Penentuan Lokasi TPA dengan Pendekatan Spasial di Pulau Kecil Kota Makassar
Abstract
Solid waste is an environmental issue that currently still occurs in the islands, especially for small islands.
Every year waste disposed into the sea continues to experience levels caused by community activities around the
island. The aimof the research is to determine the best point in the location of the Final Waste Disposal Site (TPA).
This research uses descriptive method with spatial approach. Retrieval of data to determine locations in GPS location
and measurement in the field. The results showed that the GPS coordinate points and the objectives of the
measurement purposes, namely the slope of the slope, the distance between the coast and land, the land function,
including the air of the ground, and the capacity of the available land for locations on Kodingareng Lompo Island
latitude 119.26514o and longitude of -5.14793o placed in the center of the island. Sanitary landfill is the most suitable
type of landfill to be applied on Kodingareng Lompo Island.
Full text article
References
U, F, Achmadi. Kesehatan Masyarakat Teori dan Aplikasi. Jakarta: Rajafindo Persada; 2013.
U, F, Achmadi. Dasar-Dasar Penyakit Berbasis Lingkungan. Jakarta: Rajafindo Persada; 2011.
Nganro, Noorsalam R. dan Gede Suantika. Urgensi Ecosystem Approach dalam Pengelolaan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil di Indonesia. Bandung: ITB; 2009.
Firmiana, Masni Erika. Go Green Pelatihan untuk Mendorong Perilaku Konservasi dan Pro Lingkungan bagi Santri Al Ghazali Kota Bogor. Jurnal Al-Azhar Indonesia Seri Humaniora. 2012; 1(3).
Nia, Ananda. Suharto dan Sitanggang, Polisman. Gambaran umber Air Minum, Tempat Pembuangan Tinja dan Tempat Pembuangan Sampah dan Penyakit Diare pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Koni Kota Jambi Tahun 2013 [Skripsi]. Jambi: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Jambi;2013.
Arie, Kusumaningrum, Hepriyani dan Nurhalinah. Pengaruh PHBS Tatanan Rumah Tangga terhadapa Diare Balita di Kelurahan Gandus Palembang. Jurnal UNSRI. 2011;132-138.
Dini, Fitra, Rizanda Machmud dan Rosial Rasyid. Hubungan Faktor Lingkungan dengan Kejadian Diare Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Kambang Kecamatan Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2013. Jurnal Kesehatan Andalas. 2015; 4(2).
Puskesmas Kodingareng Lompo. Data Penyakit BL 1. Makassar: Puskesmas Kodingareng; 2015.
A, Basyarat. Kajian terhadap Penetapan Lokasi TPA Sampah Leuwinanggung Kota Depok [Thesis]. Semarang: Universitas Diponegoro;2006.
A, Miswar. Penentuan Lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Kota Banjarbaru Menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG). Jurnal Enviro Scienteae.2001; 8(1): 16-22.
Setiawan, F. Aplikasi Penginderaan Jauh dan GIS untuk Penentuan Lokasi TPA Sampah di Kota Surabaya. Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi; 2010 (SNATI 2010).
Miswar, A. Penentuan Lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Kota Banjarbaru menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG). Jurnal Enviro Scienteae. 2012;8(1):16-22.
Permen No 33 Tahun 2010. Pedoman Pengelolaan Sampah. Jakarta: Kementerian Dalam Negeri.
I, F, Tobing. Dampak Sampah terhadap Kesehatan Lingkungan dan Manusia. Makalah Loka Karya Aspek Lingkungan dan Legalitas Pembuangan Sampah serta Sosialisasi Pemanfaatan Sampah Organik sebagai Bahan Baku Pembuatan Kompos” Kerjasama Univ Nasional dan Dikmenti DKI; Juni 2005; Jakarta. Jakarta: Fakultas Biologi Universitas Nasional;2005.
Irawan, B A, dan Andi Renata AY. Studi Kelayakan Penentuan Tempat Pemrosesan Akhir Sampah (TPA) di Pulau Bintan Provinsi Kepulauan Riau. Jurnal Ilmu Lingkungan. 2014; 12 (1):1-11. ISSN : 1829-8907
Darnas, Yeggi. Studi Kelayakan Lokasi Tempat Pemrosesan Akhir (Tpa) Sampah Kabupaten Padang Pariaman. Seminar Nasional Sains dan Tek. Lingkungan II. 2016; e-ISSN 2541-3880.
Budiman. Ilmu Kesehatan Masyarakat Dalam Konteks Kesehatan Lingkungan. Jakarta:EGC; 2010.
Authors
Copyright (c) 2018 Agus Bintara Birawida
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations. The reproduction of any part of this journal, its storage in databases and its transmission by any form or media, such as electronic, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media, etc.
All articles published Open Access are free for everyone to read and download. Under the CC-BY-NC-SA license, authors retain ownership of the copyright for their article, but authors grant others permission to use the content of publications in Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Universitas Hasanuddin in whole or in part provided that the original work is properly cited. Users (redistributors) of Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Universitas Hasanuddin are required to cite the original source, including the author's names, Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Universitas Hasanuddin as the initial source of publication, year of publication, and volume number.
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Universitas Hasanuddin is licensed under Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.