ISOLASI DAN IDENTIFIKASI GEN pneumcoccal surface adhesin A (psaA) SEBAGAI FAKTOR VIRULENSI Streptoccus pneumoniae
Main Article Content
Abstract
Streptococcus pneumoniae (pneumokokus) merupakan flora normal pada traktus respiratorius atas yang juga dapat menjadi bakteri patogen penyebab invasive Pneumococcal Disease (IPD) seperti pneumoniae, otitis media, dan meningitis. Namun belum banyak yang melaporkan kejadian oleh bakteri ini pada penderita IPD khususnya di Kota Makassar. Belum ada metode gold standar dalam mengidentifikasi pneumokokus menjadi salah satu faktor sulitnya menegakkan diagnosis terkait dengan bakteri ini. Maka dari itu tujuan dari penelitian ini untuk mengevaluasi kinerja metode pemeriksaan baik dengan menggunakan metode konvensioanl (bakteriologi kultur) dan metode molekuler dengan Polymerase Chain Reaction (PCR) dalam mengisolasi dan identifikasi gen psaA sebagai faktor virulensi. Metode yang digunakan secara konvensional adalah mikroskopis, kultur, dan uji biokimia dimana hasilnya mengarahkan pada spesies Streptococcus kemudin dilakukan uji susptibility dengan opthocin sedangkan untuk metode molekuler digunakan teknik PCR sebagai pembanding. Diperoleh hasil uji Opthocin 3 (12%) sampel yang sensitive kemudian dilanjutkan dengan melakukan amplifikasi PCR gen PsaA menggunakan primer spesifik maka diperoelh juga pita dengan ukuran 834 bp yang menunjukkan bahwa pada ke-3 (100%) isolate S.pneumoniae terdeteksi gen PsaA
Kata kunci : Sputum, psaA, PCR, Streptococcus pneumoniae