Training of Caregiver Towards Family Independence Level in Caring for Elderly With Hypertension

https://doi.org/10.20956/icon.v1i1.3218

Authors

  • Mona Meylinda Sari
  • Syahrul Syahrul Faculty of Nursing, Hasanuddin University
  • Silvia Malasari Faculty of Nursing, Hasanuddin University

Abstract

Introduction: Knowledge and understanding of  care of families will have an impact on their attitudes and behavior in delivering care to elderly’s daily activities. By using knowledge, the family will take right attitude in caring elderly to achieve the optimal health. This study aims determine the effect of caregiver’s training to the independence level of family in caring elderly with hypertension.Method: This study used a pre experimental one group pre test post test design. The instrument was used a questionnaire and observational sheet. Sample in this study were 35 people. The test used was alternative wilcoxon test with the significance α=0.05.Result: The result was obtained that before training, all of caregivers, 35 (100 %)  at a level of independence rate I. After training, 8 (23 %) at a level of independence rate I, 8 (23 %) at a level of independence rate II, 6 (17 %) at a level of independence rate III, 13 (37.1 %) at a level of independence rate IV. There are significant effect of the independence of caregiver after training (p=0.000).Conclusion: There are also significant effect of the knowledege and skill of caregiver after training. This study recommends a further study to observe motivation of caregiver in changing their attitudes of caring to elderly.

Downloads

Download data is not yet available.
Dimensions

Achjar, K. A. (2010). Asuhan keperawatan keluarga bagi mahasiswa keperawatan dan praktisi perawat perkesmas. Jakarta: Sagung Seto.

Aronow, W. S. (2008). Treatment of hypertension in older adults. 457-463. Diakses tanggal 26 April 2013 dari http://search.medscape.com/news

Avritania, M. I., Indriati, P. A., & Supriyadi. (2011). Hubungan perawatan dan dukungan sosial keluarga dengan depresi pada lansia di kelurahan kembangarum semarang. Diakses tanggal 02 April 2013 dari http://ejournal.stikestelogorejo.ac.id/index.php/ilmukeperawatan/article/download/93/120

Baruch, L. (2010). Hypertension and the elderly: more than just blood pressure control. Diakses tanggal 26 April 2013 dari http://search.medscape.com/news

Casey, A., & Benson, H. (2006). Panduan harvard medical school menurunkan tekanan darah. Jakarta: PT Bhuana Ilmu Populer.

Dahlan, S., (2013). Statistik untuk kedokteran dan kesehatan. Jakarta. Salemba Medika

Dharma, K. K., (2011). Metodologi penelitian keperawatan. panduan melaksanakan dan menerapkan hasil penelitian. Jakarta: CV. Trans Info Media

Doenges, M. E., Moorhouse, M. F., & Geissler, A. C. (2010). Rencana asuhan keperawatan. Jakarta: EGC.

Duprez, D. (2012). Treatment of isolated systolic hypertension in the elderly. Expert Review Cardiovascular Therapy , 1367-1373. Diakses tanggal 26 April 2013 dari http://search.medscape.com/news

Ernawati. (2012). Peningkatan pengetahuan dan keterampilan manajemen diabetes melalui pelatihan manajemen diabetes pada kader kesehatan. Jurnal Keperawatan Indonesia, 15. Diakses tanggal 20 Januari 2013 dari http://journal.ui.ac.id

Hariadi, & Ali, A. R. (2005). Hubungan obesitas dengan beberapa faktor risiko penyakit jantung koroner di laboratorium klinik prodia makassar tahun 2005. Diakses tanggal 06 Juni 2013 dari http://arali2008.files.wordpress.com/2008/09/obesitas-dan-jantung-koroner.pdf

Hartini, S., & Mulyanti. (2009). Efektivitas Senam Lansia Terhadap Penurunan Kadar Kolesterol Darah pada Lansia Merokok di Dusun Pirak Mertosutan Sidoluhur Godean Sleman Yogyakarta. Diakses tanggal 15 April 2013 dari http://jurnal.stikeskusumahusada.ac.id/index.php/JK/article/download/27/28

Hastono, P. S. (2007). Analisis data kesehatan. (Buku tidak diterbitkan). Universitas Indonesia Fakultas Kesehatan Masyarakat, Jakarta, Indonesia

Hasugian, F. H., Lubis, N. L., & Tukiman. (2012). Hubungan perilaku lansia dan dukungan keluarga terhadap pemanfaatan posyandu lansia di wilayah kerja puskesmas darussalam tahun 2012. Diakses tanggal 13 April 2013 dari http://jurnal.usu.ac.id/index.php/kpkb/article/download/719/706

Junaidi, S. (2011). Pembinaan fisik lansia melalui aktivitas olahraga jalan kaki. Jurnal Media Ilmu Keolahragaan Indonesia . Diakses tanggal 15 April 2013 dari http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/miki/article/view/1130

Kholis, N. (2011). Bebas hipertensi dengan terapi herbal. Yogyakarta: Real Book

Kurniawan, A. (2002). Gizi seimbang untuk mencegah hipertensi. Seminar Hipertensi Senat Mahasiswa Fakultas Kedokteran YARSI. Jakarta.Di akses tanggal 03 Juni 2013 dari http://gizi.depkes.go.id/wp-content/uploads/2012/05/Gizi-Seimbang-Utk-Hipertensi.pdf

Kuswardhani, R. T. (2006). Penatalaksanaan hipertensi pada lansia. Jurnal Penyakit Dalam , 7. Diakses tanggal 13 April 2013 dari http://ojs.unud.ac.id/index.php/jim/article/download/3757/2755

Lisnawati & Pangesti. (2012). Hubungan pemberian pendidikan kesehatan dengan pengetahuan ibu tentang tumbuh kembang balita di desa kedungrandu kecamatan patikraja. Diakses tanggal 13 Desember 2013 dari http://jurnal.ump.ac.id

Maas, M. L., & Buckwalter, K. C. (2011). Asuhan keperawatan geriatrik. Jakarta: EGC.

Maryam, R. S. (2010). Asuhan keperawatan lansia. Jakarta: Trans Info Media.

Mubarak, W. I. (2012). Promosi kesehatan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Narayani, I., & Kartinah. (2009). Hubungan tingkat pengetahuan keluarga terhadap sikap keluarga dalam pemberian perawatan activities daily living (adl) pada lansia di rumah di desa tanjungrejo margoyoso pati. Berita Ilmu Keperawatan , 2, 81-86. Diakses tanggal 13 April 2013 dari http://publikasiilmiah.ums.ac.id/bitstream/handle/123456789/2041/BIK_Vol_2_No_2_6_Icca_Narayani.pdf

Notoatmodjo, S. (2012). Promosi kesehatan dan perilaku kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Notoatmodjo, S. (2010). Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Ostchega, Y., & Dillon, C. F. (2007). Trends in hypertension prevalence, awareness, treatment, and control in older u.s adults: data from the national health and nutrition examination survey 1988-2004 . 1056-1065. Diakses tanggal 26 April 2013 dari http://search.medscape.com/news

Perry & Potter. (2005). Buku ajar fundamental keperawatan volume 1. Jakarta: EGC

Putra, G.A., & Citrakesumasari. (2012). Zat mikro dan serat kasar per porsi dan pengaruh bumbu terhadap kandungan kolesterol coto makassar (makanan tradisonal sulawesi selatan). Diakses tanggal 24 Juni melalui http://repositori.unhas.ac.id

Rahajeng, E., & Tuminah, S. (2009). Prevalensi hipertensi dan determinannya di indonesia. Kedokteran Indonesia , 59. Diakses tanggal 02 April 2013 dari http://indonesia.digitaljournals.org/index.php/idnmed/article/download/700/699

Said, S., dkk. (2012). Buku laporan praktik gerontik ners unhas. Makassar.

Sahar, J., Courtney, M., & Edwards, H. (2001). Improvement of family carer's knowledge, skills and attitudes in caring for older people following the implementation of a family carer's training programs in the community in indonesia. International Journal of Nursing Practice , 246-254. Diakses tanggal 30 Mei 2013 dari http://eprints.qut.edu.au/260/1/Courtney_improvement.PDF

Sander, G. E. (2002). High blood pressure in the geriatric population: treatment considerations. Diakses tanggal 26 April 2013 dari http://search.medscape.com/news

Sjattar, E.L. (2011). Model integrasi self care dan family centered nursing: studi kasus perawatan tb di makassar. Yogyakarta: Pustaka Timur

Smeltzer, S. C., & Bare, B. G. (2002). Buku ajar keperawatan medikal bedah brunner & suddarth (Vol. 2). Jakarta: EGC.

Soderberg. (2003). The Need of Caregiver. Int J MS Care. Diakses tanggal 14 Desember 2013 dari http://ijmsc.org/doi/abs/10.7224/1537-2073-5.2.52

Sugiyono. (2012). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan r&d. Bandung. Alfabeta

Sugiyono. (2011). Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Suhariyanti, E. (2012). Pengaruh promosi kesehatan terhadap kemandirian keluarga dalam penanganan demam pada anak di wilayah puskesmas pringsurat kabupaten temenggung. Jurnal Fakultas Ilmu Kesehatan. Diakses tanggal 14 Desember 2013 dari http://118.97.15.162/index.php/fikes/article/view/115/98

Sungkar,. Winita,. & Kurniawan. (2010). Pengaruh penyuluhan terhadap tingkat pengetahuan masyarakat dan kepadatan aedes aegypti di kecamatan bayah provinsi banten. Makara Kesehatan, 14. Diakses tanggal 13 Desember tahun 2013 dari http://journal.ui.ac.id/index.php/health/article/viewArticle/688

Tisa K, A. N. (2012). Hubungan antara kebiasaan merokok dengan tekanan darah meningkat pada karyawan laki-laki di nasmoco semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat , 241-250. Diakses tanggal 26 April 2013 dari http: //ejournals.undip.ac.id/index.php/jkm

Tremblay Jr , dkk. (2013). Preventing falls in elderly. Diakses tanggal 24 Juni 2013 dari:www.ext.colostate.edu/pubs/consumer/10242

Widiastuti, R. (2009). Coping stress pada primary caregiver penderita penyakit alzheimer. Diakses tanggal 24 Juni 2013 dari http: repository.usu.ac.id

Widuri, H. (2010). Asuhan keperawatan pada usia lanjut di tatanan klinik. Yogyakarta: Fitramaya.

Published

2016-08-29

How to Cite

Sari, M. M., Syahrul, S., & Malasari, S. (2016). Training of Caregiver Towards Family Independence Level in Caring for Elderly With Hypertension. Indonesian Contemporary Nursing Journal (ICON Journal), 1(1), 1-7. https://doi.org/10.20956/icon.v1i1.3218

Issue

Section

ARTICLES