PERAN TEKNOLOGI DALAM PENINGKATAN KAPASITAS SDM PESISIR

Nabila Zahratun Nisa; Tesa Cindita Br Nainggolan

doi:10.62012/sensistek.v7i1.31653

Penulis

Nabila Zahratun Nisa Departemen Teknik Kelautan, Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin, Indonesia
Tesa Cindita Br Nainggolan Departemen Teknik Kelautan, Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.62012/sensistek.v7i1.31653

Kata Kunci:

Adaptasi, Kapasitas SDM, Teknologi Informasi dan Komunikasi

Abstrak

Penelitian ini mengeksplorasi peran teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) di wilayah pesisir. Tujuannya adalah untuk menganalisis bagaimana TIK telah memengaruhi pendidikan, pelatihan, produktivitas, dan adaptasi terhadap perubahan iklim di wilayah pesisir. Metode penelitian melibatkan analisis data statistik tentang akses internet dan wawancara dengan penduduk wilayah pesisir.Hasil penelitian menunjukkan bahwa TIK telah membuka akses yang lebih luas terhadap pendidikan dan pelatihan, memfasilitasi pertukaran pengetahuan global, dan menyediakan sumber daya referensi yang lebih efisien. Teknologi juga berperan dalam meningkatkan produktivitas masyarakat pesisir dan adaptasi terhadap perubahan iklim.Kesimpulannya, TIK memainkan peran penting dalam meningkatkan kapasitas SDM pesisir. Kolaborasi antara pemangku kepentingan adalah kunci untuk memastikan bahwa teknologi digunakan dengan bijak dalam konteks perencanaan dan pengelolaan yang berkelanjutan. Kata kunci: teknologi informasi dan komunikasi, wilayah pesisir, pendidikan, perubahan iklim, kapasitas SDM.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

L. Zamzami, “Dinamika Pranata Sosial Terhadap Kearifan Lokal Masyarakat Nelayan Dalam Melestarikan Budaya Wisata Bahari,” J. Antropol. Isu-Isu Sos. Budaya, vol. 18, no. 1, p. 57, 2016, doi: 10.25077/jantro.v18i1.53.

H. Awalia, A. Nasrullah, F. Hilmi, P. S. Sosiologi, and U. Mataram, “Peningkatan kapasitas perempuan pesisir di pantai cemara kabupaten lombok barat,” vol. 6, 2023.

Donna NP Butarbutar, Lelo Sintani, and Luluk Tri Harinie, “Peningkatan Kesejahteraan Ekonomi Masyarakat Pesisir Melalui Pemberdayaan Perempuan,” J. Environ. Manag., vol. 1, no. 1, pp. 31–39, 2020, doi: 10.37304/jem.v1i1.1203.

H. Zhang and F. Gui, “The Application and Research of New Digital Technology in Marine Aquaculture,”

J. Mar. Sci. Eng., vol. 11, no. 2, 2023, doi: 10.3390/jmse11020401.

S. P. Saragih, “Implementasi Platform Media Sosial Sebagai Business Support oleh Pelaku Usaha Wisata di Kota Batam,” J. Appl. Informatics Comput., vol. 2, no. 2, pp. 15–23, 2018, doi: 10.30871/jaic.v2i2.1016.

H. F. Bahrul Ulumi and M. Syafar, “Pengembangan Ekowisata Pulau Tunda Berbasis Komunitas dalam Era Industri 4.0,” J. Antropol. Isu-Isu Sos. Budaya, vol. 23, no. 1, p. 118, 2021, doi: 10.25077/jantro.v23.n1.p118-120.2021.

H. Yanfika, I. Nurmayasari, R. T. Prayitno, A. Nugraha, A. G. Zainal, and R. Perdana, “Peningkatan Kapasitas Masyarakat Pesisir Melalui Literasi Digital,” J. Sumbangsih, vol. 3, no. 1, pp. 16–20, 2022.

L. M. Lautetu, V. A. Kumurur, and F. Warouw, “Karakteristik Permukiman Masyarakat Pada Kawasan Pesisir Kecamatan Bunaken,” Karakteristik Permukim. Masy. Pada Kaw. Pesisir Kec. Bunaken, vol. 6, no.1, pp. 126–136, 2019.

R. G. Utomo and Y. Rosmansyah, “Framework untuk Mendesain Sistem Massive Open Online Courses (MOOCs) untuk Universitas di Indonesia,” Edsence J. Pendidik. Multimed., vol. 2, no. 2, pp. 65–74, 2020, doi: 10.17509/edsence.v2i2.29776.

I. G. Riana, “Master Plan UMKM Berbasis Perikanan untuk Meningkatkan Pengolahan Produk Ikan yang Memiliki Nilai Tambah Tinggi,” J. Ekon. Kuantitatif Terap., vol. 7, no. 2, pp. 102–119, 2014.

M. Effendi, “Integrasi Pembelajaran Active Learning dan Internet-Based Learning dalam Meningkatkan Keaktifan dan Kreativitas Belajar,” Nadwa J. Pendidik. Islam, vol. 7, no. 2, pp. 283–309, 2016, doi: 10.21580/nw.2013.7.2.563.

I. W. Yuliarta and H. K. Rahmat, “Peningkatan Kesejahteraan Melalui Pemberdayaan Masyarakat Pesisir Berbasis Teknologi Sebagai Upaya Memperkuat Keamanan Maritim di Indonesia,” J. Din. Sos. Budaya, vol. 23, no. 1, pp. 180–189, 2021.

C. Cvitanovic, A. J. Hobday, L. van Kerkhoff, S. K. Wilson, K. Dobbs, and N. A. Marshall, “Improving knowledge exchange among scientists and decision-makers to facilitate the adaptive governance of marine resources: A review of knowledge and research needs,” Ocean Coast. Manag., vol. 112, pp. 25–35, 2015, doi: 10.1016/j.ocecoaman.2015.05.002.

N. Hayati and T. R. D. A. Nugroho, “Pengembangan Agroindustri Wilayah Pesisir Berbasis Komoditas Unggulan Ikan Hasil Tangkapan,” Agriekonomika, vol. 7, no. 1, p. 1, 2018, doi: 10.21107/agriekonomika.v7i1.3590.

B. Maunah, NAVIGASI DIGITAL , INOVASI TEKNOLOGI , DAN SUPPORT SYSTEM. .

R. S. Naibaho, “Peranan Dan Perencanaan Teknologi Informasi Dalam Perusahaan,” no. April, pp. 1–12, 2017.

B. D. S. Wiwin Djueriah, Mochamad Jurianto, “Pengaruh Teknologi Informasi Komunikasi Dan Budaya Masyarakat Pesisir Labuan Terhadap Keamanan Maritim,” Keamanan Marit., vol. 7, no. 2, pp. 223–235, 2021, [Online].Available:https://jurnalprodi.idu.ac.id/index.php/KM/article/view/1023%0Ahttps://jurnalprodi.idu.ac.id/index.php/K M/article/download/1023/862.

A. Susanto, “Strategi Pengelolaan Wilayah Pesisir Kecamatan Kuala Jelai Kabupaten Sukamara Berbasis Integrated Coastal Zone Management (ICZM),” J. Ilm. Samudra Akuatika, vol. 3, no. 2, pp. 21–30, 2019, [Online]. Available: https://ejurnalunsam.id/index.php/jisa/article/view/1787.

K. K. Sangihe, “Pemberdaan Masyarakat Pesisir Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Di Desa Mahumu Dua Kecamatan Tamako Kabupaten Kepulauan Sangihe,” J. Eksek., vol. 1, no. 1, p. 3, 2017.

T. C. Trinanda, Matra pembaruan. 2017.