serta untuk meningkatkan keandalan aplikasi MIKE 21 dalam perancangan dan pengelolaan di Kawasan pantai. Metodologi penelitian yang dilakukan adalah melakukan pengumpulan data kecepatan arus dari lokasi lapangan kemudian membandingkannya dengan hasil simulasi arus yang dihasilkan oleh MIKE 21. Data lapangan dikumpulkan menggunakan alat pengukur kecepatan arus berupa laying-layang arus, sementara simulasi dilakukan dengan parameter yang disesuaikan dengan kondisi lapangan. Berdasarkan hasil validasi, diketahui bahwa perbedaan kecepatan arus lapangan dengan kecepatan arus model matematis makismal hanya berbeda sekitar 6,3 %, maka disimpulkan model matematis arus yang dibuat dianggap mewakili kondisi lapangan. Dengan demikian, model matematis arus dapat digunakan untuk permodelan hidrodinamika lainnya.
Unduhan
Rincian Artikel
Referensi
[1] Saur, Jonathan; Setiyono, Heryoso; Baskoro, Rochaddi. 2016. “Peramalan Pasang Surut Di Perairan Ujungnegoro Kabupaten Batang Jawa Tengah.” JURNAL OSEANOGRAFI 147(March): 11–40.
[2] Supriyadi, Eko; Siswanto; Widodo, S. Pranowo. 2018. “Analisis Pasang Surut Di Perairan Pameungpeuk,.” Jurnal Meteorologi Dan Geofisika 19(1): 29–38.
[3] Yusra & Haryanto, (2008). Analisa Kontak Elastis Antar Hemispheres Menggunakan Metode Elemen Hingga.