EDIBLE COATING BERBASIS PATI SINGKONG DENGAN PENAMBAHAN EKSTRAK JAHE MERAH SEBAGAI ANTIJAMUR UNTUK MEMPERPANJANG UMUR SIMPAN CABAI MERAH Capsicum annuum L
Main Article Content
Abstract
Cabai merah Capsicum annuum L. merupakan komoditas yang rentan terhadap kerusakan dan mudah mengalami pembusukan oleh jamur karena kadar air yang tinggi sehingga tidak dapat bertahan lama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh edible coating dengan penambahan ekstrak jahe merah dalam menghambat pertumbuhan jamur pembusuk serta mengetahui umur simpan cabai merah. Jamur pada cabai merah diisolasi dengan menggunakan metode penanaman langsung (direct planting) dan diperoleh jamur Aspergillus flavus. Selanjutnya dilakukan uji daya hambat terhadap jamur Aspergillus flavus menggunakan ekstrak jahe merah konsentrasi 5%, 10%, 20% dan 40%. Hasil yang diperoleh menunjukkan ekstrak jahe merah mampu menghambat pertumbuhan jamur Aspergillus flavus serta konsentrasi yang tepat sebagai pengawet adalah konsentrasi 5%. Pengamatan hasil pengaplikasian edible coating dilakukan melalui uji susut bobot, uji tekstur, uji warna dan uji Total Plate Count (TPC). Hasil yang diperoleh menunjukkan pengaplikasian edible coating dengan penambahan ekstrak jahe merah dapat menurunkan susut bobot, memperlambat pelunakan dan mempertahankan warna dari cabai merah dengan jumlah koloni jamur yang relatif sedikit yaitu 2,8 x 102 CFU/mL dibandingkan perlakuan kontrol dengan jumlah koloni jamur 2,3 x 104 CFU/mL. Dari hasil tersebut memperlihatkan edible coating dengan penambahan ekstrak jahe merah dapat memperpanjang umur simpan sampai pada hari ke-9, serta mampu menghambat pertumbuhan jamur pembusuk pada cabai merah.
Kata Kunci : Edible coating, Cabai merah, Ekstrak jahe merah, Aspergillus flavus