ACCEPTANCE OF KATUK LEAF COOKIES (SAUROPUS ANDROGYNUS) AS ADDITIONAL FOOD FOR BREASTFEEDING MOTHERS
DOI:
https://doi.org/10.30597/jgmi.v11i1.19226Abstract
ABSTRAK
Pendahuluan: Target intervensi 1000 HPK meliputi masa kehamilan, menyusui, dan baduta, namun hingga kini belum ada intervensi spesifik berupa PMT khusus untuk memenuhi asupan gizi ibu menyusui. Salah satu upaya inovasi produk PMT dengan memanfaatkan bahan pangan lokal yang mudah didapatkan yaitu tepung daun katuk sebagai substitusi produk cookies. Tujuan: Penelitian menemukan produk PMT ibu menyusui yang memiliki kandungan gizi sesuai 20% AKG yang lulus uji organoleptik dan daya terima berdasarkan 4 parameter uji (warna, aroma, tekstur dan rasa). Bahan dan Metode: Jenis penelitian ini adalah observasional deskriptif dengan 4 formula cookies dengan perbandingan tepung terigu dan tepung daun katuk F1 90%: 10%, F2 80% : 20%, F3 70% : 30%, F4 60% : 40%. Uji organoleptik dilakukan oleh panelis terlatih (dosen dan staff Laboratorium Kimia Biofisik FKM Unhas) dan panelis konsumen (30 orang ibu menyusui di wilayah kerja puskesmas Sudiang). Daya terima formula diukur menggunakan score sheet dan data uji organoleptik dianalisis menggunakan SPSS uji kruskall wallis. Hasil: Berdasarkan penelitian ini ditemukan formula produk PMT busui sebanyak 4 formula yang sesuai kandungan gizi 20% AKG ibu menyusui dan memenuhi syarat daya terima baik panelis terlatih maupun panelis konsumen. Uji organoleptik berdasarkan parameter warna, aroma, tekstur, rasa cookies yang paling disukai adalah cookies formula 1 dengan jumlah 10 keping/hari. Kesimpulan: Produk PMT ibu menyusui yang memiliki kandungan gizi 567 kkal (karbohidrat 81.5 g, protein 12.7 g, lemak 20.2 g) sebanyak 10 keping yang paling disukai adalah formula 1.
Kata Kunci: daun katuk, daya terima, PMT ibu menyusui, status gizi
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.