PEMETAAN DAERAH POTENSIAL PENANGKAPAN IKAN TONGKOL (Euthynnus sp ) DI PERAIRAN SELAT MAKASSAR
DOI:
https://doi.org/10.20956/jipsp.v6i11.6273Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan antara hasil tangkapan Ikan Tongkol (Euthynnus sp) dengan faktor oseanografi dan memetakan Zona Potensial Penangkapan Ikan Tongkol (Euthynnus sp) di Perairan Selat Makassar. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data lapangan dan parameter oseanografi dari Juli hingga Oktober 2018, kemudian diolah dan dianalisis di Laboratorium Sistem Informasi Perikanan dan Geospasial Kelautan, UNHAS. Metode yang digunakan adalah metode survei untuk memperoleh data primer. Sedangkan data sekunder berupa data citra suhu permukaan laut (SST), Klorofil – a dan Salinitas. Analisis data menggunakan fungsi GAM untuk mengetahui parameter yang paling berpengaruh. Pembuatan peta zona potensial penangkapan ikan tongkol menggunakan Softwere Arcgis. Hasil analisis menunjukkan bahwa parameter yang berpengaruh terhadap hasil tangkapan adalah klorofil – a (0.21 – 0.24 mg/m3), suhu permukaan laut (28.5 – 29.5 0C) dan salinitas (32.6 – 33.0 ppt). Zona potensial penangkapan ikan tongkol secara spasial umumnya berada pada titik koordinat antara 3 0 23 ’ 28.37 ’’ LS sampai 5 0 33 ’ 19.33 ’’ LS dan antara 117 0 0 ’43.21 ’’ BT sampai 119 0 34 ’ 31.96 ’’ BT.
Kata kunci : Tongkol, zona potensial penangkapan, Klorofil-a, SPL, salinitas, GAMReferences
Adnan. 2010. Analisis Suhu Permukaan Laut dan Klorofil–a Data Inderaja Hubungannya dengan Hasil Tangkapan Ikan Tongkol (Euthynnus affinis) diPerairan Kalimantan Timur. Jurnal Amanisal PSP FPIK Unipatti Ambon: 1 – 12.
Emiyati, K. T. setiawan, A. K. S. Manopo, S. Budhiman, Anneke KS. Manopo dan B. Hasyim.2015. Analisis Multiteemporal Sebaran Suhu Permukaan Laut di Perairan Lombok MEnggunakan Data Penginderaan Jauh Modis.Deteksi Parameter Geofisik dan Diseminasi penginderaan jauh. Pusat Pemanfaatan penginderaan Jauh, Lapan: 470 – 479.
Gomez, F. A. Montecinos, S. Hormazabal, L. A. Cubilos, M. C. Ramirez, and F.P. Chavez. 2012. Impact or spring upwelling variability off southern – central Chile onmcommon sardine (Strangomera benticki) recruitment. Fish.Ocenogr. 21(6): 405 – 414.
Jufri, A. M. A Amran dan M Zainuddin.2014. Karakteristik Daerah Penangkapan Ikan Cakalang Pada Musim Barat Di Perairan Teluk Bone. Jurnal IPTEKS PSP, Vol. 1 (1): 1 – 10
Nontji, A. 1993. Laut Nusantara. Djambatan. Jakarta.
Odum, E. P. 1971. Fundamentals of Ecology: Thirthy Edition. Philadelphia: 546 Hal.
Polovina, J. J., E. Howel., D. Kobayahi, and M. P. Seki. 2001. The Transtition Chlorophyll Font, a Dynamic Global Featur defining Migration and Habitat for Marine Resources. Progress in Oceanogr 49. 469 - 483.
Safruddin dan M. Zainuddin. 2007. Mapping Scads Fishing Ground Based on the Relationship between Catch Data and Oseanografic Factors in Bone Coastal Waters. Torani Jurnal, ISSN 0853-4489. Vol. 17 (5) (special edition): 192 – 200.
Sandi, Y. 2014. Clusterisasi Migrasi Ikan Tuna, Tongkol, Dan Cakalang Di Teluk bone dan Peran Daerah Dalam Pengelolaan Berkelanjutan. Dalam Prosiding Simposium Nasional Pengelolaan Perikanan Tuna Berkelanjutan, Bali, 10 – 1 Desember 2014.Dinas Kelautan dan Perikanan Kab.Bulukumba hal. Vl 215 – 228.
Tangke, J.CH. Karuwal, M. Zainuddin, dan A. Mallawa. 2015. Sebaran SuhuPermukaan Laut Dan Klorofil-a Pengaruhnya Terhadap Hasil Tangkapan Yellowfin Tuna (Thunnus albacares) Di Perairan Laut Halmahera Bagian Selatan. Jurnal IPTEKS PSP, Vol.2 (3) April 2015: 248-260.
Zainuddin, M., A. Nelwan, M.I. Hajar, A. Farhum, M. Kurnia, Najamuddin, Sudirman. 2013. Pemetaan Zona Potensial Penangkapan Ikan Cakalng Periode April – Juni di Teluk Bone dengan Teknologi Remote Sensing. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia, Vol. 19 (3): 167 – 173.
Zulkhasyni dan Andriyeni, 2014. Musim Penangkapan Ikan Tongkol (Euthynnus sp) Di Perairan Kota Bengkulu, Laporan Hasil Penelitian. Fakultas Pertanian Universitas Prof. Dr. Hazairin, Sh Bengkulu.