MULTIPLIKASI ANGGREK Dendrobium sp. DENGAN PENAMBAHAN EKSTRAK JAGUNG (Zea mays) DAN NAPTHALAENE ACETIC ACID (NAA) SECARA IN VITRO
Main Article Content
Abstract
Upaya perbanyakan Dendrobium secara konvensional memerlukan waktu yang lama untuk penyediaan bibit. Salah satu alternatif yang dapat dilakukan untuk memperbanyak anggrek Dendrobium adalah melalui multiplikasi tunas secara in vitro dengan penambahan ekstrak jagung dan Napthalaene Acetic Acid (NAA) pada media kultur. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak jagung dan NAA terhadap multiplikasi dan pertumbuhan tunas anggrek Dendrobium. Penelitian ini dilakukan selama 3 bulan di Laboratorium Kultur Jaringan Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Tanjungpura. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan dua faktor. Faktor pertama konsentrasi NAA dengan 4 taraf (0M; 10-7M; 5x10-7M; dan 10-6 M) dan faktor kedua konsentrasi ekstrak jagung dengan 6 taraf (0%; 2,5%; 5%; 7,5%; 10%; dan 12,5%) perlakuan diulang sebanyak 3 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak jagung, NAA serta kombinasi ekstrak jagung dan NAA memberikan pengaruh nyata terhadap jumlah tunas, jumlah daun serta jumlah akar. Perlakuan 10-6 M NAA + 10% ekstrak jagung menghasilkan multiplikasi tunas terbaik dengan jumlah tunas 8,67 buah. Perlakuan 10-6 M NAA + 5% ekstrak jagung menghasilkan jumlah daun terbanyak yaitu 11,33 helai dan perlakuan 5x10-7 M NAA + 12,5% ekstrak jagung menghasilkan jumlah akar terbanyak yaitu 3,00 buah.
Kata kunci: Multiplikasi, Dendrobium sp., Ekstrak Jagung, NAA, In vitro